ANALISIS POTENSI SUATU DESA

DESA GAMSUNGI
KAB.HALMAHERA UTARA
PROV.MALUKU UTARA
POTENSI PERKEBUNAN
POTENSI PERKEBUNAN
Potensi Perkebunan
Desa Gamsungi memiliki tanah yang luas dan
subur.Lahan yang luas dimanfaatkan unruk
mengoptimalkan produktivitas pertanian.Jenis tanaman
yang paling banyak diberdayakan ialah
pala,cengkeh,dan juga kelapa
Potensi Perkebunan
• Potensi Perkebunan Pala: Pala adalah salah satu jenis rempah-rempah yang banyak
dibutuhkan di pasar internasional dan memiliki nilai ekonomi yang tinggi. desa gamsungi
memiliki kondisi iklim yang cocok untuk perkebunan pala.
• Potensi Perkebunan Cengkeh: Selain pala, perkebunan cengkeh juga menjadi potensi.
Cengkeh adalah salah satu rempah-rempah yang banyak digunakan sebagai bahan baku
industri rokok dan makanan. Kabupaten Halmahera Utara memiliki kondisi tanah dan iklim
yang cocok untuk perkebunan cengkeh.
• Potensi Perkebunan Kelapa: Kelapa merupakan salah satu tanaman penghasil minyak kelapa
yang memiliki berbagai manfaat seperti minyak goreng, sabun, dan bahan bakar biodiesel.
Selain itu, bagian-bagian lain dari pohon kelapa seperti serat kelapa dan batok kelapa juga
dapat dimanfaatkan sebagai bahan baku produk lain seperti tikar, kerajinan tangan, dan
arang.
 Masalah Yang Dihadapi
• Keterbatasan sumber daya: Keterbatasan sumber daya seperti modal, tenaga
kerja, dan teknologi menjadi kendala dalam pengembangan potensi. Beberapa
usaha yang membutuhkan investasi besar dan keterampilan khusus seringkali
sulit dijalankan karena keterbatasan sumber daya.
• Kurangnya promosi dan branding: Kurangnya promosi dan branding yang tepat
membuat potensi-potensi belum dikenal secara luas di pasar nasional maupun
internasional. Hal ini membuat peluang untuk meningkatkan penghasilan dan
pendapatan di sektor perkebunan dan kerajinan tangan menjadi terbatas.
• Kurangnya dukungan dan akses ke pasar: Kurangnya dukungan dari pemerintah
dan lembaga keuangan dalam bentuk modal, bimbingan teknis, dan akses ke
pasar menjadi kendala dalam pengembangan potensi. petani seringkali kesulitan
dalam memasarkan produk mereka ke pasar nasional dan internasional.
 EDUKASI
Edukasi yang bisa diterapkan yaitu dengan membuat
Taman Edukasi:

Melalui taman edukasi ini bisa digunakan sebagai media pembelajaran bagi
pelajar. Dengan taman edukasi ini bisa digunakan sebagai media pembelajaran.
Salah satu contohnya dalam kegiatan 3 M (Mengenal, Mempelajari, dan
Melestarikan). Mengenal itu mengetahui apa saja tanaman yang ada diarea
tersebut, kemudian mempelajari apa saja manfaat dari tanaman tersebut, serta
bagaimana cara melestarikan tanaman dan lingkungan sekitar area
kebun/hidroponik.
 INOVASI
 Mengelola sumber daya yang ada dengan efisien adalah kunci dalam mengatasi keterbatasan tersebut. Membuat perencanaan yang
matang dan mengalokasikan sumber daya secara efektif dapat membantu memaksimalkan hasil dari apa yang tersedia. Jika keterbatasan
modal menjadi kendala, Anda dapat menjelajahi opsi pendanaan alternatif seperti pinjaman, investasi mitra, atau pembiayaan modal
ventura. Ini bisa membantu memperoleh dana tambahan untuk mengembangkan usaha. Untuk mengatasi keterbatasan tenaga kerja
dengan keterampilan khusus, Anda dapat mempertimbangkan pelatihan dan pengembangan karyawan. Bekerjasama dengan pihak lain,
baik itu usaha lain, lembaga pemerintah, atau institusi akademik, dapat membantu membagi beban dan memperoleh akses ke sumber
daya yang sebelumnya tidak tersedia.

 Memanfaatkan kekuatan pemasaran digital dapat menjadi solusi yang efektif untuk meningkatkan promosi dan branding, membangun
kerjasama dengan influencer dan blogger yang memiliki audiens yang relevan dengan bidang usaha dapat membantu meningkatkan
visibilitas dan popularitas produk atau jasa serta dengan menjalin kerjasama dengan toko fisik atau platform online yang sudah mapan
dapat membantu memperluas jangkauan pemasaran.Melalui kemitraan ini, produk atau jasa dapat lebih mudah diakses oleh konsumen,
baik secara lokal maupun internasional.

 Mengembangkan program dukungan keuangan yang mencakup pinjaman dengan suku bunga yang terjangkau, skema pembiayaan
berbasis risiko, atau pendanaan modal ventura khusus untuk sektor pertanian dan usaha kecil dapat membantu petani dan pelaku usaha
memperoleh modal yang diperlukan untuk mengembangkan dan memasarkan produk mereka, mendorong petani dan pelaku usaha kecil
untuk membentuk koperasi atau kelompok usaha bersama, peningkatan infrastruktur dan akses transportasi serta mendorong kolaborasi
antara petani dan pelaku usaha kecil untuk memasarkan produk secara bersama-sama dapat meningkatkan visibilitas dan daya tarik di
pasar.
 OUTPUT
• meningkatkan pengetahuan petani
• meningkatkan persepsi petani terhadap inovasi
• meningkatkan proses adopsi inovasi sehingga tercapai outcomes berupa
peningkatan produktivitas, pendapatan dan kesejahteraan petani
• Peningkatan pengembangan potensi
• Peningkatan penghasilan dan pendapatan
• Peningkatan akses ke pasar
• Peningkatan kerjasama dan kolaborasi
Terima kasih!