ELASTISITAS

PERMINTAAN
 Elastisitas Permintaan

A. Pengertian Elastisitas
Elastisitas adalah pengaruh perubahan harga terhadap jumlah barang yang diminta atau
yang ditawarkan. Atau, dengan sederhananya, elastisitas merupakan tingkat kepekaan
(perubahan) suatu gejala ekonomi terhadap perubahan gejala ekonomi lainnya.
Untuk mengukur derajat kepekaan suatu gejala ekonomi, ukuran yang digunakan adalah
rasio atau perbandingan persentase perubahan kuantitas barang, baik itu barang yang
diminta atau barang yang ditawarkan akibat dari perubahan harga barang yang
diminta/ditawarkan.
 Elastisitas Permintaan

Penyebab perubahan pada kuantitas barang yang diminta atau ditawarkan bisa kita
bedakan menjadi 5 bagian, yaitu :
1. Harga barang itu sendiri.
2. Harga barang lain.
3. Pendapatan atau income.
4. Teknologi.
5. Ekspektasi di masa depan.
 Elastisitas Permintaan

B. Konsep-konsep Elastisitas
1. Elastisitas permintaan adalah besarnya perubahan permintaan akibat pengaruh perubahan
harga.
2. Elastisitas penawaran adalah besarnya perubahan penawaran akibat pengaruh perubahan
harga.
3. Elastisitas silang adalah besarnya perubahan jumlah barang yang diminta (misalnya barang X)
akibat perubahan harga barang lain (misalnya barang Y).
4. Elastisitas pendapatan adalah besarnya perubahan jumlah barang yang diminta (misalnya
barang X) akibat perubahan pendapatan (M).
 Elastisitas Permintaan

C. Elastisitas Permintaan
a. Pengertian Elastis Permintaan
Salah satu macam elastisitas yaitu elastisitas permintaan. Elastisitas permintaan
digunakan untuk mengetahui besarnya perubahan jumlah barang yang diminta akibat
adanya perubahan harga barang. Dilansir dari situs resmi Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan Republik Indonesia, elastisitas permintaan adalah perbandingan persentase
perubahan jumlah barang yang diminta (ΔQ) dengan perubahan relatif harga (ΔP).
 Elastisitas Permintaan

b. Faktor yang memengaruhi elastisitas permintaan

Ada beberapa faktor yang memengaruhi elastisitas permintaan, di antaranya :

1. Harga barang itu sendiri
2. Harga barang lain
3. Income atau pendapatan.
 Elastisitas Permintaan

c. Rumus koefisien elastisitas permintaan

Rumus koefisien elastisitas permintaan adalah :
 Elastisitas Permintaan

Keterangan :
Ed = Elastisitas permintaan
Q = Permintaan
P = Harga awal
ΔQ = Perubahan permintaan
ΔP = Perubahan Harga
.
 Elastisitas Permintaan

d. Macam-macam elastisitas permintaan

Dikutip dari buku Ekonomi Mikro (2019) karya Bachrudin Sjaroni dan teman-teman,
berikut macam-macam elastisitas permintaan :
 Permintaan elastis (Ed > 1)
Permintaan elastis terjadi apabila perubahan permintaan lebih besar dari perubahan
harga. E>1 memiliki arti bahwa perubahan harga diikuti jumlah permintaan dalam
jumlah yang lebih besar. Misalnya barang-barang mewah.
 Elastisitas Permintaan

 Permintaan in elastis (Ed < 1)

Permintaan in elastis terjadi apabila perubahan harga kurang begitu
berpengaruh terhadap perubahan permintaan. Ed < 1 memiliki arti bahwa
perubahan harga hanya diikuti perubahan jumlah yang diminta dalam jumlah
yang relatif lebih kecil. Misalnya permintaan terhadap beras.
 Permintaan elastis unitary (Ed = 1)
Permintaan elastis uniter terjadi apabila perubahan permintaan sebanding
dengan perubahan harga. Ed = 1 memiliki arti bahwa perubahan harga
 Elastisitas Permintaan

harga Permintaan in elastis sempurna (Ed = 0) diikuti oleh perubahan jumlah

permintaan yang sama. Misalnya barang-barang elektronik.

 Permintaan in elastis sempurna (Ed = 0)

Permintaan in elastis sempurna terjadi apabila perubahan harga tidak berpengaruh

terhadap jumlah permintaan.  Ed = 0 memiliki arti bahwa perubahan harga sama sekali
tidak berpengaruh terhadap jumlah permintaan. Misalnya obat-obatan.  Permintaan elastis
sempurna (Ed = ~)  Permintaan elastis sempurna terjadi apabila perubahan permintaan
tidak memberikan dampak sama sekali terhadap perubahan harga. Kurva akan sejajar
dengan sumbu Q atau X.  Ed = ~ memiliki arti bahwa perubahan tidak disebabkan oleh
naik turunnya jumlah permintaan. Misalnya bumbu-bumbu dapur.
TERIMA KASIH.