Anda di halaman 1dari 22

SEJARAH

FOTOGRAFI
Oleh Fina Zahra, S.Sn., M.A

Sumber: Seri Lawasan Potret


(KPG, Bentara Budaya)
Masa Awal
• ABAD KE-5 SM
Seorang Tionghoa, Mo Ti mengamati dan
menyadari terjadinya imaji pd dinding
sebuah ruang gelap melalui lubang kecil yg
letaknya berlawanan dg dinding tsb.
• ABAD KE-10
Ilmuwan Arab, Abu Ali Muhammad al-Hassan
ibnu al-Haitham, menambahkan hasil • ABAD KE-17 hingga KE-19
observasi: imaji akan tampak lebih tajam jika
Kamera obscura terus dikembangkan dan
cahaya tembus melalui lubang yg lebih kecil.
dilengkapi lensa utk mempertajam imaji, jg
Sebaliknya, imaji akan kabur jika lubangnya kaca cermin utk membalikkan imaji agar
lebih besar. terlihat seperti aslinya.
Usaha utk memecahkan rahasia ini Pada abad ke-19, kamera obscura mengalami
menghasilkan konsep CAMERA OBSCURA, perkembangan pesat. Dua bersaudara dr
yaitu ruang gelap yg dilengkapi dg lubang Prancis, Nicephore Niepce & Claude Niepce
kecil tempat masuknya cahaya dr luar ruang. berhasil merekam imaji pd kamera obscura.
Kamera
Obscura
Media Penyimpanan Imaji (1)
• Tahun 1829, Nicephore Niepce bekerjasama dg Jacques Daguerre—pelukis
pemandangan dari Paris—utk mencetak negatif yg dihasilkan kamera obscura.
• Setelah Niepce meninggal tahun 1833, penelitian diteruskan Daguerre seorang diri.
Daguerre sempat menghentikan penelitian dan baru melanjutkannya pd 1835 krn tdk
ada dana. Kemudian pd 1837, di atas piringan tembaga, Daguerre membuat
daguerreotype—metode pembuatan foto yg pertama kali dipublikasikan. Daguerre
mengumumkan dan mendemonstrasikan tekniknya yg mengagumkan itu kpd dunia pd
1839.
• Nicephore Niepce menggunakan lapisan sejenis aspal yg peka thd cahaya utk
menyimpan imaji. Dengan alat tsb, pengelupasan membutuhkan waktu +/-8 jam.
Beberapa tahun kemudian, Daguerre berhasil mempercepat pengelupasan menjadi
hanya 15-30 menit.
• Di Inggris, seorang ahli matematika, William Henry Fox Talbot, juga melakukan
penelitian, namun lebih terfokus pd proses negatif-positif. Talbot pun berhasil
mencetak imaji negatif dari kamera obscura menjadi imaji positif—disebut calotype.
Namun, penemuan Talbot baru dipatenkan tahun 1841. Cara Talbot memproses
negatif menjadi positif hingga kini diakui sbg cara mencetak foto paling benar.
Media Penyimpanan Imaji (2)
• Talbot berhasil membuat semacam film berbahan kertas tipis yg memerlukan
pencahayaan sekitar 30 menit. Dengan penemuan terbarunya itu, Talbot berhasil
membuat negatif yg hanya membutuhkan waktu 1 menit utk memotret.
• Josef Petzval menambahkan lensa pd kamera obscura agar pencahayaannya sangat
cepat utk ukuran saat itu. Namun ketika lempengan basah ditemukan pd 1851,
penemuan2 di atas menjadi usang.
• Tahun 1888 seorang Amerika, George Eastman, memperkenalkan kamera kecil berisi
film yg bisa digunakan memotret sebanyak 100 kali, namun kamera berikut isinya itu
harus diproses di pabrik.
• Kamera pertama yg dipasarkan utk masyarakat umum adl Daguerre-Giroux pd 1839,
berbentuk kotak kayu yg dilengkapi lensa. Sementara itu, Talbot membuat kamera
Mousetrap, kamera yg dilengkapi lensa dan tempat kertas (berfungsi menyimpan
imaji) yg dapat dilepas-pasang.
• Tahun 1900, George Eastman membuat kamera Brownie yg dijual utk umum dg harga
terjangkau dan dpt memuat film secara terpisah. Fotografi pun jd kian popular dan
digemari semua lapisan masyarakat, utk berbagai kebutuhan.
Kamera dengan Lampu
• Sejak awal abad ke-20, dunia fotografi memunculkan berbagai bentuk
kamera untuk merespons kebutuhan para fotografer bidang periklanan,
dokumentasi, dan jurnalistik.
• Tahun 1910, muncul kamera Linhof bikinan Valentin Linhof dari Jerman.
Kamera Speed Graphic karya Linhof yg muncul tahun 1940-an dilengkapi
dengan lampu elektronik yg otomatis menyala ketika pemotretan
berlangsung, menjadi kamera favorit para fotografer jurnalistik di
Amerika.
Kamera Mammoth tahun 1900
TLR
(Twin-Lens Reflex)
Kamera lebih ringkas dengan penta prisma yg berfungsi
membalikkan pantulan objek sehingga dapat dilihat melalui
view finder, dan lensa dengan sistem tukar.
Foto Berwarna
• Film negatif berwarna pertama kali dikeluarkan oleh Kodak pd
1942 dgn nama Kodakolor, namun sebenarnya teknologi yg
digunakan Kodak adalah penemuan Agfa pd 1936. Sebelum foto
berwarna populer di masyarakat, banyak fotografer mewarnai
foto mereka secara manual dgn cara mengecatnya (hand
coloring) menggunakan zat pewarna semacam cat air.
Fotografi di Indonesia
The artist The art

Kassian Chepas
• Tahun 1924; perkumpulan penggemar fotografi bernama Preanger
Amateur Fotografen Vereeniging di Bandung, beranggotakan orang
Belanda dan Indonesia (termasuk etnis Tionghoa)—berubah menjadi
Perhimpunan Foto amatir pd 1954.
• Setelah Indonesia merdeka, kegiatan fotografi meluas. Sejak 1950, makin
sedikit orang Belanda yg tinggal di Indonesia, dan mulai banyak orang
Indonesia yg terjun ke dunia fotografi (meskipun masih terbatas).
• Kini fotografi memasuki era real time, selesai memotret langsung tampak
hasilnya.
Mari diskusikan!
• Fotografi tanpa kamera, mungkin kah?
• Fotografi dapat dimanfaatkan utk apa saja?
Fotografi dalam Perspektif
Komunikasi
Fotografi=melukis dengan cahaya

• Fotografi sebagai salah satu cara berkomunikasi


• Mengkomunikasikan diri dan lingkungan
• Fotografi sebagai perpanjangan diri fotografer
• Teknik dan konsep saling melengkapi (otak & hati)
• Fotografi bisa sesuai kenyataan, sekaligus bisa mendistorsi kenyataan
• Format visual fotografi efektif membantu membentuk opini publik
Menjadi Fotografer
• Rasa ingin tahu
• Kreativitas
• Cepat tanggap
• Rancangan gambar
• Membekukan momen
• Menjadi pengikut
• Bercerita
• Konsentrasi
• Mencari momen
• Memposisikan diri sebagai subjek/objek foto
Etika fotografi
Etika Fotografi Jalanan/Street Fotography

• Jangan menggunakan flash tambahan


• Jangan bergerombol saat hunting
• Jangan memotret tanpa izin
• Jangan memasuki suatu tempat untuk memotret tanpa izin
tambahan

Anda mungkin juga menyukai