Anda di halaman 1dari 10

VENTURIMETER

Transportasi Fluida
Dosen Pengampu : Dr. Ir. Aida Syarif, M.T.

KELOMPOK 6 :
1. MUHAMMAD HAFIZ ADHITYA RACHMAN
(062140412467)
2. M. FAUZAN PRAMADHANI
(062140412465)
1.
Hukum Bernoulli & Venturimeter

2. 3.
Prinsip Kerja Venturimeter Pembuktian Venturimeter
1.1 HUKUM BERNOULLI
• Prinsip atau hukum bernoulli adalah sebuah istilah di dalam mekanika fluida yang menyatakan
bahwa pada suatu aliran fluida, peningkatan pada kecepatan fluida akan menimbulkan penurunan
tekanan pada aliran tersebut. Prinsip ini sebenarnya merupakan penyederhanaan dari persamaan
bernoulli yang menyatakan bahwa jumlah energi pada suatu titik di dalam suatu aliran tertutup
sama besarnya dengan jumlah energi di titik lain pada jalur aliran yang sama. Prinsip ini diambil dari
nama ilmuwan belanda/swiss yang bernama daniel bernoulli. Dalam bentuknya yang sudah
disederhanakan, secara umum terdapat dua bentuk persamaan bernoulli; yang pertama berlaku
untuk aliran tak-termampatkan (incompressible flow), dan yang lain adalah untuk fluida
termampatkan (compressible flow).
1.2 VENTURIMETER
• Venturimeter atau pipa venturi merupakan sebuah pipa yang memiliki penampang bagian
tengahnya lebih sempit dan diletakkan mendatar dengan dilengkapi dengan pipa pengendali
untuk mengetahui permukaan air yang ada sehingga besarnya tekanan dapat diperhitungkan.
Dalam pipa venturi ini luas penampang pipa bagian tepi memiliki penampang yang lebih luas
daripada bagian tengahnya atau diameter pipa bagian tepi lebih besar daripada bagian
tengahnya. Fluida dialirkan melalui pipa yang penampangnya lebih besar lalu akan mengalir
melalui pipa yang memiliki penampang yang lebi sempit, dengan demikian, maka akan terjadi
perubahan kecepatan. Alat ini dapat dipakai untuk mengukur laju aliran fluida. Venturimeter
digunakan sebagai pengukur volume fluida misalkan udara yang mengalir tiap detik. Ada dua
jenis venturimeter yaitu venturimeter tanpa manometer dan venturimeter menggunakan
manometer yang berisi zat cair lain. Pada makalah ini penulis membahas venturimeter
menggunakan manometer yang berisi zat cair lain.
Venturimeter dapat dibagi 4 bagian utama yaitu : a. Bagian inlet: bagian yang berbentuk lurus
dengan diameter yang sama seperti diameter pipa atau cerobong aliran. Lubang tekanan awal
ditempatkan pada bagian ini. B. Inlet cone: bagian yang berbentuk seperti kerucut, yang berfungsi
untuk menaikkan tekanan fluida. C. Throat (leher): bagian tempat pengambilan beda tekanan akhir
bagian ini berbentuk bulat datar. Hal ini dimaksudkan agar tidak mengurangi atau menambah
kecepatan dari aliran yang keluar dari inlet cone.

Gambar 1. Pipa venturi dengan manometer


*) TINJAUAN DARI TEKANAN HIDROSTATIK

PA  =  PB
Jadi, pada PA adalah tekanan dititik 1 ditambah tekanan hidrostatiknya. PB adalah tekanan dititik 2 ditambah tekanan
hidrostatik pada fluida dititik h3 ditambah tekanan hidrostatik raksa.

P1 + ρ.g.h1 = P2 + ρr.g.h2 + ρ.g.h3


ρ.g.h1 - ρr.g.h2 - ρ.g.h3 = P2 - P1
ρ.g ( h3 - h1 ) - ρr.g.h2 = P2 - P1                                
ρ.g.h - ρr.g.h2  = P2 - P1
Adapun pembuktian rumus pipa venturi sebagai berikut:
2. PRINSIP KERJA VENTURIMETER

• Memasukkan fluida (air) pada selang transparan melalui salah satu ujung selang.
• Merekatkan kembali selang menggunaka plastisin
• Meletakkan pipa venturi yang telah dibuat tadi pada kaki kursi yang terbalik (sebagai penyangga).
• Memasukkan corong hairdryer pada ujung pipa paralon berjari-jari 5 cm.
• Menghidupkan hairdryer pada kecepatan tinggi.
• Melihat perbedaan ketinggian fluida (air) pada selang transparan.
• Menghitung perbedaan tekanan dan ketinggian fluida yang terjadi.
3. PEMBUKTIAN DENGAN VENTURIMETER
Berdasarkan pembuktian venturimeter berdasarkan percobaan dan rumus dari teori pipa venturi : RUMUS
VENTURI

Terdapat perbedaan ketinggian fluida pada pipa U setelah diberikan tekanan udara dari luar menggunakan
hairdryer. Perbedaan ketinggian yang tidak terlau terlihat diakibatkan karena kecepatan angin tidak kuat dalam
memberi tekanan pada pipa paralon yang memiliki perbedaan luas penampang.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai