METODOLOGI PENELITIAN
LITERATURE REVIEW
• YAKNI URAIAN TENTANG TEORI, TEMUAN DAN BAHAN PENELITIAN
LAIN YANG DIPEROLEH DARI BAHAN ACUAN UNTUK DIJADIKAN
LANDASAN KEGIATAN PENELITIAN UNTUK MENYUSUN KERANGKA
PEMIKIRAN YANG JELAS DARI PERUMUSAN MASALAH YANG INGIN
DITELITI.
CARI LITERATUR
• TEMUKAN LITERATUR YANG RELEVAN DENGAN
PENELITIAN. LANGKAH INI MEMBANTU KITA UNTUK
MENDAPATKAN GAMBARAN (OVERVIEW) DARI
SUATU TOPIK PENELITIAN. SUMBERSUMBER
PENELITIAN TERSEBUT AKAN SANGAT MEMBANTU
BILA DIDUKUNG DENGAN PENGETAHUAN TENTANG
TOPIK YANG AKAN DIKAJI. KARENA SUMBER-
SUMBER TERSEBUT AKAN MEMBERIKAN BERBAGAI
MACAM GAMBARAN TENTANG RINGKASAN DARI
BEBERAPA PENELITIAN TERDAHULU .
• 3. EVALUASI DATA
LIHAT APA SAJA KONTRIBUSINYA TERHADAP TOPIK YANG
DIBAHAS. CARI DAN TEMUKAN SUMBER DATA YANG TEPAT
SESUAI DENGAN YANG DIBUTUHKAN UNTUK MENDUKUNG
PENELITIAN. DATA INI BISA BERUPA DATA KUALITATIF, DATA
KUANTITATIF MAUPUN DATA YANG BERASAL DARI
KOMBINASI KEDUANYA.
• 4. ANALISIS DAN INTERPRETASIKAN .
• DISKUSIKAN DAN TEMUKAN SERTA RINGKAS LITERATUR.
UNTUK MERIVEW SEBUAH LITERATUR KITA BISA
MELAKUKANNYA DENGAN BEBERAPA CARA, ANTARA LAIN:
A) MENCARI KESAMAAN (COMPARE)
B) MENCARI KETIDAKSAMAAN (CONTRAST)
C) MEMBERIKAN PANDANGAN (CRITICIZE)
D) MEMBANDINGKAN (SYNTHESIZE)
E) MERINGKAS (SUMMARIZE) .
Arti Tinjauan Pustaka
• Peninjauan kembali pustaka-pustaka yang
terkait.
• Relevan dengan permasalahan penelitian.
• Konsep/ metode yang disinggung di bagian latar
belakang harus diperjelas di bab tinjauan
pustaka.
– Terkait masalah (entitas/ pihak yang terlibat,
penjelasan lebih detail).
– Penjelasan Metode/ konsep yang dipakai.
– Penelitian sebelumnya/ yang sudah ada.
– Bisa ditambah dengan review tools pengembangan
yang dipakai. Bukan user’s manual-nya!
Tinjauan Pustaka
Menurut Castetter dan Heisler (1984), tinjauan pustaka
berfungsi:
• untuk mempelajari sejarah permasalahan penelitian
(sehingga dapat ditunjukkan bahwa permasalahan tersebut
belum pernah diteliti atau bila sudah pernah, teori yang
ada belum mantap);
• untuk membantu pemilihan cara penelitian (dengan belajar
dari pengalaman penelitian sebelumnya);
• untuk memahami kerangka atau latar belakang teoritis dari
permasalahan yang diteliti (hasil pemahaman tersebut
dituliskan tersendiri sebagai “Landasan Teori”);
Lanjutan
• untuk memahami kelebihan atau kekurangan studi-studi terdahulu (tidak
semua penelitian menghasilkan temuan yang mantap);
• untuk menghindarkan duplikasi yang tidak perlu (hasil fungsi ini dituliskan
sebagai “Keaslian penelitian”);
• untuk memberi penalaran atau alasan pemilihan permasalahan (hasil fungsi
ini dituliskan sebagai “latar belakang”).
Daftar Pustaka
• Daftar Pustaka memuat informasi pustaka-pustaka yang diacu dalam
proposal penelitian.
• Dalam daftar pustaka, biasanya, buku dan majalah tidak dipisahkan dalam
daftar sendiri-sendiri.
• Untuk penulisan daftar pustaka terdapat banyak corak tata penulisan—
ikutilah petunjuk yang berlaku dan terapkan corak tersebut secara konsisten.
Dua Bentuk Pengacuan Sumber
Post, 31 Juli.
Sjahrir, A. (1993) “Prospek Ekonomi
Indonesia”, Jawa Pos (Surabaya),
22 Maret.
Berupa TA, Thesis atau Disertasi