1.Kebutuhan
2.Latar belakang
3.Tingkat kematangan
4.Kemampuan
5.Pengalaman
TUJUAN ASESMEN
DIAGNOSTIK
KOGNITIF
NON KOGNITIF
. Mengidentifikasi capaian kompetensi
Mengetahui kesejahteraan dan
siswa
fisiologi sosial emosi siswa
Menyesuaikan pembelajaran di kelas
Mengetahui aktvitas selama
dengan kompetensi rata rata siswa
belajar di rumah
Memberikan kelas remedial atau
Mengetahui kondisi keluarga siswa
pelajaran tambahan kepada siswa
Mengetahui latar
yang kompetensinya di bawah rata-
belakangpergaulan siswa
rata
Mengetahui gaya belajar ,karakter
serta minat siswa
ASESMEN DIAGNOSTIK NON - KOGNITIF
Asesmen diagnostik non – kognitif diawal pembelajaran dilakukan untuk
menggali hal – hal seperti berikut :
•Kesejahteraan fisikologis dan emosi siswa
•Aktifitas siswa selama belajar di rumah
•Kondisi keluarga dan pergaulan siswa
•Gaya belajar siswa ,karakter serta minat siswa
Langsung menjawab
pertanyaan siswa
Berikan penguatan Membantu siswa untuk Mencoba mengarahkan
Berikan pertanyaan dapat menjawab kembali pertanyaan
lanjutan untuk menggali pertanyaannya sendiri Mempfaraprasekan
lebih dalam
pertanyaaan agar lebih
Mengembalikan fokus jika
mudah di pahami
jawaban mulai
Menunggu beberapa saat
menyimpang
Tindak lanjut
1. Identifikasi siswa dengan ekspresi emosi negatifdan ajak berdiskusi empat
mata
2. Menentukan tindak lanjut dan mengkomunikasikan dengan siswa dan orang tua
bila diperlukan
berkala .pada saat awal pembelajaran akhir setelah guru selesai menjelaskan dan
2. Pelaksanaan
3. Tindak lanjut
KEGIATAN PERSIAPAN DAN PELAKSANAAN
3. Lakukan penilaian pembelajaran topik yang sudah diajarkan sebelum 4. Ulangi proses diagnostik ini dengan melakukan asesmen formatif
melalui topik pembelajaran baru ,untuk menyesuaikan pembelajaran (demgan bentuk dan strategi yang variatif )sampai siswa mencapai
sesuai dengan rata rata kemampuan siswa tingkat kompetensi yang diharapkan .
Dokumentasi
Umpan balik sesama guru