KLASIFIKASI MATERI

Rus Ernawati
- Materi adalah sesuatu yang mempunyai massa dan
menempati ruang
- Setiap benda merupakan materi, contoh : air, tanah,
kasur, gas dll
- Materi dikelompokkan / diklasifikasikan berdasarkan
wujudnya dan berdasarkan zat penyusunnya
II. Klasifikasi materi berdasarkan penyusunnya
Bagan klasifikasi
Unsur
A. Unsur
- Unsur adalah zat tunggal yang tidak dapat diurai lagi

menjadi zat yang lebih sederhana dengan proses

kimia
biasa
- Unsur dikelompokkan menjadi 3 bagian yaitu :
unsur logam , non logam, semi logam
Penulisan unsur mengikuti aturan :
- Menggunakan bahasa latin
- Lambang unsur diambil dari huruf pertama nama unsur
tersebut, ditulis dengan huruf kapital
- Jika ada unsur yang huruf pertamanya sama, maka lambang
salah satu unsur ditambah lagi satu huruf, ditulis dengan
huruf kecil
 
Contoh : C = carbon / karbon, O = oksigen, Ca = calsium,
P = Phosphor / fosfor , Na = natrium, N = nitrogen dll
Senyawa
- Molekul senyawa
Atom-atom atau unsur-unsur saling bergabung membentuk molekul
Molekul senyawa terbentuk dari hasil penyatuan 2 atom atau lebih yang
berbeda
Contoh karbondioksida ( CO2)  terdiri dari 2 atom oksigen dan
1 atom C
air ( H2O )  terdiri 2 atom hidrogen, 1 atom oksigen
garam ( NaCl )  terdiri atom Na dan Cl
Macam campuran yaitu :
- Campuran homogen
Yaitu campuran yang tidak dapat dipisahkan zat penyusunnya
(zat
terlarut dan pelarutnya

Contoh : larutan gula, larutan garam, teh, sirup, gas, mentega,

air mineral (campuran antara air, mineral, gas),
alkohol, cuka, udara, bensin
 
- Campuran heterogen
Yaitu campuran yang dapat dipisahkan antara zat pelarut dan
terlarutnya.
Campuran heterogen dibedakan menjadi :
* koloid yaitu campuran yang memiliki ciri setelah diaduk
dapat terpisah antara zat pelarut dan zat terlarutnya
setelah
didiamkan sementara waktu
Contoh : susu, santan, cat, tinta, darah, kabut, asap

* suspensi yaitu campuran yang memiliki ciri setelah

diaduk
dapat langsung terpisah antara zat terlarut dan pelarutnya
Contoh : air kopi, air sungai, air laut, tanah
Kuningan : campuran antara Cu dan Zn
Baja campuran dari Fe, C,Mg, P,S,Si, O, N, Al
ASAM, BASA, GARAM
Senyawa kimia dikelompokkan menjadi asam, basa dan garam.
Asam, basa, dan garam tersebar luas di alam semesta dan banyak
digunakan baik di industri maupun rumah tangga.

Sifat-sifat larutan asam adalah sebagai berikut.

a. Rasanya masam.
b. Menghantarkan arus listrik.
c. Jika dilarutkan akan melepaskan ion hidrogen (H +).
d. Mengubah lakmus biru menjadi merah.
e. Bersifat korosif terhadap logam.
f. Mempunyai pH < 7
 Beberapa contoh asam adalah asam sulfat (H2SO4), asam nitrat
(HNO3),, asam karbonat (H2CO3), dan asam klorida (HCl).
 
- Hujan asam sangat merugikan lingkungan karena
dapat
merusak bangunan dan patung-patung, mematikan
tumbuhan dan hewan-hewan air .
Hujan ini terjadi akibat adanya gas belerang dioksida
(SO2) dan nitrogen oksida (NO2) yang bereaksi dengan
uap
air di atmosfer dan akan turun sebagai hujan asam .
Gas SO2 dan NO2 berasal dari buangan industri dan
kendaraan bermotor.
Sifat-sifat larutan basa adalah
a. Terasa licin jika terkena kulit.
b. Menghantarkan arus listrik.
c. Jika dilarutkan dalam air akan melepaskan ion hidroksida (OH¯).
d. Mengubah lakmus merah menjadi biru.
e. Menetralkan larutan asam.
f. Mempunyai pH > 7

Di antara contoh basa adalah soda api (NaOH), kalium hidroksida

(KOH) dan amoniak (NH3).
 

 
Garam mempunyai sifat yang berbeda
dengan asam dan basa. Sifat-sifat larutan
Garam adalah sebagai berikut.
a. Menghantarkan arus listrik.
b. Tidak mengubah warna kertas lakmus merah maupun
biru

Adapun garam yang paling dikenal adalah natrium

klorida (NaCl) atau garam dapur.
 
Indikator
- Yaitu suatu senyawa yang dapat menunjukkan
perubahan warna bila bereaksi dengan asam dan
basa
- Macam indikator :
1. Indikator alami
Yaitu indikator yang berasal dari tumbuh-tumbuhan
Contoh : kunyit, bunga mawar, kubis merah, kubis
ungu,
bunga kembang sepatu
2. Indikator buatan
Kertas lakmus, larutan brom timol, larutan metil
oranye
Kertas lakmus dalam larutan basa berwarna biru,
dalam
larutan asam berwarna merah
Contoh soal
1. Larutan di bawah ini akan merubah lakmus biru
menjadi merah yaitu ....
A. H2O B. NaCl C. NaOH D. CH3COOH
Pemisahan campuran
1. Filtrasi / penyaringan
2. Sentrifugasi
Pemisahan darah
3. Destilasi / penyulingan
Penyulingan dengan sinar matahari
4. Evaporasi / penguapan
5. Kromatografi
6. Sublimasi
7. Dekantasi
8. Kristalisasi
Sifat dan perubahan pada materi
 Sifat-sifat benda / materi terdiri dari 2 macam yaitu :
* Sifat fisika (berkaitan dengan keadaan fisik) yaitu
bentuk,
warna, bau, kekerasan, titik didih, titik beku, titik
leleh,
daya hantar, ukuran partikel dan massa jenis

* Sifat kimia yang berhubungan dengan mudah atau

sukarnya zat tersebut bereaksi secara kimia
Contoh soal
1. Peristiwa perubahan zat :
1. Pembuatan tape menghasilkan gas CO2
2. Pembuatan garam dapur dari air laut
3. Proses perkaratan pada logam besi
4. Pakaian mengering setelah dijemur
Perubahan kimia terjadi pada nomor ....
A. 1 dan 2 B. 1 dan 3 C. 2 dan 4 D. 3 dan 4
2. Perhatikan sifat zat berikut :
1. Merupakan konduktor listrik
2. Dengan oksigen menghasilkan CuO
3. Dapat bereaksi dengan klorin
4. Memiliki massa jenis 8,96 g/cm3
Sifat kimia tembaga ditunjukkan nomor ....
A. 1 dan 2 B. 1 dan 4 C. 2 dan 3 D. 3 dan 4
SELAMAT BELAJAR SEMOGA SUKSES