MENYUSUN KISI-KISI

ERNA LABUDASARI, M.PD

 Langkah-langkah pembuatan
perangkat evaluasi pembelajaran di sekolah

Merancang
Rpp,
Promes, Merancang Membuat Membuat Menghitung
Koreksi
Kisi-kisi Soal Daftar nilai Nilai rapot
Prota (sil-
abus)
 KISI-KISI (TEST BLUE PRINT ATAU TABLE OF SPECIFICATION)

Kisi-kisi (test blue print

atau table of specification) Tujuan penyusunan kisi-kisi
merupakan deskripsi kompe- adalah untuk menentukan
tensi dan materi yang akan ruang lingkup dan sebagai
diujikan. petunjuk dalam menulis soal.
Kisi-kisi yang baik harus dapat memenuhi
persyaratan sebagai berikut.

1. Kisi-kisi harus dapat mewakili isi silabus/kurikulum atau

materi yang telah di ajarkan secara tepat dan proporsional.
2. Komponen-komponennya diuraikan secara jelas dan mudah
dipahami
3. Materi yang hendak ditanyakan dapat dibuatkan soalnya.
 IDENTITAS

Isi pada kolom 2, 3, dan 4 adalah harus sesuai dengan pernyataan

yang ada di silabus/kurikulum. Penulis kisi-kisi tidak diperkenankan
mengarang sendiri, kecuali pada kolom 6, 7, dst.
Tabel di atas merupakan contoh tabel kisi-kisi soal. For-
matnya tidak harus seperti itu karena dapat dikembangkan
sesuai kebutuhan.
Tapi isi kisi-kisi harus meliputi hal berikut ini:
1. Identitas
2. SK/KD
3. Indikator
4. Nomor soal
5. Jawaban soal
• 1 indikator dapat dijadikan beberapa soal.
• 1 indikator dapat dijadikan beberapa tipe soal. Misalnya 1 indikator dapat dibuat menjadi soal PG/Essay/
BS/Menjodohkan/etc ( jadi 1 indikator bukan hanya 1 soal ya)
• Jadi, misal dalam 1 RPP ada 3 indikator, maka dapat dibuat 25 soal (sesuai kebutuhan) evaluasi dengan
tipe soal yang berbeda (tergantung kreatifitas guru)
ini adalah tabel C1-C6 sebagai pedoman pembuatan soal

c2 c4 c5 c6
c1
c3
• Tabel di atas menunjukkan bahwa semakin ke kanan (c4-c6)
TINGKAT KEMAMPUAN BERPIKIR akan semakin sulit (HOTS) HIGH
ORDER THINKING SKILL atau kemampuan berpikir tingkat tinggi.

• Coba perhatikan tujuan pembelajaran/indikator pembelajaran

dalam RPP, akan terdapat kalimat
“siswa dapat MENGETAHUI….” (itu termasuk kedalam C1) artinya
tingkat kesulitan evaluasinya tdk membutuhkan kemampuan berpikir
tingkat tinggi
“siswa dapat MENCIPTAKAN” (itu termasuk kedalam C6) artinya
tingkat kesulitan evaluasinya membutuhkan kemampuan berpikir
tingkat tinggi
Indikator pada RPP di samping
termasuk ke dalam C1 jadi tidak
meminta siswa untuk berpikir
tingkat tinggi.
Jadi ingat, 1 INDIKATOR DALAM RPP
DAPAT DIBUAT BANYAK SOAL DENGAN
TIPE SOAL YANG BERAGAM