Meningkatnya tingkat persaingan tenaga kerja dalam
negeri, berdampak meningkatnya angka pengangguran
Penciptaan wirausaha memiliki nilai strategis karena
mampu memperluas lapangan dan kesempatan kerja baru
Mata pelajaran Prakarya & Kewirausahaan merupakan salah satu
faktor eksternal yang dapat mempengaruhi minat wirausaha siswa Identisifikasi Masalah 1. Pembelajaran prakarya dan kewirausahaan belum optimal terhadap peningkatan minat berwirausaha siswa 2. Rendahnya minat berwirausaha siswa 3. Banyaknya lulusan dari SMK memilih untuk menjadi karyawan atau pegawai 4. Siswa kurang termotivasi untuk berwirausaha Cakupan Masalah • Tingginya angka pengangguran tingkat tamatan pendidikan SMK • Lulusan SMK belum terserap secara maksimal dalam dunia industri • Persaingan yang ketat menghadapi MEA Rumusan Masalah • Bagaimana gambaran mata pelajaran prakarya dan kewirausahaan pada siswa kelas XI di SMK N 1 Kudus • Bagaimana minat berwirausaha pada siswa kelas XI di SMK N 1 Kudus • Seberapa besar pengaruh mata pelajaran prakarya dan kewirausahaan terhadap minat berwirausaha pada siswa kelas XI di SMK N 1 Kudus Tujuan Penelitian 1. Untuk menganalisis gambaran mata pelajaran prakarya dan kewirausahaan pada siswa kelas XI SMK N 1 Kudus 2. Untuk mengalisis pengaruh minat berwirausaha pada siswa kelas XI di SMK N 1 Kudus 3. Untuk mengetahui seberapa besar pengaruh mata pelajaran prakarya dan kewirausahaan terhadap minat berwirausaha pada siswa kelas XI di SMK N 1 Kudus Manfaat • Dapat memperkaya teori pembelajaran, utamanya yang berkaitan dengan masalah pendidikan kewirausahaan atau pendidikan nilai. • Dapat mempermudah guru dalam memilih strategi pembelajaran kewirausahaan terkait dengan perbedaan latar belakang pekerjaan orangtua siswa, khususnya yang berkaitan dengan upaya meningkatkan sikap wirausaha ke arah yang lebih posistif. • Dapat meningkatkan kesadaran orangtua, masyarakat dan pemerintah, utamanya dalam upaya pengembangan sikap wirausaha dikalangan pemuda/pelajar. • Dapat memberikan masukan kepada pejabat pemerintah yang terkait dengan ketenagakerjaan dalam upaya mendukung dalam bentuk membuka pelatihan-pelatihan keterampilan dan kewirausahaan. Metode Penelitian Penelitian ini bertujuan untuk mengungkapkan apakah dengan mata pelajaran prakarya kewirausahaan siswa dapat meningkatkan minat berwirausaha, untuk mencapai tujuan, digunakan metode penelitian kualitatif deskriptif adalah berupa penelitian denan metode atau pendekatan studi kasus (Case Study) Fokus Penelitian Fokus dalam penelitian kualitatif berkaitan erat dengan masalah yang dirumuskan dan dijadikan acuan dalam menuntun jalanya penelitian. Dalam penelitian ini fokus utama permasalahan yang akan peneliti bahas adalah Pelaksanaan KBM dalam mata pelajaran Prakarya Kewirausahaan Dalam Upaya Meningkatkan Minat Berwirausaha Siswa. Fokus penelitian ini peneliti bagi dalam beberapa subfokus penelitian yaitu: 1) Memiliki ide kreatif dan inofatif, 2) Memiliki jiwa kepemimpinan, 3) Memiliki keterampilan yang baik, 4) Memiliki jiwa berwirausaha, 5) Percaya diri, 6) Mudah berinteraksi Teknik Pengumpulan Data • Wawancara • Observasi • dokumentasi Teknik Pengumpulan Data Menurut Miles dan Hubermen (dalam Sugiyono, 2014: 402) terdapat beberapa metode analisis data yaitu : 1. Pengumpulan Data 2. Reduksi data 3. Penyajian data 4. Penarikan Kesimpula