Anda di halaman 1dari 44

Asesmen

Kurikulum
Merdeka
SMP Negeri 16 Batam
Kenali Diri
Asesmen
Upaya untuk
mendapatkan data/
informasi dari proses dan
hasil pembelajaran
PRINSIP UTAMA
ASESMEN PADA IKM

Proses Pembelajaran
Perencanaan
Evaluasi Pembelajaran
Pembelajaran dan Asesmen dilakukan di setiap tahapan pembelajaran
Perencanaan Asesmen
ASESMEN PADA IKM

Bagaimana ya?
TUjuan Asesmen Diagnostik

Secara umum, sesuai namanya asesmen diagnostik bertujuan untuk mendiagnosis kemampuan dasar
siswa dan mengetahui kondisi awal siswa.
Asesmen diagnostik terbagi menjadi asesmen diagnostik non-kognitif dan asesmen diagnosis
kognitif. Tujuan dari masing-masing asesmen diagnostik adalah sebagai berikut:

Tujuan Asesmen Diagnostik


Non-kognitif Kognitif
• Mengetahui kesejahteraan psikologi dan sosial • Mengidentifikasi capaian kompetensi siswa
emosi siswa
• Mengetahui aktivitas selama belajar di rumah • Menyesuaikan pembelajaran di kelas dengan
• Mengetahui kondisi keluarga siswa kompetensi rata-rata siswa
• Mengetahui latar belakang pergaulan siswa • Memberikan kelas remedial atau pelajaran
• Mengetahui gaya belajar, karakter serta minat tambahan kepada siswa yang kompetensinya di
siswa bawah rata-rata
Asesmen Diagnostik Non-Kognitif

Asesmen diagnostik non-kognitif di awal pembelajaran dilakukan


untuk menggali hal-hal seperti berikut:
• Kesejahteraan psikologis dan sosial emosi sisiwa

Tips
Aktivitas siswa selama belajar di rumah
• Ketrampilan bertanya dan
Kondisi keluarga dan pergaulan siswa
membuat pertanyaan penting
• Gaya belajar, karakter, serta minat siswa pada asesmen ini!
Tahapan melaksanakan asesmen diagnostik non-kognitif adalah:
1. Persiapan
2. Pelaksanaan
3. Tindak Lanjut
Asesmen Diagnostik Non-Kognitif
Contoh kegiatan persiapan
Asesmen Diagnostik Non-Kognitif
Contoh kegiatan pelaksanaan

Meminta siswa mengekspresikan perasaannya selama


belajar di rumah serta menjelaskan aktivitasnya

Bercerita Menulis Menggambar


Asesmen Diagnostik Non-Kognitif
Strategi tanya jawab
1. Pastikan pertanyaan jelas dan mudah dipahami
2. Menyertakan acuan atau stimulus informasi yang dapat membantu siswa menemukan
jawabannya
3. Memberikan waktu berpikir pada siswa sebelum menjawab pertanyaan

Saat siswa Saat siswa Saat siswa


menjawab pertanyaan balik bertanya menjawab pertanyaan

• Berikan penguatan • Langsung menjawab • Mencoba mengarahkan


• Berikan pertanyaan pertanyaan siswa kembali pertanyaan
lanjutan untuk menggali • Membantu siswa untuk • Memparafrasekan
lebih dalam dapat menjawab pertanyaan agar lebih
• Mengembalikan fokus jika pertanyaannya sendiri mudah dipahami
jawaban mulai • Menunggu beberapa
menyimpang saat
•Asesmen Diagnostik Non-Kognitif

Tindak Lanjut
1. Identifikasi siswa dengan ekspresi emosi negatif dan ajak
berdiskusi empat mata

2. Menentukan tindak lanjut dan mengomunikasikan dengan siswa


serta orang tua bila diperlukan

3. Ulangi pelaksanaan asesmen non-kognitif pada awal


pembelajaran
Asesmen Diagnostik Kognitif

Asesmen diagnostik kognitif bertujuan mendiagnosis kemampuan


dasar siswa dalam topik sebuah mata pelajaran.
Asesmen diagnostik kognitif dapat dilaksanakan secara rutin
yang disebut asesmen diagnostik kognitif berkala, pada awal Penting
pembelajaran, akhir setelah guru selesai menjelaskan dan !Guru melakukan
membahas topik, dan waktu lain.
asesmen diagnosis
Asesmen Diagnostik bisa berupa Asesmen Formatif maupun kognitif untuk
Asesmen Sumatif. menyesuaikan tingkat
pembelajaran dengan
Tahapan melaksanakan asesmen diagnostik kognitif
kemampuan siswa, bukan
adalah:
untuk mengejar target
1. Persiapan kurikulum.

2. Pelaksanaan
3. Diagnosis dan Tindak Lanjut
Asesmen Diagnostik Kognitif
Contoh kegiatan persiapan & pelaksanaan

1. Buat jadwal pelaksanaan asesmen


2. Identifikasi materi asesmen berdasarkan penyederhanaan kompetensi dasar yang disediakan oleh Kementrian
Pendidikan dan Kebudayaan
3. Susun pertanyaan sederhana yang meliputi:
• 2 pertanyaan sesuai kelasnya, dengan topik capaian pembelajaran baru
• 6 pertanyaan dengan topik satu kelas di bawah
• 2 pertanyaan dengan topik dua kelas di bawah
(sesuaikan pertanyaan dengan topik yang menjadi prasyarat untuk bisa mengikuti pembelajaran di jenjang
sekarang)

Berikan asesmen untuk semua siswa di kelas, baik yang belajar tatap muka di sekolah maupun yang
belajar di rumah
Asesmen Diagnostik Kognitif

Contoh kegiatan tindak lanjut

1. Lakukan pengolahan hasil asesmen


• Buat penilaian dengan kategori “Paham utuh”, “Paham sebagian”, dan “Tidak Penting
paham” !Guru
Hitung rata-rata kelas
• menyesuaikan
2. Bagi siswa menjadi tiga kelompok: aktivitas dan materi
• Siswa dengan nilai rata-rata kelas akan mengikuti pembelajaran dengan ATP sesuai belajar di kelas
fasenya dengan peningkatan
• Siswa dengan nilai di bawah rata-rata mengikuti pembelajaran dengan diberikan rata-rata semua
pendampingan pada kompetensi yang belum terpenuhi murid di kelas
• Siswa dengan nilai di atas rata-rata mengikuti pembelajaran dengan pengayaan
3. Lakukan penilaian pembelajaran topik yang sudah diajarkan sebelum memulai topik
pembelajaran baru, untuk menyesuaikan pembelajaran sesuai dengan rata-rata
kemampuan siswa
4. Ulangi proses diagnosis ini dengan melakukan asesmen formatif (dengan bentuk dan
strategi yang variatif), sampai siswa mencapai tingkat kompetensi yang diharapkan
Asesmen dalam Pembelajaran

Jenis Asesmen

Asesmen • Asesmen di awal


• Asesmen saat proses
Formatif pembelajaran

Asesmen • Bagian dari perhitungan


penilaian di akhir semester,
Sumatif akhir tahun ajaran,
dan/atau akhir jenjang
Instrumen Penilaian
Menentukan
KKTP
Deskripsi Rubrik Interval
Menentukan Ketercapaian Tujuan Pembelajaran
Menggunakan Deskripsi Kriteria
Menentukan Ketercapaian Tujuan Pembelajaran
Menggunakan Rubrik
Menentukan Ketercapaian Tujuan Pembelajaran
Menggunakan Rubrik
Menentukan Ketercapaian Tujuan Pembelajaran
Menggunakan Interval Nilai
Untuk nilai yang berasal dari nilai tes tertulis atau ujian, pendidik menentukan
interval nilai.
Interval Kriteria
0-40% belum mencapai, remedial di
seluruh bagian
41-65% belum mencapai ketuntasan,
remedial di bagian yang diperlukan
66-85% sudah mencapai ketuntasan, tidak
perlu remedial
86-100% sudah mencapai ketuntasan, tidak
perlu remedial

Pendidik dapat menggunakan interval nilai yang diolah dari rubrik.


Menentukan Ketercapaian Tujuan Pembelajaran
Menggunakan Interval Nilai
Keleluasaan dalam Menentukan Kriteria
Ketercapaian Tujuan Pembelajaran
Setiap satuan pendidikan dan pendidik akan menggunakan alur tujuan
pembelajaran dan modul ajar yang berbeda, oleh sebab itu untuk
mengidentifikasi ketercapaian tujuan pembelajaran pendidik akan menggunakan
kriteria yang berbeda, baik dalam bentuk angka kuantitatif atau data kualitatif
sesuai dengan karakteristik tujuan pembelajaran, aktivitas pembelajaran dan
asesmen yang dilaksanakan. Kriteria ini disebut dengan kriteria ketercapaian
tujuan Pembelajaran.

Kriteria ketercapaian tujuan pembelajaran diturunkan dari indikator asesmen


suatu tujuan pembelajaran, yang mencerminkan ketercapaian kompetensi pada
tujuan pembelajaran.
Keleluasaan dalam Menentukan Kriteria
Ketercapaian Tujuan Pembelajaran
Kriteria ketercapaian tujuan pembelajaran berfungsi untuk merefleksikan proses
pembelajaran dan mendiagnosis tingkat penguasaan kompetensi peserta didik
agar pendidik dapat memperbaiki proses pembelajaran dan atau memberikan
intervensi pembelajaran yang sesuai kepada peserta didik.

Kriteria ketercapaian tujuan pembelajaran tidak menjadi standar minimum


yang harus dicapai setiap peserta didik. Setiap peserta didik mungkin berada
pada kriteria pencapaian yang berbeda, dengan demikian kriteria ketercapaian
tujuan pembelajaran menjadi sumber informasi atau data bagi pendidik untuk
menentukan tindak lanjut penyesuaian pembelajaran sesuai kondisi peserta
didik.
Pengolahan Hasil Asesmen
Contoh Perencanaan, Pelaksanaan, dan
Pengolahan Asesmen Formatif dan Sumatif
Contoh Pengelolaan Penilaian dari Tujuan Pembelajaran
Contoh Pengelolaan Nilai Raport
Laporan
Hasil
Belajar
(Rapor)
berdasa
rkan CP
Laporan Hasil Belajar (Rapor) berdasarkan ATP
Laporan Hasil Belajar (Rapor) berdasarkan Point Penting
Contoh
Pengelolaan
Nilai Rapor
SEKIAN
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai