Anda di halaman 1dari 16

PPKN

KELAS 8 SEMESTER 2
BAB. 6 MEMPERKUAT KOMITMEN
KEBANGSAAN ( PART 2 )
Oleh : Dra. Sri Dwi Murti
 A. SEMANGAT dan KOMITMEN KEBANGSAAN
PENDIRI NEGARA
Bangsa Indonesia lahir dan bangkit melalui
sejarah perjuangan bangsa. Sejarah Indonesia
meliputi suatu brentang waktu yang sangat
panjang dimulai sejak zaman prasejarah ,
berdasarkan penemuan “ Manusia Jawa “. Secara
geologi, wilayah Nusantara merupakan pertemuan
antara tiga lempeng benua, yaitu lempeng
Eurasia, lempeng Indo-Australia, dan lempeng
Pasifik.
 Para cendekiawan menulis tentang Dwipantara
atau Kerajaan Hindu Jawa Dwipa di pulau Jawa
dan Sumatera sekitar 200 SM ( Sebelum Masehi ).
 Kerajaan bercorak Hinduisme pada abad ke 5,

yaitu : Kerajaan Tarumanegara, menguasai Jawa


Barat dan Kerajaan Kutai ( abad ke IV ) di pesisir
sungai Mahakam ,Kalimantan.
 Pada abad ke 7- abad ke 14 ,Kerajaaan Sriwijaya

berkembang pesat di Sumatera yang beribukota


di Palembang.Kejayaannya meliputi daerah
sejauh Jawa Barat dan Semenanjung Melayu.
 Abad ke 14 berdiri sebuah kerajaan Hindu di
Jawa Timur yaitu : Majapahit.
 Gajah Mada adalah Patih Majapahit yang

berkuasa antara th 1331 – 1364.Wilayahnua


Indonesia – Semenanjung Melayu.
 Kerajaan Sriwijaya ( abad ke V ) dan

Majapahit (abad ke XIII - XV)merupakan


sejarah awal pengenalan wilayah kepulauan
Nusantara yang merupapakan tanah air
bangsa Indonesia.
 Dalam buku Empat Pilar Kehidupan Berbangsa
dan Bernegara ( 2012 ) dijelaskan bahwa
Indonesia berasal dari bahasa latin INDUS dan
NESOS yang berarti India dan pulau- pulau.
 Indonesia merupakan sebutan yang diberikan
diberikan untuk pulau – pulau yang ada di
Samudra India dan itulah yang dimaksud sebagai
satuan pulau yang kemudian disebut dengan
INDONESIA.
 Kerajaan Majapahit merupakan cikal bakal
negara Indonesia.
Gajah Mada adalah Mahapatih Majapahit yang
sangat disegani, dialah yang berhasil
menyatukan Nusantara yang terkenal dengan “
Sumpah Palapa”. Yaitu sumpah yang
menyatakan tidak akan pernah beristirahat atau
berhenti berpuasa sebelum Nusantara bersatu.
Sarajana bahasa Indonesia pertama yang
menggunakan nama Indonesia adalah SUWARDI
SURYONINGRAT ( Ki Hajar Dewantoro ).Ketika
beliau mendirikan kantor berita di Belanda.
 Pengertian Komitmen adalah sikap dan
perilaku yang di tandai oleh rasa memiliki ,
memberikan perhatian, serta melakukan
usaha untuk mewujudkan harapan dan cita –
cita dengan sungguh – sungguh.
 Komitmen terhadap bangsa adalah orang

yang akan mendahulukan kepentingan


bangsa dan negara diatas kepentingan
pribadi dan golongan.
 Contoh pendiri negara yaitu :1. Ir. Sukar , no
2. Moh. Hatta
1. Ir. Sukarno.

- lahir di Blitar, Jawa Timur, 6 juni 1901.


- Presiden pertama Indonesia.
- Meninggal di Jakarta ,21 Juni 1970.
- Riwayat sekolah : SD di Surabaya
HBS ( th 1920 )
TBS(Sekolah teknik tinggi)
- Mendirikan organisasi PNI ( 4 juli 1927 )
- Dipenjara di Banceuy Bandung ( 30 Desember 1930 ) dantiga
temannya ,lalu th 1930 dipindahkan ke penjara Suka miskin,
Bandung.
- di dalam penjara beliau menyusun pledoi ( pembelaan ), dengan
judul Indonesia Menggugat , sehingga Belanda marah .
- Tahun 1930 PNI dibubarkan
- setelah keluar dari penjara Ir. Sukarno
bergabung deangan partai Partindo.
- Ditangkap lagi oleh Belanda , lalu
diasingkan di Flores ( 4 th ) ,terus dibuang
ke Bengkulu.
- Bebas th 1942 menjelang kedatangan
Jepang .
- Tahun 1948 setelah Agresi Militer Belanda II.
- Ir. Sukarno diasingkan lagi ke PRAPAT,Sumatra
Utara.
 2. Dr. Moh. Hatta
- Lahir di Bukittinggi 12 Agustus 1902.
- Merupakan organisatoris, aktifis partai
politik,negarawan, proklamator,pelopor koperasi, dan
wakil presiden pertama di Indonesia.
- Th 1921 Hatta menetap di Roterdam , Belanda
bergabung dengan sebuahperkumpulan pelajar
tanah air yang ada di Belanda, Indische Vereeniging.
Lalu berubah menjadi organisasi pergerakan
kemerdekaan tiga serangkai . Yaitu: Suwardi
suryoningrat,Douwes Dekker dan Tjipto Mangunkusuma
bergabung Indische vereniging yang kemudian berubah
menjadi Perhimpunan Indonesia.
 B. BENTUK- BENTUK SEMANGAT DAN KOMITMEN
KEBANGSAAN YANG DITUNJUKKAN PENDIRI BANGSA.
 Para pendiri negara bersemangat berjuang untuk

kemerdekaan Indoneseia.
 Pelajar bersemangat belajar :

- untuk menyongsong masa depan dan


- untuk pembangunan bangsa Indonesia.
Pendiri negara memiliki jiwa , semangat dan nilai-
nilai yang sangat tinggi terhadap bangsa dan negara.
Semangat perjuangan merebut kemerdekaan disebut
juga sebagai nilai – nilai kejuangan 45.
 Untuk memperoleh gambaran tetang nilai-nilai
45 yang berkembang pada setiap zamannya,
diadakan periodisasi sbb:
1. Periodi 1: Masa sebelum pergerakan
nasional.
Pada waktu itu sudah mulai timbul
jiwa,semangat,dan nilai kejuangan yaitu
kesadaran harga diri, jiwa merdeka, ketaqwaan
kpd Tuhan Yang Maha Esa, kerukunan hidup umat
beragama serta kepeloporan dan keberanian.
 2. Periode II :Masa Pergerakan Nasional.
Masih bersifat kedaerahan, seperti yang dilakukan
oleh Sultan Hasanudin ( 1633 – 1636 ), Kapitan
Pattimura( 1817 ), Pangeran Diponegoro ( 1825 –
1830).
Tahap awal perjuangan nasional ditandai dengan
lahirnya BUDI UTOMO (1908), Serikat Dagang Islam
( 1912 ) . Sehingga pada th 1928 terjadilah
SUMPAH PEMUDA. Jepang menjajah Indonesia th
1942 – 1945.hal ini menimbulkan hikmah dan
manfaat untuk merebut kemerdekaan.
 3. Periode III : Masa Proklamasi dan Perang
Kemerdekaan.
Pada tanggal 17 Agustus 1945 , bangsa
Indonesia memproklamirkan kemerdekaannya.
Perjuangan periode ini diberi nama sebagai jiwa,
semangat , dan nilai- nilai 45.
4. Periode IV : Masa Perjuangan Mengisi
Kemerdekaan.
Tantangan menjaga keutuhan dan kejayaan
bangsa dapat datang dari dalam dan luar negeri.
 C. NEGARA KESATUAN REPUBLIK INDONESIA
sebagai SATU KESATUAN
Pasal 1 ayat ( 1 ) UUD Negara Republik
Indonesia Tahun 1945 menyatakan “ Negara
Indonesia ialah Negara Kesatuan , yang
berbentuk Republik “ dan pasal 37 ayat (5 )
menegaskan “ Khusus mengenai bebtuk Negara
Kesatuan Republik Indonesia tidak dapat
dilakukan perubahan.
 D. Mewujudkan Perilaku Semangat dan Komitmen
Kebangsaan dalam Kehidupan.
Untuk turut menjaga keutuhan Negara Kesatuan
Republik Indonesia,diperlukan sikap-sikap berikut :
1. Cinta tanah air
2. Membina persatuan dan kesatuan
3. Rela berkorban
4. Pengetahuan Budaya dalam
mempertahankan NKRI
5. Sikap dan perilaku dalam menjaga kesatuan
NKRI

Anda mungkin juga menyukai