ABSTRAK
Seiring berjalannya waktu persaingan dalam dunia bisnis juga semakin ketat,
memperlebar sayap perusahaannya. Hal ini terjadi akibat banyaknya pemasaran global yang
pelanggannya.
Dalam pemasaran global juga memiliki strategi yang harus dicermati oleh perusahaan
agar pemasaran global ini dapat berjalan dengan baik. Faktor yang harus dicermati yaitu
faktor-faktor pertimbangan utama dalam melakukan pemasaran global hingga mode of entry
Banyak hal yang harus dipertimbangkan dalam melakukan pemasaran global ini yang
Industri mebel rotan merupakan salah satu andalan sektor industri di Indonesia
dimana sentra pengolahan rotan terbesar adalah di Kabupaten Cirebon, Jawa Barat. Namun,
terdapat beberapa kendala dalam industri mebel rotan di Cirebon ini diantaranya semakin
ketatnya persaingan antar produsen dunia dan kebijakan pemerintah memperbolehkan ekspor
rotan yang menyebabkan keuntungan di pihak negara pesaing Oleh karena itu, dibutuhkan
suatu strategi untuk meningkatkan daya saing produk rotan di pasar dunia.
Rotan merupakan komoditas Hasil Hutan Bukan Kayu atau HHBK yang potensial di
Indonesia. Kurang lebih 85% produksi rotan dunia berasal dari Indonesia
(http://dishut.jabarprov.go.id).
Oleh karena itu, industri mebel rotan menjadi andalan industri mebel di Indonesia.
Salah satu yang menjadi tempat pengolahan rotan terbesar di Indonesia adalah di Kabupaten
Cirebon, Jawa Barat. Namun setelah tahun 2005 industri mebel ini mengalami penurunan
jumlah produksi yang dipicu oleh kebijakan pemerintah membuka kran ekspor rotan dan
akibat dari persaingan dengan China dan Vietnam. Beberapa industri yang masih bertahan
adalah perusahaan-perusahaan yang merupakan anggota dari Asosiasi Pengusaha Mebel
Indonesia (ASMINDO). Berdasarkan hal-hal tersebut maka dibutuhkan suatu strategi yang
dapat membuat produk mebel rotan Indonesia khususnya untuk klaster Cirebon.
( http://journal.ipb.ac.id/index.php/jmagr/article/view/21616/15193)
(http://portalgaruda.ilkom.unsri.ac.id/index.php?
ref=browse&mod=viewarticle&article=120648)
Kondisi Yang Dibutuhkan Bagi Terwujudnya Wholly
Owned Subsidiary With The Licence Agreement Dan Join
Venture Dalam Industri Medis
Sumber : https://www.beritasatu.com/dunia/280563/pun-hlaing-siloam-hospital-resmi-
beroperasi , (http://athaya-aushafina-fisip15.web.unair.ac.id/artikel_detail-209760-
MNU301%20%20Bisnis%20Internasional-Entry%20Mode%20dan%20Strategi%20dalam%20Bisnis
%20Internasional.html), (http://dimas-rahmad-sanubari-fisip15.web.unair.ac.id/artikel_detail-
209750-MNU301-Bisnis%20Internasional%20:%20Kesempatan,%20Strategi%20dan%20Entry
%20Mode.html
Upaya Mempromosikan Model Bisnis Non-Profit Di Indonesia.
Pemasaran semakin menarik minat organisasi non profit seperti perguruan tinggi,
rumah sakit, gereja, dan kelompok kesenian, khususnya di Negara-negara maju. Berbagai
instansi pemerintah dan lembaga non – profit swasta juga meluncurkan kampanye pemasaran
sosial untuk mengurangi merokok, minum alkohol, penggunaan obat bius.
(https://imassitimasfufah.wordpress.com/2013/03/04/peranan-pemasaran-dalam-organisasi/)
Social marketing merupakan sarana dan strategi yang cocok untuk organisasi nirlaba
dalam merubah perilaku individu maupun kelompok dalam masyarakat. Dengan pendekatan
kepada kelompok masyarakat yang akan dituju, pelaksanaan strategi social marketing tidak
akan lepas dari aktivitas mempengaruhi. Melalui strategi social marketing kelompok sasaran
yang dituju akan dengan mudah menerima, mengolah, mengubah pandangan serta sikap suatu
individu maupun kelompok masyarakat sebagai hasil pencapaian akhir dari penerapan
strategi social marketing. (https://www.hestanto.web.id/iklan-sosial-masyarakat/)
- Positioning yang jelas dan mudah diingat oleh audiens akan menjadi kunci
keberhasilan komunikasi pemasaran termasuk di digital, Organisasi nirlaba
punya banyak sekali pemangku kepentingan mulai dari pendonor, calon pendonor,
media, masyarakat yang ingin jadi target pemberdayaan, masyarakat umum,
anggota, calon anggota dll. Oleh karena itu keberadaan situs web sifatnya vital.
Situs web tidak perlu sering diupdate, karena akan membutuhkan sumberdaya
yang lumayan, di tengah anggaran yang terbatas. Minimal situs web hadir, dan
berisi berbagai informasi mendasar yang dibutuhkan oleh pemangku kepentingan,
misalnya kapan berdiri, visi dan misi organisasi, susunan kepengurusan, apa saja
yang sudah dilakukan dan akan dilakukan, liputan media, dan hal yang juga
penting, kontak bila ada yang ingin menghubungi untuk berbagai alasan.
- Hadir di media sosial untuk lebih dikenal publik, dan menjadi sarana untuk
menjadi viral dengan story telling yang kuat, dan meminta audiens untuk
membantu menyebarkan informasi, Organisasi nirlaba harus hadir di media
social karena ini adalah cara yang paling mudah dan efektif untuk dikenal oleh
publik. Publik tahu isu apa yang menjadi perhatian organisasi nirlaba tersebut.
Orang tahu apa yang bisa dibantu dan dibutuhkan oleh organisasi nirlaba tersebut.
- Kolaborasi dengan berbagai platform digital dan selebritis digital untuk
menjangkau lebih luas. Digital adalah tentang kolaborasi, organisasi nirlaba bisa
saling melengkapi dengan kelebihan dan keahlian masing-masing untuk mencapai
tujuan yang diharapkan. Saat ini ada berbagai platform digital yang bisa
membantu memberikan solu))si bagi organisasi nirlaba, misalnya ada kitabisa.com
untuk mengumpulkan dana dari pendonor. Sebuat market place di mana pendonor
dan organisasi nirlaba bisa bertemu. Ini bisa dimanfaatkan kalau Anda
membutuhkan fundraising.
(https://www.tuhunugraha.com/digital-strategy/2016/11/07/3-strategi-komunikasi-
pemasaran-digital-organisasi-nirlaba/)