Anda di halaman 1dari 6

Tugas Kelompok ke-2

Week 4/ Sesi 5

Nama Anggota Kelompok 7 (Kelas TOEA):


1. Mochamad Zena Firdaus – 2440126612
2. Bryan – 2440126234
3. Okta Putri Dwi Rantini – 2440126190
4. Megi – 2502028550
5. Allicia May Fatiya Jillande – 2440125345

Presiden Jokowi Ingin Lebih Banyak UMKM Ikut Brilianpreneur

Azizah Nur Alfi - Bisnis.com


10 Desember 2020 | 13:33 WIB.

Bisnis.com, JAKARTA - Presiden Joko Widodo berharap akan ada lebih banyak UMKM
yang terlibat dalam penyelenggaraan Brilianpreneur yang memasuki tahun kedua ini.
Presiden menyampaikan di masa pandemi ini masyarakat dituntut lebih kreatif. UMKM pun
harus mampu menampilkan produk-produk yang berbeda dalam kegiatan pameran. "Saya
lihat dalam pameran ini showcase UMKM-nya sangat berbeda, 3D virtual disajikan dengan
instalasi yang bagus, disajikan secara virtual. Kita seperti berada di ruang pameran yang
sesungguhnya," terangnya saat membuka kegiatan UMKM Expor (RT) Brilianpreneur 2020.

Dalam pengarahannya, presiden menyampaikan selain melakukan adaptasi adaptasi teknologi


digital, UMKM juga harus terintegrasi dengan marketplace nasional maupun global. Hal ini
supaya produknya lebih mudah dijual karena pasarnya lebih luas. "Jika sekarang UMKM
yang terlibat [Brillianprenuer] sekitar 573 UMKM, ke depan jumlahnya harus lebih banyak
karena jumlah UMKM mencapai 64 juta dan usahanya bermacam-macam," imbuhnya. Di
samping itu, kegiatan Brillianprenuer harus mampu meningkatkan nilai transaksi dari
US$33,5 juta pada 2019 menjadi lebih dari US$50 juta pada penyelenggaraan tahun ini.

Presiden juga menyambut baik peluncuran pasar.id sebagai inisiatif BRI dalam melakukan
digitalisasi pasar. Pada tahun depan ditargetkan ada lebih dari 10.000 pasar yang tergabung

ISYS6426 e-Corporate Strategy and Management-R1


dalam pasar.id agar masyarakat lebih mudah bertransaksi dan mendorong cashless. Selain itu,
pasar.id juga memudahkan pedagang tetap berjualan meski di masa pandemi. Sektor UMKM,
lanjutnya, dinilai merupakan sektor yang sangat strategis untuk mendorong perekonomian
daerah. Di satu sisi, pemerintah daerah juga diharapkan mulai melirik dan menguatkan
potensi-potensi yang dmiliki untuk menciptaan produk-produk unggulan. Adanya TPAKD
pun diharapkan ikut membantu pemerintah daerah dalam memberikan askes keuangan seluas-
luasnya kepada masyarkaat. "Akses keuangan yang luas guna mendukung perekonomian
daerah dan sektor UKM jadi proritas yang terus dikembangkan pemda," sebutnya.

Berdasarkan artikel di atas, jawablah pertanyaan dibawah ini:


1. Bantulah pelaku UMKM untuk menganalisis Lingkungan Sosial dalam menjangkau
konsumen. (Point 30)
Jawab:
Analisis lingkungan sosial mempertimbangkan faktor-faktor sosial seperti demografi
atau karakteristik populasi, preferensi pelanggan, distribusi pendapatan masyarakat,
mobilitas sosial, dan sikap untuk bekerja dan bersantai. Lingkungan sosial berkaitan
dengan kelompok pelanggan seperti individu, keluarga, teman, rekan kerja, dan
sebagainya yang berpengaruh terhadap pengambilan keputusan pembelian. Tren di
lingkungan sosial yang dinamis membuat pelaku UMKM perlu memantau secara ketat
perubahan preferensi pelanggan dan tren yang terjadi (misalnya tren belanja online,
penggunaan media sosial, promosi yang menarik, dsb.) agar dapat mengakomodir
perubahan kebutuhan pelanggan dan mempertahankan loyalitas pelanggan sehingga
profitabilitas tetap terjaga. Kemajuan teknologi juga menimbulkan perkembangan sosial
yang mendorong pengembangan berbagai aplikasi e-commerce. Pelaku UMKM dapat
memanfaatkan teknologi digital yang tersedia untuk memperoleh data dan informasi
mengenai minat dan preferensi pelanggan serta perubahan tren yang terjadi untuk
kemudian dianalisis untuk menentukan strategi yang tepat untuk menjangkau pelanggan
sesuai posisi dan targetnya. Sebagai contoh, masyarakat maju memiliki waktu yang lebih
sedikit sehingga pengecer online Tesco.com menangani segmen pelanggan khusus
tersebut dengan menargetkan pelanggan yang tidak memiliki banyak waktu untuk
berbelanja secara langsung di toko fisik. Analisis lingkungan sosial juga terdiri atas

ISYS6426 e-Corporate Strategy and Management-R1


faktor politik (kestabilan politik), ekonomi (daya beli masyarakat), sosial budaya (nilai-
nilai yang berlaku), dan teknologi. Selain itu, analisis lingkungan sosial juga perlu
mempertimbangkan pergeseran usia pelanggan, perubahan demografis, perubahan sikap
terhadap kesehatan dan keamanan, dan peningkatan teknis. Sebagai contoh, mayoritas
anak muda menggunakan media sosial sehingga pelaku UMKM perlu beradaptasi
dengan melakukan kegiatan usaha secara online untuk menjangkau segmen pelanggan
tersebut dengan memasarkan dan mempromosikan produk di media sosial dan e-
commerce, atau terjadinya fenomena pemanasan global yang mengkhawatirkan banyak
orang membuat pelaku UMKM perlu beradaptasi dengan melakukan kegiatan usaha
yang lebih ramah lingkungan sebagai upaya untuk mengurangi dampak pemanasan
global dan lebih menarik pelanggan yang peduli terhadap lingkungan.

2. Baca dan pahami teks pada paragraph 1 dan 2. Kemudian berikan analisis Anda terkait
dengan Lingkungan Teknologi untuk menciptakan daya saing. (Point 30)
Jawab:
Lingkungan teknologi sangat penting untuk menciptakan daya saing karena mendorong
munculnya peluang pasar dan model bisnis baru. Sebagai contoh, dahulu perkembangan
teknologi menggunakan TCP/IP (Transmission Control Protocol/Internet Protocol),
HTTP (Hypertext Transfer Protocol), HTML (Hypertext Mark-Up Language), dan XML
(Extended Mark-up Language), namun kini pengembangan web baru seperti RSS feed
atau Ajax membuka kemungkinan baru untuk melancak pembaharuan konten yang lebih
baik guna mempercepat pengalaman web. Infrastruktur teknologi berupa jaringan
internet juga telah berubah dan semakin maju (kini telah hadir 5G yang memiliki
kecepatan internet yang lebih cepat) yang membuat semakin banyak orang nyaman
dengan menghabiskan banyak waktu secara online dan memungkinkan berbagai konten
dibuat dan dilihat (misalnya situs layanan baru) untuk meningkatkan daya saing.
Lingkungan teknologi juga memciptakan pameran industri yang lebih menarik dan
kreatif seperti Brilianpreneur yang menampilkan produk-produk dengan berbeda, yakni
menggunakan 3D virtual yang disajikan dengan instalasi yang bagus secara virtual.
Lingkungan teknologi juga membuat pelaku UMKM perlu beradaptasi dengan teknologi
digital agar tidak tertinggal dan kalah bersaing dengan mengintegrasikan bisnis dengan

ISYS6426 e-Corporate Strategy and Management-R1


marketplace nasional dan global untuk memperluas pangsa pasarnya dan produk semakin
laku. Beberapa peran teknologi dalam menciptakan dan meningkatkan daya saing
diantaranya adalah meningkatkan efisiensi dan produktivitas usaha dengan respon yang
lebih cepat dan akurat menggunakan bantuan sistem teknologi dan informasi sehingga
dapat meminimalisir terjadinya kesalahan dan pemborosan, menciptakan berbagai
inovasi yang membuat produk semakin unggul dari pesaing dengan beragam kelebihan
dan fitur menarik sehingga memenuhi perubahan kebutuhan pelanggan dan tren terkini,
meningkatkan pangsa pasar dengan menjangkau lebih banyak pelanggan di berbagai
wilayah, meningkatkan desain dan kualitas produk yang memenuhi keinginan pelanggan
dan meningkatkan kepuasannya, dan lain sebagainya.

Kesimpulannya bahwa UMKM harus mampu melakukan adaptasi teknologi digital dan
terintegrasi dengan marketplace nasional maupun global. Hal ini menunjukkan bahwa
lingkungan teknologi menjadi faktor yang sangat penting dalam menciptakan daya saing
UMKM. Dalam era digital seperti saat ini, bisnis yang tidak mampu mengikuti
perkembangan teknologi cenderung tertinggal dan kehilangan peluang untuk bertumbuh.

Adaptasi teknologi digital dapat membantu UMKM untuk memperkenalkan produk


mereka secara lebih luas melalui media sosial, website, dan platform e-commerce. Selain
itu, terintegrasi dengan marketplace nasional maupun global juga dapat membuka
peluang untuk memasarkan produk ke pasar yang lebih luas dan meningkatkan jumlah
transaksi. Dengan demikian, lingkungan teknologi dapat menjadi salah satu faktor
penting dalam menciptakan daya saing UMKM, terutama dalam menghadapi persaingan
di era digital saat ini.

3. Bagaimana peran pemerintah daerah untuk meningkatkan daya saing pelaku UMKM?
Berikan contoh konkrit! (Point 40)
Jawab:
UMKM merupakan salah satu ujung tombak yang mendukung perekonomian Indonesia.
Untuk memenangkan persaingan, pelaku UMKM perlu berinovasi dalam membuat
produk sesuai dengan kebutuhan pasar dan mengembangkan ide-ide baru di bidang

ISYS6426 e-Corporate Strategy and Management-R1


kewirausahaan untuk turut berkontribusi dalam memecahkan permasalahan sosial dan
ekonomi masyarakat yang didukung dengan peran serta dari pemerintah yang
membimbing, mengarahkan, menumbuhkan, dan melindungi perkembangan UMKM.
Beberapa peran pemerintah daerah untuk meningkatkan daya saing pelaku UMKM
diantaranya adalah menetapkan sejumlah kebijakan yang memberdayakan UMKM
seperti bantuan modal dan akses ke pembiayaan KUR dimana BPS (2020) menunjukkan
bahwa sebagian besar pelaku UMKM (69,02%) membutuhkan suntikan bantuan modal
usaha, bantuan sarana dan prasarana yang meningkatkan keahlian dan produktivitas
UMKM, peningkatan infrastruktur untuk memperlancar distribusi (misalnya
pembangunan jalan tol di berbagai wilayah di Indonesia), program pameran produk
sebagai fasilitas promosi produk UMKM, program temu investor agar pelaku UMKM
dapat menjalin kerjasama dengan berbagai investor, pemberian pelatihan atau edukasi
dan pengembangan keterampilan pelaku UMKM agar siap menghadapi perubahan pasar
dan ancaman pesaing, program inkubator usaha, mempermudah akses perizinan dan
layanan terpadu yang dapat diakses secara online, dan membuka kembali tempat wisata
untuk menjalankan roda perekomian agar bisa berputar. Untuk mendukung kebijakan
pemerintah tersebut, beberapa hal yang perlu dilakukan diantaranya adalah memperluas
bantuan keuangan dan pengembangan UMKM melalui layanan digital sebagai
pendukung UMKM, menyederhanakan proses administrasi dan perizinan atau sertifikasi,
memberikan bantuan distribusi logistik, mengadakan sosialisasi asosiasi pelaku UMKM
dan diskusi forum untuk mengakomodir pertukaran ide atau gagasan dan menciptakan
persaingan yang sehat, mensosialisasikan perubahan peraturan atau kebijakan terkait
UMKM, dan menerapkan protokol kesehatan yang ketat untuk meminimalisir
penyebaran virus dan meningkatnya kasus yang dapat menghambat roda perekonomian.
Selain itu, untuk jangka panjang, pemerintah dapat menyiapkan peta jalan
pengembangan UMKM, membangun teknologi digital yang berfungsi sebagai platform
bisnis UMKM, mengembangkan model bisnis UMKM yang modern dengan model
bisnis kanvas, serta mendorong kolaborasi antara pemerintah dengan perusahaan untuk
memberdayakan pelaku UMKM melalui program CSR. Pemerintah daerah juga dapat
menyediakan area khusus bagi pelaku UMKM untuk menjual produknya (misalnya
menyediakan area di kantor pemerintah atau fasilitas umum bagi pelaku UMKM untuk

ISYS6426 e-Corporate Strategy and Management-R1


berjualan), menjalin kerjasama atau kemitraan dengan pelaku UMKM dengan
memasukannya dalam rantai pasokan badan usaha milik daerah (BUMD), dan membantu
memasarkan produk-produk UMKM melalui media yang dimiliki (misalnya TV,
website, radio, dan sosial media pemerintah daerah). Sebagai contoh konkrit, pemerintah
telah mengeluarkan Peraturan Pemerintah No. 7 Tahun 2021 tentang Kemudahan,
Pelindungan dan Pemberdayaan Koperasi dan UMKM di Indonesia sebagai aturan
pelaksanaan UU Cipta Kerja dimana aturan tersebut mengatur terkait bentuk dukungan
bagi koperasi dan UMKM dengan lebih spesifik agar lebih berdaya saing. Pemerintah
daerah bersama DPRD diharapkan dapat terus membuat kebijakan yang menguntungkan
pelaku UMKM dan memberikan kesempatan bagi UMKM untuk semakin maju dan
berkembang serta Program Jaminan Produk Halal di Provinsi Jawa Tengah. Program ini
bertujuan untuk membantu UMKM di Jawa Tengah untuk memenuhi persyaratan
sertifikasi halal sehingga dapat memasuki pasar halal yang semakin berkembang di
Indonesia dan dunia. Program ini meliputi pelatihan, pendampingan, dan bantuan
teknologi untuk UMKM dalam memenuhi persyaratan sertifikasi halal.

Referensi pengerjaan tugas:


Lecture Note
https://repository.dinus.ac.id/docs/ajar/Materi-03_Lingk_dn_Keputusan_Bisnis.pptx
https://majoo.id/solusi/detail/analisis-lingkungan-bisnis
https://lp2m.uma.ac.id/2022/06/29/mengenal-analisis-lingkungan-dan-apa-saja-manfaatnya/
https://media.neliti.com/media/publications/61862-ID-peran-teknologi-terhadap-keunggulan-
bers.pdf
https://ejurnal.malangkab.go.id/index.php/kr/article/view/44
https://ekon.go.id/publikasi/detail/2948/peningkatan-daya-saing-umkm-sebagai-ujung-
tombak-perekonomian-indonesia-menuju-pasar-global
(https://jateng.kompas.com/read/2021/03/04/114502278/jateng-luncurkan-program-jaminan-
produk-halal-untuk-umkm)

ISYS6426 e-Corporate Strategy and Management-R1

Anda mungkin juga menyukai