Disusun Oleh :
1. Amru Zulfiqar Waskita
2. Keane Patrick
3. Risma Ninda Pratiwi
Abstrak
Berpindahnya daya beli secara tatap muka/langsung ke laman daring/online
karena kemudahan akses,kenyamanan,dan beragamnya pilihan produk secara
online. Hal ini menyebabkan daya serap UMKM menurun secara drastis. Atas
dasar permasalahan tersebut menghadirkan solusi kita menyediakan Website
nuntuk mengkonsolidasi seluruh pelaku UMKM yang sudah ter-verifikasi oleh
regulasi website untuk meningkatkan daya Tarik pembeli agar dapat bersaing
dengan Perusahaan Besar. Cara kami untuk mempromosikan website kami
adalah dengan cara digital. Website tersebut bisa disebarluaskan melalui social
media. Laman sosial media yang bisa digunakan untuk promosi antara lain,
Tiktok, facebook, Instagram, twitter, dan youtube. Pilihan laman media social
akan bergantung pada tujuan website tersebut. Penting untuk menilai laman
yang paling relevan dan efektif untuk mempromosikan website tersebut.
Daftar Isi
BAB I .................................................................................................................................. 5
PENDAHULUAN ............................................................................................................... 5
1.1. Latar Belakang ................................................................................................... 5
1.2. Tujuan Penulisan ................................................................................................ 5
1.3 Rumusan Masalah .............................................................................................. 5
BAB II ................................................................................................................................ 6
PEMBAHASAN ................................................................................................................. 6
2.1 Pengunaan Subsidi melalui media KUR ........................................................... 6
2.2 Penyusunan Website, Maintenance, dan Desain ............................................ 7
2.3 Sistematika penjualan di website....................................................................... 9
2.4 Penyusunan Regulasi untuk pelaku UMKM yang tergabung di
D’Market ................................................................................................................. 11
2.5 Penentuan sosial Media yang digunakan sebagai Media Promosi ............... 11
BAB III............................................................................................................................. 14
Penutup ......................................................................................................................... 14
3.1 Kesimpulan ........................................................................................................ 14
Daftar Pustaka ............................................................................................................... 15
Kata Pengantar
Rasa syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat
rahmat dan hidayah-Nya kami dapat menyusun makalah ini dengan baik dan selesai
secara tepat waktu. Makalah ini kami beri judul “D’Market, solusi para pelaku
UMKM untuk meningkatkan daya saing di dunia digital”. Dalam era digital yang
semakin berkembang pesat, pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM)
mendapati diri mereka berada di tengah tantangan yang tak terelakkan. Perubahan
pola konsumen, penetrasi teknologi informasi, dan persaingan yang semakin ketat
mengharuskan UMKM untuk beradaptasi dengan cepat dan efektif. Dalam konteks
inilah, platform D’Market muncul sebagai solusi inovatif yang memungkinkan para
pelaku UMKM untuk meningkatkan daya saing mereka di ranah digital. D’Market
bukan sekadar sebuah platform e-commerce, melainkan juga merupakan wadah
inklusif yang memfasilitasi pertumbuhan dan eksposur bagi UMKM.
Untuk konsumen di website kami tidak perlu khawatir barang yang tidak
sesuai ekspetasi karena kita mempunyai regulasi yang mengharuskan setiap
umkm yang hendak masuk pada website kami dan melakukan verifikasi terlebih
dahulu, apabila lolos verifikasi maka barang tersebut bisa dijual bisa dijual
website kami. Dari segi pelaku UMKM meminimalisir anggaran iklan,
memperluas jangkauan pasar, agar para produsen D’Market bisa bersaing dengan
pasar digital lainnya. Cara agar banyak pelaku UMKM yang tertarik atau bersedia
menjadi pengguna D’Market adalah dengan cara melakukan sosialisasi kepada
para pelaku UMKM.
1. Memberi Solusi pada para pelaku UMKM agar dapat bersaing di era digital
2. Memberi segmen pasar baru untuk para pelaku UMKM
3. Meningkatkan daya saing para pelaku UMKM dengan Brand besar
4. Menyediakan Media untuk mempertemukan antara pelaku UMKM dengan
Konsumen
Para pelaku UMKM yang tergabung dalam komunitas website kami akan
sangat terbantu dengan fakta bahwa mereka kini dapat bekerja sama dengan bank
yang telah bermitra dengan kami untuk menyalurkan Kredit Usaha Rakyat (KUR).
Hal ini merupakan bagian penting dari komitmen kami untuk menyederhanakan
proses pembiayaan dan memudahkan UMKM memperoleh dana yang dibutuhkan
untuk mengembangkan usahanya. Integrasi ini juga akan memastikan pengajuan
dan pendistribusian KUR menjadi lebih efisien, sehingga pengusaha dapat
berkonsentrasi dalam bekerja tanpa terbebani oleh kegaduhan birokrasi. Dengan
mengambil langkah proaktif untuk mendukung UMKM, kami membekali mereka
dengan alat yang diperlukan untuk berkembang dan memberikan kontribusi
berharga bagi perekonomian Indonesia.
Hasil Kuisoner
25
21
20 18
15
10 8 8 8
5 2 1 1
0
Blibi Lazada Traveloka Tokopedia Gojek Bukalapak Jd.id Carousell
biru hijau hijau merah merah
Perantara
Barang Barang
Prosedur penjualan jasa merupakan suatu kegiatan yang diawali sejak diterimanya
order/pesanan dari client, pembuatan faktur/penagihan, penyelesaian pekerjaan
yang dibuktikan dengan bukti transfer, dan pencatatan penjualan.
Bagian Penagihan
Aktivitasnya sebagai berikut: (1) setelah menerima purchase order dari bagian project yang
telah disetujui oleh Direktur Operasional, proses selanjutnya adalah membuat/menerbitkan
faktur penjualan satu rangkap untuk penagihan Down Payment atau penagihan periode
pertama berikut dokumen pendukungnya
Bagian project
Setelah itu Project akan mencatat semua order client. Menerima Purchase Order
(PO) dari customer, dan mencatat jumlah dan jenis pekerjaan yang ada dalam PO.
Apabila disetujui, segera ditandatangani oleh Direktur Operasional.
mengkonfirmasikan kepada perusahaan Client. Membuat Request Suspense untuk
estimasi biaya yang dibutuhkan untuk pengerjaan proyek, yang kemudian diberikan
ke bagian Keuangan dan Akuntansi untuk mengeluarkan dana berdasarkan Request
Suspense tersebut.
Direktur Operasional
Menyetujui Purchase Order (PO). menyetujui Request Suspense. menyetujui
settlement report yang dibuat bagian project.
Bagian Pencatatan Transaksi dan Buku Besar (General Ledger)
Bagian ini mencatat penjualan dari Purchase Order yang diterima dari bagian Project
sebagai suatu pendapatan.
Bagian Pencatatan Transaksi dan Buku Besar
Tembusan invoice yang diterima dari bagian penagihan diproses di bagian General Ledger
untuk dibuatkan jurnal transaksi piutang usaha maupun penjualan secara harian dan mem-
post-nya ke dalam General Ledger (Account Receivable Ledger dan Sales Ledger) secara
periodik. Bagian ini mencatat piutang dan mengakui pendapatan setelah invoice untuk DP
terbit dari bagian penagihan.
2.4 Penyusunan Regulasi untuk pelaku UMKM yang tergabung di
D’Market
Tiktok menjadi media sosial yang paling banyak dipakai generasi Z sebagai
sumber informasi pada 2022. Berdasarkan hasil survei Jakpat, ada 24% responden
dari generasi kelahiran 1997-2012 itu yang menggunakan TikTok untuk mencari
informasi.
Penggunaan media sosial pada UKM memberikan manfaat di antaranya
sebagai sarana kontak personal dengan konsumen, bermanfaat sebagai sarana
promosi, mendata kebutuhan konsumen, menyampaikan respon ke konsumen dan
sebagai dasar pengambilan keputusan bisnis. Di samping itu, media sosial juga
bermanfaat sebagai forum diskusi online, memantau pelanggan secara online,
survei pelanggan, mendata kebutuhan penyalur, mendata kebutuhan pemasok serta
untuk menampilkan galeri produk.
3.1 Kesimpulan
https://dataindonesia.id/ragam/detail/tiktok-jadi-medsos-utama-gen-z-untuk-cari-
informasi-pada-2022
https://www.studilmu.com/blogs/details/4-cara-membangun-merek-yang-
menarik-perhatian-gen-z-dan-milenial
https://dailysocial.id/post/survei-70-persen-umkm-lokal-di-indonesia-kesulitan-
memasarkan-produk
https://dataindonesia.id/ragam/detail/tiktok-jadi-medsos-utama-gen-z-untuk-cari-
informasi-pada-2022
https://money.kompas.com/read/2023/10/13/062126626/penyaluran-kur-bank-
mandiri-tembus-rp-2052-triliun-hingga-agustus-2023