Anda di halaman 1dari 12

TANDA

BACA
Tanda Hubung(-), Tanda Pisah(– –), Tanda Ellipsis/Titik-titik ( …),
Tanda Tanya (?), Tanda Seru (!)

Click the computer


Latar Belakang & Tujuan Pembahasan

Nama Kelompok:
-Bintang Al-Harist
Tanda Hubung(-) Tanda Pisah (– –) -Ghina Aulia Syafiatun
-M. Suhaili

Tanda Ellipsis/Titik-titik ( … ) Tanda Tanya (?)


Dosen Pemateri:
Dr. Muammar,M.pd

Tanda Seru (!)

10:00

08/06/2021
Latar Belakang x
Dan Tujuan
Latar Belakang

Tanda baca adalah tanda yang dipakai dalam sistem ejaan (seperti titik, koma,titik dua). Tanda baca
tentu berguna bagi pembaca untuk membantu memahami setiap bacaan.
Tanpa tanda baca, pembaca akan sulit mengerti maksud dari penulis melalui bacaan itu.
>
Tujuan <
 Menjelaskan pengertian tanda baca.
 Mendeskripsikan tanda hubung, tanda pisah, tanda ellipsi,tanda tanya,tanda seru
 Menjelaskan pemakaian tanda baca yang sudah disebutkan serta memberi contoh.
x
Pembahasan

Pengertian Tanda Baca

Tanda baca adalah simbol yang tidak berhubungan dengan fonem (suara) atau kata dan frasa
pada suatu bahasa, melainkan berperan untuk menunjukkan struktur suatu lisan dan juga
informasi, serta jeda yang dapat diamati sewaktu pembacaan. >
Maksdunya disini ,Tanda baca adalah tanda-tanda yang digunakan di dalam bahasa tulis agar
kalimat-kalimat yang kita tulis dapat dipahami orang persis seperti apa yang kita maksudkan.
<
x
Tanda Hubung (-)
1. Tanda hubung menyambung suku-suku kata dasar atau kata berimbuhan yang terpisah oleh pergantian baris.
Contohnya: Selain digunakan untuk menjadi pelindung tubuh, rompi itu ju-
ga didesain senyaman mungkin.
Adapun pengecualian terhadap pemotongan suku kata, jika karakter pada baris terakhir adalah huruf vokal. Contohnya:
– Semenjak diperketatnya aturan kampus, komunitas itu
seperti merasa tidak punya tempat.
BUKAN
– Semenjak diperketatnya aturan kampus, komunitas i-
tu seperti merasa tidak punya tempat.
2. Tanda hubung digunakan untuk menyambung unsur-unsur kata ulang. Contohnya:
>
– Kunang-kunang, berang-berang, biri-biri
Tanda hubung digunakan untuk menyambung huruf kata yang dieja satu-satu dan bagian-bagian pada penulisan tanggal. Contohnya:
– p-a-r-t-i-s-i-p-a-s-i, k-n-o-w-l-e-d-g-e, s-o-f-i-a
– 13-10-2021
3. Tanda hubung dapat dipakai untuk memperjelas
<
# hubungan bagian-bagian kata atau ungkapan, dan
# penghilangan bagian kelompok kata.
Contohnya:
– ber-evolusi bukan –ber-revolusi
– dua puluh lima-ribuan
4. Tanda hubung dipakai untuk merangkaikan kata dengan kata berikutnya atau sebelumnya yang dimulai dengan huruf kapital, kata/huruf dengan angka,
angka dengan kata/huruf. Misalnya :
-se-Indonesia, se-Jabodetabek, mem-PHK-kan, sinar-X, peringkat ke-2

5. Tanda hubung digunakan untuk merangkaikan unsur Bahasa Indonesia dengan unsur bahasa asing. Contohnya:
se-stylish mungkin
peng-upload-an
Tanda Pisah (– –) x

1. Tanda pisah digunakan untuk membatasi penyisipan kata atau kalimat yang memberi penjelasan
khusus di luar bangun kalimat. Contohnya:

– Hukum di Indonesia – saya sangat ragu – dapat ditegakkan oleh penegak hukum yang anti terhadap
segala bentuk penyuapan.
>
2. Tanda pisah digunakan untuk menegaskan adanya keterangan aposisi atau keterangan yang lain
sehingga kalimat menjadi lebih jelas. Contohnya: <
– Istri muda Pak Sholeh – yang berada di Surabaya – telah mengandung 5 bulan.
Tanda pisah digunakan di antara dua bilangan atau tanggal dengan arti ‘sampai’. Contohnya:
– 1903 – 1955
– Yogyakarta, 13 – 20 November 2015
– Siang – malam
x
Tanda Ellipsis/Titik-titik (…)
1. Tanda ellipsis ada yang ditulis dengan cara titik-spasi-titik-spasi-titik ( . . . )
Tanda tersebut digunakan dalam penulisan kalimat yang terputus-putus. Contohnya:

– Kalau begitu . . . ya, lebih baik kita cari tempat makan lain.
– Hmm . . . aku juga bingung dengan tingkahnya. >
2. Tanda ellipsis digunakan untuk menunjukkan bahwa dalam suatu kalimat atau naskah ada bagian
yang dihilangkan. Contohnya.
<
– Makanan-makanan berformalin … supaya tidak beredar lagi di pasaran.

Jika bagian yang dihilangkan mengakhiri sebuah kalimat, perlu dipakai empat buah titik ( …. );
tiga buah untuk menandai penghilangan teks dan satu buah untuk menandai akhir kalimat.
Contohnya:
– Semua yang telah ia lalu, bukanlah hal yang dapat ….
Tanda Tanya (?) x

1. Tanda tanya digunakan pada akhir kalimat tanya ataupun prasa yang bertujuan untuk
menanyakan sesuatu.
Contohnya:
– Sejak kapan mereka pergi ke Lombok?
>
– Kamu tahu, engga?
– Ada apa? <
2. Tanda tanya digunakan dalam tanda kurung untuk menyatakan bagian kalimat yang
disangsikan atau yang kurang dapat dibuktikan kebenarannya.
Contohnya:
– Bumi tetap berbentuk bulat walau tanpa atmosfer (?)
– Suhaili lahir di tahun 2002 (?)
Tanda Seru (!) x

1. Tanda seru digunakan pada kalimat seruan atau perintah, baik perintah keras maupun tidak.
Contohnya:
>
– Tolong tutup jendela itu!

2. Tanda seru digunakan pada kalimat yang memuat ekspresi kaget, kesungguhan, <
ketidakpercayaan, atau rasa emosi yang kuat.
Contohnya:

– Astaga! Tinggal seminggu lagi kah?


– Aih, berhentilah merengek seperti itu!
Kesimpulan & Saran x

Kesimpulan
Tanda baca adalah tanda yang dipakai didalam sistem ejaan. Tanda baca terbagi atas berbagai jenis dan
tipenya yang masing-masing mempunyai fungsi yang tidak sama.

Fungsi tanda baca secara umum adalah untuk menjaga keefektifan komunikasi.Setiap tanda baca mempunyai
aturan penggunaan dan fungsinya sendiri yang tidak dapat diganggu gugat.
Penggunaan yang salah akan menyebabkan gangguan kelancaran komunikasi.
>
Berikut ini ada beberapa jenis tanda baca antara lain : tanda titik (.), tandakoma (,), tanda titik koma (;), tanda
titik dua (:), tanda hubung (-), tanda Pisah ( – – ), tanda elipsis (...), tanda tanya (?), tanda seru (!), tanda kurung
<
((...)), tanda kurung siku ([...]),tanda petik ("..."), tanda petik tunggal ('...'), dan tanda garis miring (/).
Saran
Dari uraian diatas, dapat kami sarankan bahwa kita harus memahami cara menggunakan tanda baca yang
baik dan benar, untuk memberi bekal kepada kita untuk menjalani masa kuliah selanjutnya yang penuh
dengan tugas yang menuntut kemampuan dalam berbahasa yang baik dan benar baik lisan maupun tertulis.

Dankemampuan berbahasa yang benar dapat diperoleh melalui pembiasaan, pembiasaan menulis dan pem
-biasaan mempraktekan kemampuan berbahasa indonesia yang benar dalam kehidupan sehari – hari.
DAFTAR PUSTAKA x

https://penerbitdeepublish.com/tanda-baca/#Penggunaan_Tanda_Hubung

https://www.academia.edu/36393514/Pemakaian_Tanda_Baca
>
https://www.academia.edu/37655939/MAKALAH_BAHASA_INDONESIA_PEMAKAIAN_TANDA_BACA

http://masagungsetiawan.blogspot.com/2014/03/normal-0-false-false-false-en-us-x-none_11.html
<
Thank
you

Anda mungkin juga menyukai