S
Pencemaran makanan
1. Mikroba /
Biologis
2. Kimia
3. Fisik
Residu yang sering terdapat pada bahan pangan
adalah residu “ PESTISIDA “
• RAMBUT
• KERIKIL
• DAN LAIN-LAIN
3.CEMARAN LAIN/ ALAMIAH - KERACUNAN
GEJALA : GEJALA :
- Demam tdk begitu tinggi Diare
Sakit kepala, lesu Muntah
Muntah-muntah Sakit perut, mual
Nyeri perut bag. kanan atas - Demam
TIFUS & PARA TIFUS KHOLERA DYSENTRI
GEJALA :
Kelopak mata tertutup * Terjadi gangguan
Penglihatan kabur sistem syaraf
Penderita akan me-
Mulut kering
Radang tenggorokan ninggal dalam waktu
Kelumpuhan 3 – 7 hari setelah se-
Muntah diare rangan
Sumber Bakteri : tanah , usus manusia, usus binatang
GEJALA :
Muntah
Demam
Biasanya penderita sembuh dalam waktu 1 hari , dan
jarang menyebabkan kematian pd orang sehat
Toksin Staphilococcus tahan panas dlm air mendidih
GEJALA :
Buang air besar cair ,tinja mengandung Jarang menimbulkan
darah/ lendir kematian
Kram perut Berlangsung 1 – 7
Mual hari
Muntah
Demam
Terdapat di makanan mentah, makanan kering, makanan olahan
Entamoeba histolytica
GEJALA :
Diare tinja berlendir atau berdarah
Sakit perut dan mules
PEMELIHARAAN
KEBERSIHAN LINGKUNGAN
RUANG LINGKUP
1. AIR BERSIH
2. AIR LIMBAH
3. TOILET/JAMBAN
4. TEMPAT CUCI TANGAN
5. TEMPAT SAMPAH
6. ASAP DAPUR
7. PENGENDALIAN SERANGGA DAN TIKUS
8. PEMELIHARAAN DAN KEBERSIHAN RUANG
AIR BERSIH
Air bersih kualitasnya memenuhi syarat
kesehatan & dapat diminum apabila telah
dimasak
Fisika, Bakteriologi dan Kimia
Harus sesuai dengan KepMenKes yang
berlaku :
(PERMENKES NO : 492/MENKES/PER/2010)
TENTANG PERSYARATAN KUALITAS AIR
MINUM
PENCEGAHAN REKONTAMINASI
TIAP - 1 1 1 1
TAMBAH
100 ORG
TAMBAH
Diberi tanda / tulisan pemberitahuan bahwa setiap pemakai harus mencuci tangan
dengan sabun sesudah menggunakan toilet.
TOILET UNTUK
KARYAWAN
Wanita Pria Wanita Pria
WC WC peturasan
20 1 - 25 1 1 2
21 – 40 26 – 50 2 2 3
41 – 70 51 - 100 3 3 5
71 - 100 4 - -
Setiap 1 1 1
penambahan
50 - 100
101 – 140
141 – 180
Setiap
penambahan
40 - 100
TEMPAT CUCI TANGAN UTK
PENGUNJUNG
Kapasitas tempat duduk Jumlah Cuci Tangan
1 – 60 orang 1
61 – 120 orang 2
Pintu Kassa
TIKUS
CARA PENGAWASAN DAN PENGENDALIANNYA:
1. Pencegahan
Semua pintu masuk harus rapat tikus dan dapat
menutup dengan sendirinya
Tidak ada sisa makanan tercecer dan tempat
sampah tertutup dengan baik
Tidak memberi kemungkinan tikus dapat
bersarang, bersembunyi didalam usaha jasaboga
2. Penangkapan tikus
Dengan menggunakan perangkap tikus
dan memakai umpan
Dengan menggunakan perekat tikus
Dengan penjepit tikus
Racun tikus Hati-hati
KECOA
Pengendalian dan pengawasan kecoak :
Pengendalian yg paling mudah kebersihan dapur
Kebersihan dan sanitasi lingkungan makanan
dibungkus rapi/tutup rapat atau letakkan di lemari
pendingin
Tidak ada sisa makanan tercecer dan tempat sampah
tertutup dengan baik
Saluran air, selokan dibawah tanah, air minum dan
peralatan-peralatan harus tertutup/rapat kecoak
Dengan pestisida tempat persembunyian (didapur,
tempat cucian didapur, dibawah lemari/kursi/meja, dekat
lemari pendingin, tempat persiapan makanan, saluran,
pipa, selokan harus hati-hati
PEMELIHARAAN & PEMBERSIHAN
RUANG