Rumus: Keterangan:
A= M x i A = Angsuran Perbulan
-n
1 – (1 + i) M = Jumlah kredit
i = Bunga per tahun
Ab = A n = Jangka waktu kredit
12 Ab = Total angsuran pe bulan
c) Effective rate
Effective rate merupakan beban bunga efektif yang di tanggung oleh debitur.
Rumus:
A= M x i -n
1 – (1 + i)
d) Sliding rate
Sliding rate merupakan perhitungan bunga kredit dengan total angsuran yang akan menurun setiap
kali angsuran.
Rumus: Keterangan:
A= M Ap = Angsuran Perbulan
N M = Jumlah kredit
i = Bunga per tahun
Ab = i x 1/12 x (M-Ap) N = Jangka waktu kredit (dalam bulan)
Ab = Angsuran bunga
e) Floating rate
Floating rate merupakan kebijakan bunga yang dilakukan oleh bank dengan model bunga
mengambang, artinya bank dapat mengubah suku bunga tanpa adanya pemberitahuan kepada debitur.
3. Akuntansi Kredit
Pada akhir bulan, bank melakukan penyesuaian terhadap provisi diterima dimuka dan pengakuan pendapatan
bunga pada akhir bulan, yaitu 30 April 2007. seperti contoh sebelumnya, provisi diterima di muka sebesar Rp.
10.000.000,- dengan jangka waktu kredit 3 tahun, maka provisi tersebut akan di amortisasi selama 3 tahun.
Amortisasi Provisi, 30 April 2007
Tanggal Akun Debit Kredit
30 Pendapatan diterima di muka 277.778
pendapatan provisi 277.778
Provisi setiap bulan adalah Rp 10.000.000/36 bulan = 277.778 Cont’d
Amortisasi provisi, 31 mei 2007
Tanggal Akun Debit Kredit
31 Pendapatan provisi diterima di muka 277.778
pendapatan provisi 277.778
Pendapatan bunga kredit yang harus diakui pada tanggal 30 April 2007 adalah pendapatan bunga kredit untuk
jangka waktu 11 hari (20-30 April 2007)
Penyesuaian pendapatan bunga kredit, 30 April 2007
Tanggal Akun Debit Kredit
31 Pendapatan bunga kredit yang akan diterima 3.666.667
pendapatan bunga kredit 3.666.667
Angsuran Total = M x i/1 – (1+i)-n 33.214.310
Bunga bulan I = 1% x Rp 1.000.000.000 10.000.000
Angsuran Pokok = 23.214.310
Bunga 11 hari = 11/30 x 10.000.000 3.666.667
b) Angsuran Kredit
• Kredit rekening Koran
Ilustrasi:
Pada tanggal 05 April 2007, Bank Bima menandaangani perjanjian kredit kepada PT Banyubiru.
Plafon kredit Rp. 500.000.000.- jangka waktu 1 tahun dan bunga 12% efektif rate. Biaya-biaya untuk
keperluan perjanjian kredit antara lain biaya provisi 1% dari plafon kredit, biaya asuransi Rp.
5.000.000,- biaya notaris Rp. 3.000.000,- pembayaran pinjaman pokok dilakukan pada saat jatuh
tempo, dan pembayaran bunga dilakukan setiap akhir bulan.
Penarikan yang dilakukan oleh PT Banyubiru pada bulan april:
- Tanggal 05 April 2007 pencairan sebesar Rp. 100.000.000,-
- Tanggal 15 April 2007 pencairan sebesar Rp. 200.000.000,-
- Tanggal 26 April 2007 pencairan sebesar Rp. 50.000.000,-
Jurnal jurnal yang dibuat, 05 April 2007
Tanggal Akun Debit Kredit
5 Rek. Lawan-kewajiban komitmen 500.000.000
Fasilitas Kredit kepada nasabah yang belum digunakan 500.000.000
5 Giro PT Banyubiru 100.000.000
Provisi diterima dimuka 5.000.000
Giro notaris 3.000.000
Giro perusahaan asuransi 5.000.000
Giro PT Banyubiru 87.000.000
5 Fasilitas Kredit kepada nasabah yang belum digunakan 100.000.000
Rek. Lawan-kewajiban komitmen 100.000.000
Cont’d
Jurnal jurnal yang dibuat, 26 April 2007
Tanggal Akun Debit Kredit
26 Kredit yang dberikan 50.000.000
Giro PT Banyubiru 50.000.000
26 Fasilitas Kredit kepada nasabah yang belum digunakan 50.000.000
Rek. Lawan-kewajiban komitmen 50.000.000
Perhitungan Bunga
10 hari (05 – 14 April) = 10/360 x 12% x 100.000.000 = 333.333
11 hari (15 – 25 April) = 11/360 x 12% x 300.000.000 = 1.100.000
5 hari (26 – 30 April) = 5/360 x 12% x 350.000.000 = 583.333
Pendapatan bunga kredit 2.016.667
Cont’d
Tanggal Akun Debit Kredit
20 Provisi diterima di muka 416.667
Pendapatan provisi 416.667
A= M x i = 33.214.310
1- (1 + i) -n
Angsuran total = 33.214.310
Bunga 12% x 1/12 x 1.000.000.000 = 10.000.000
Angsuran pokok = 23.214.310
Bunga 20 s.d 30 April 11x 30 x 10.000.000 = 3.666.667
Pada tanggal 20 Mei 2007, dilakukan pembayaran angsuran.
Tanggal Akun Debit Kredit
30 Giro nasabah 33.214.310
Kredit yang diberikan 23.214.310
Pendapatan bunga kredit 10.000.000
A= M x i = 33.214.310
1- (1 + i) -n
Angsuran total = 33.214.310
Bunga 12% x 1/12 x 1.000.000.000 = 10.000.000
Angsuran pokok = 23.214.310
Dengan adanya pembayaran angsuran pada tanggal 20 Mei 2007, maka saldo pokok pinjaman
menjadi
Rp. 976.785.690 (Rp. 1.000.000.000 – Rp. 23.214.310)
c) Pelunasan Kredit
Pelunasan kredit merupakan pembayaran yang dilakukan oleh nasabah sejumlah pinjaman pokok
kredit yang telah di terimanya.
• Pelunasan sesuai jatuh tempo
Pelunasan sesuai jatuh tempo terjadi ketika nasabah membayar seluruh pinjamannya, sesuai dengan
masa kredit atau jangka waktu kredit.
• Pelunasan dipercepat Seluruhnya.
Merupakan pelunasan yang dilakukan oleh debitur sebelum jatuh tempo.