Anda di halaman 1dari 17

PENGEMBANGAN SOFTSKILL

MAHASISWA

HENDRA SIMANJUNTAK, M.PD.


UNIVERSITAS HKBP NOMMENSEN
PEMATANGSIANTAR
2023
Visi Universitas HKBP Nommensen Pematangsiantar

“Menjadi Universitas Unggul dan Berdaya Saing di Tingkat Global Berbasis


Teknologi Informasi (On-Line) Menuju Generasi Industri Berkelanjutan
Berlandaskan Kasih untuk Tuhan dan Ibu Pertiwi (Pro Deo et Patria)”.
PERMASALAHAN

Seringkali terdengar keluhan dari para pengguna, bahwa


lulusan Perguruan Tinggi kualitasnya ‘payah’. Setelah diamati,
yang dimaksud payah disini bisa saja berarti:

Kurang Tangguh
Cepat bosan
Kutu loncat
Kurang bisa bekerja
Kurang jujur
Kurang memiliki integritas
Kurang memiliki rasa humor
Mun-Ta-Ber (mundur tanpa berita)
SOFT SKILL ? (INTER-PERSONAL SKILLS) (INTRA-PERSONAL
SKILLS)

Ketrampilan seseorang dalam berhubungan dengan orang lain


(INTER-PERSONAL SKILLS :  semua perilaku yang mendukung kita untuk
bekerja sama dengan orang lain, baik itu atasan, rekan kerja, atau klien.
Interpersonal skill merupakan suatu kemampuan untuk berkomunikasi dan
membangun hubungan dengan orang lain.) dan
 keterampilan dalam mengatur dirinya sendiri (INTRA-PERSONAL
SKILLS) yang mampu mengembangkan unjuk kerja secara maksimal.
Perbedaan HARD SKILL dan SOFT SKILL ?
HARD SKILL

Yaitu penguasaan ilmu pengetahuan, teknologi dan ketrampilan teknis yang


berhubungan dengan bidang ilmunya.

Sarjana Ekonomi seharusnya menguasai ilmu dan teknologi dalam bidang Ekonomi
harus mumpuni bidang ilmu ekonomi

Pemain sepak bola mempunyai ketrampilan teknik bermain bola

Setiap profesi dituntut mempunyai hardskill yang khusus, tetapi softskills bisa
merupakan kemampuan yang harus dimiliki di setiap profesi
 Daftar kemampuan soft skills berikut:

KejujuranTanggung jawab
Berlaku adil
Kemampuan bekerja sama
Kemampuan beradaptasi
Kemampuan berkomunikasi
Toleran
Hormat terhadap sesame
Kemampuan mengambil keputusan
Kemampuan memecahkan masalah, dsb
yang mampu mengembangkan unjuk kerja secara maksimal.
SOFT SKILL
keterampilan seseorang dalam berhubungan dengan orang lain
(INTER-PERSONAL SKILL)
keterampilan dalam mengatur dirinya sendiri (INTRA-PERSONAL
SKILL) dan yang mampu mengembangkan unjuk kerja secara
maksimal.
INTER-PERSONAL SKILL CONTOH: Motivation skills
Leadership skills

Negotiation skills : Keterampilan negoisasi

Presentation skills : Kemampuan Presentasi

Communication skill : Kemampuan Komunikasi

Relationship building : Membangun hubungan

Public speaking skills : Keterampilan berbicara di depan umum

Self-marketing skills : Keterampilan pemasaran diri


INTRA-PERSONAL SKILL CONTOH: Time management Stress
management

Change management : Mengubah Managemen

Transforming beliefs : Mengubah Keyakinan

Transforming character : Mengubah Karakter

Creative thinking processes : Proses Berfikir Kreatif

Goal setting and life purpose : Penetapan tujuan dan tujuan hidup

Accelerated learning technicques : Tehnik Belajar dipercepat


(Sebuah usaha mencari kesepadanan arti) Learning to live
together

KLASIFIKASI TEORITIS KEMAMPUAN MANUSIA (Sebuah usaha mencari kesepadanan


arti)
Learning to know : Belajar untuk tau
Learning to be : Belajar menjadi
Learning to do : Belajar melakukan
Learning to live together : Belajar hidup bersama
Kompetensi
KEMAMPUAN KOGNITIF
KEMAMPUAN AFEKTIF
KEMAMPUAN PSIKOMOTOR
HARD SKILLSOFT SKILL
SARJANA SOFT HARD SKILLS SKILLS
KOMPETEN Knowledge (ilmu pengetahuan)

Skill/ keterampilan (teknologi)


Intrapersonal
Interpersonal
Ekstrapersonal
Hasil survey di Amerika, Canada, dan Inggris.

23 Atribut soft skills yang dominan dibutuhkan di lapangan kerjaHasil survey di Amerika, Canada, dan Inggris.

Inisiatif Etika/ integritas Berfikir kritis Kemauan belajar

Komitmen Motivasi Bersemangat Dapat diandalkan

Komunikasi lisan Kreatif Kemampuan analitis Dapat mengatasi stress

Menejemen diri Menyelesaikan persoalan Dapat meringkas Berkooperasi

Fleksibel Kerja dalam tim Mandiri Mendengarkan

Tangguh Berargumen logis Menejemen waktu

Sumber : (center for enterpreuneurship education and development, Halifax, nova scotia, 2004).
KOMPETENSI LULUSAN Komunikasi Tertulis Berfikir
Analitis

Bekerja dalam Tim


Ilmu Pengetahuan
Teknologi
Bekerja Mandiri
Berfikir Logis
Komunikasi Lisan
Pengembangan Softskill di PT

Proses Pembelajaran (Kurikuler):

Soft skill dikembangkan tidak harus melalui satu mata kuliah khusus, melainkan disisipkan di setiap mata kuliah.

Contoh: dalam penugasan ke mahasiswa bisa berbentuk: presentasi, tugas kelompok dll.

Kegiatan Kemahasiswaan (Co- & Ekstrakurikuler):

Kegiatan kemahasiswaan harus dimanfaatkan sebagai sarana peningkatan personal growth (pengembangan
diri).

Setiap kegiatan harus terencana, terprogram dan tersistem. Setiap kegiatan sebaiknya ada coach atau mentor
yang membimbing, walaupun tidak setiap saat harus didampingi.

Anda mungkin juga menyukai