Anda di halaman 1dari 10

NAMA : wahyu syahputra

ASSALAMUALAIKUM WR.WB kls : xi tav


DAN SELAMAT PAGI

Tentang transformator/trafo

“MOHON DISIMAK JANGAN MENYEMAKK”


BAB 1 PENDAHULUAN

Pengertian Trasformator
transformator adalah alat yang memindahkan energi
listrik dari suatu rangkaian arus bolak-balik ke
rangkaian lainnya dengan menaikkan atau
menurunkan tegangan. Transformator berbentuk
kumparan dari kawat yang dililitkan pada suatu inti
besi. Terdapat dua jenis kumparan, kumparan primer
dan kumparan sekunder
Fungsi trasformator

Fungsi dari trasformator adalah mengubah besaran listrik suatu


rangkaian.Besara utama yang di ubah oleh sebuah transformator
adalah tegangan. Transformator berfungsi untuk menurunkan dan
menaikan tegangan listrik.

Transformator/trafo dibagi menjadi 2 bagian yaitu:


• Trafo step up
• Trafo step down
Pengertian Primer, Skunder, Dan Inti Besi

01 Kumparan primer (Np)


Kumparan primer adalah lilitan pada satu sisi inti besi
dan menjadi tempat masuknya arus listrik.

Kumparan Skunder (Ns)


02 kumparan sekunder adalah lilitan sisi lainnya dari inti
besi dan menjadi tempat keluarnya arus listrik. 

Inti Besi
03 Inti besi pada Transformator atau Trafo pada
umumnya adalah kumpulan lempengan-lempengan besi
tipis yang terisolasi dan ditempel berlapis-lapis dengan
kegunaanya untuk mempermudah jalannya Fluks Magnet
yang ditimbulkan oleh arus listrik kumparan serta untuk
mengurangi suhu panas yang ditimbulkan.
Kerusakan pada transformator
Kerusakan trasformator dapat di sebabkan oleh
gangguan dari dalam trasformator maupun dari
lingkungan luar. Contoh ganguan dari dalam
yaitu terjadi busur api yang kecil dan pemanasan
lokal yang di sebabkan oleh cara penyambungan
konduktor yang kurang baik, dan kerusakan
isolasi atau partial discharge.

Cara mengecek kondisi


transformator
Cara mengecek kondisi trafo bisa
menggunakan multimeter atau multiteter.
JENIS-JENIS TRASFORMATOR

1.Tranformator satu fasa 2.Trafo tiga fasa 3.Transformator arus


 Transformator satu fasa adalah Adalah suatu peralatan tenaga listrik Digunakan untuk mengurangi atau
kumparan pasangan tunggal yang yang berfungsi untuk menyalurkan daya mengalihkan arus bolak-balik
dililitkan pada inti, kumparan atau energi listrik dari tegangan tinggi ke
pasangan sebagai gulungan primer tegangan rendah atau sebaliknya
dan sekunder diisolasi secara ( mentrasformasikan tegangan) dengan
elektrik satu sama lain. frekuensi yang tidak berubah.

4.Trasformator Daya 5.Trasformator isolasi 6.Transformator distribusi


Digunakan untuk mengubah Digunakan untuk mentrasfer Trasformator ini mengubah tegangan
daya dari satu rangkain ke daya listrik dari arus bolak- jaringan tinggi tegangan yang dibutuhkan
rangakaian lain tanpa harus balik
mengubah frekuensinya
7.Trasformator Potensial 8.Trasformator otomatis 9.Trasformator toroidal
Digunakan untuk menurunkan level Trafo ini menggunakan kumparan Trafo ini menggunakan
tegangan umum untuk belitan primer dan inti magnet yang
sekunder berbentuk menyerupai
cincin atau donat

10.Trasformator inti besi 11.Trasformator inti ferit 12.Trasformator grounding


Digunakan untuk membatasi dan
Trafo ini menggunakan inti Trafo ini digunakan untuk
mengarahkan perangkat magnetik
magnet yang terbuat dari ferit menyediakan jalur ground atau netral
seperti motor listrik dan generator.
dalam sisitem tenaga listrik tiga fasa
CARA KERJA TRASFORMATOR
Cara kerja transformator didasarkan oleh prinsip induksi
elektromagnetik. Trafo menggunakan kumparan kawat yang jika
dialiri arus bolak balik, maka akan menciptakan induksi
elektromagnetik. Artinya, arus listrik pada kawat melingkar
menghasilkan medan magnet.
Inti besi atau tempat melilitnya kumparan kawat akan
meningkatkan medan magnet yang dihasilkan dari
induksi. Arus listrik AC yang bolak-balik menghasilkan
fluks yang terus berubah. Fluks bolak-balik ini dapat
mempengaruhi kumparan sekunder dan menghasilkan
gaya gerak listrik juga arus listrik.
Cara mengecek trasformator menggunakan multimeter

 Untuk cara mengecek trafo menggunakan multimeter maka kita harus mengarahkan selektor multimeter ke angka
x1

 Untuk mengecek hubungan gulungan primer dan sekunder maka kita tempelkan multimeter pada terminal skunder
dan primer jika jarum bergerak maka artinya gulungan primer dan sekunderterdapat gulungan yang mengakibatkan
trafo nyetrum jika di sentuh.

 Setelah itu kita juga harus mengecek hubungan lilitan primer trafo dan lilitan skunder trafo dengan inti besi. Jika
terdapat hubungan (jarum multimeter bergerak) maka di pastikan trafo dalam kondisi rusak.

 Jika trafo yang di cek merupakan jenis trafo step down atau penurunan tegangan maka hambatan pada lilitan
primer harus lebih besar dari pada lilitan skunder.

 Jika trafo yang di cek merupakan trafo jenis step up atau penaik tegangan maka hambatan lilitan skunder harus
lebih besar dari pada lilitan primer.
THANKS
Do you have any questions?
syahputraw823@gmail.com
+62 852 6343 9353
yourwebsite.com

CREDITS: This presentation template was created by


Slidesgo, including icons by Flaticon and infographics &
images by Freepik

Please keep this slide for attribution

Anda mungkin juga menyukai