DAUN PEPAYA
Oleh : Selamet Riadi, A.Md
TUJUAN PRESENTASI
1. Transfer ilmu pengatahuan dan pengalaman
Pestisida nabati bersifat “pukul dan lari” (hit and run), saat
diaplikasikan, akan membunuh hama saat itu juga dan setelah
hamanya mati, residunya akan hilang di alam.
Keunggulan Pestisida Nabati
• Murah dan mudah dibuat
• Relatif aman terhadap lingkungan
• Tidak menyebabkan keracunan pada tanaman
• Sulit menimbulkan kekebalan pada hama
• Kompatibel digabung dengan cara pengendalian yang lain
• Menghasilkan produk pertanian yang aman karena bebas residu
pestisida kimia.
Kelemahan Pestisida Nabati
• Daya kerja relatif lambat
• Tidak membunuh jasad sasaran secara langsung
• Tidak tahan disimpan
• Kadang-kadang harus diaplikasikan atau disemprotkan secara
berulang kali.
• Kurang praktis karena harus meracik terus sebelum aplikasi.
Cara Pembuatan PESNAB daun Pepaya
Adapun Cara Pembuatannya Sebagai berikut
• Kumpulkan 1 kg daun papaya
• Tumbuk daun pepaya hingga halus.
• Hasil tumbukan direndam di dalam dalam 10 liter air kemudian
ditambahkan 2 sendok makan minyak tanah dan 30 gr detergen.
Hasil campuran, didiamkan semalam.
• Saring larutan hasil perendaman dengan kain halus.
Cara pengaplikasian
Cara pengaplikasiannya:
• Encerkan larutan pestisida nabati sebanyak 2-2,5
gelas bekas air mineral dengan 10-14 liter air untuk
satu tangki sprayer. aplikasikan setiap seminggu
sekali.
• Semprotkan larutan tersebut kepermukaan daun atau
daerah yang terserang hama. Pestisida alami ini
merupakan pemecahan jangka pendek untuk
mengatasi masalah hama dengan cepat.
SEKIAN & TERIMA KASIH