• Hukum Coulomb
• Medan Listrik
• Menghitung Kuat Medan Listrik
• Energi Potensial Listrik
• Hubungan antara Gaya Coulomb, Kuat Medan, Energi
Potensial dan Potensial
• Kapasitor
• Rangkaian Kapasitor
• Energi Kapasitor
• Medan Listrik
• Menghitung Kuat Medan Listrik
• Energi Potensial Listrik
• Kapasitor
• Rangkaian Kapasitor
• Energi Kapasitor
Awal Mundur Kembali Maju Akhir
Awal Mundur Kembali Maju Akhir
Awal Mundur Kembali Maju Akhir
Awal Mundur Kembali Maju Akhir
Awal Mundur Kembali Maju Akhir
Awal Mundur Kembali Maju Akhir
Awal Mundur Kembali Maju Akhir
Awal Mundur Kembali Maju Akhir
Awal Mundur Kembali Maju Akhir
Muatan Listrik
Muatan Listrik adalah pembawa sifat kelistrikan suatu benda. Di
dalam atom penyusun suatu benda terdapat 2 muatan listrik, yaitu
proton (+) dan elektron (-) serta satu partikel yang tidak bermuatan
yang disebut netron.
Benda Netral : adalah benda yang jumlah elektron (-) dan proton (+)
dalam atom-atom benda tersebut jumlahnya sama.
Benda Bermuatan : adalah benda yang jumlah elektron (-) dan
proton (+) dalam atom-atom benda tersebut jumlahnya tidak sama.
Jika elektron (-) lebih sedikit dari proton (+), benda menjadi
bermuatan positif.
Jika elektron (-) lebih banyak dari proton (+), benda menjadi
bermuatan negatif.
QA QA = + 6 coulomb
QB QB = - 12 coulomb
1 q1q2
F
r 40 r 2
Maka, jika benda berada
dalam medium tertentu,
Bahan tertentu berlaku :
1 q1q2
Fdlmbahan
4bahan r 2
dengan bahan adalah permitivitas medium.
4 bahan r 2
bahan
bahan r 0
0
Berlaku :
FB,A
FA,B FB,A
FA,B
A B
positif negatif
A
positif
Perhatikan arah vektor Gaya Coulomb tersebut! Jika berlawanan, maka F total sama
dengan selisih kedua vektor. Tapi bila searah, Ftotal sama dengan jumlah kedua vektor.
Dan jika membentuk sudut tertentu, carilah Ftotal dengan menggunakan Rumus
Cosinus.
Perhatikan arah vektor Gaya Coulomb tersebut! Jika berlawanan, maka F total sama
dengan selisih kedua vektor. Tapi bila searah, Ftotal sama dengan jumlah kedua vektor.
Dan jika membentuk sudut tertentu, carilah Ftotal dengan menggunakan Rumus
Cosinus.
C
pozitif
Perhatikan arah vektor Gaya Coulomb tersebut! Jika berlawanan, maka F total sama
dengan selisih kedua vektor. Tapi bila searah, Ftotal sama dengan jumlah kedua vektor.
Dan jika membentuk sudut tertentu, carilah Ftotal dengan menggunakan Rumus
Cosinus.
2. Jika kuat medan listrik pada sebuah titik yang memiliki jarah sebesar 3 cm dari
muatan positif adalah 100
N/C. Hitunglah kuat medan lisrik pada titik lain yang memiliki jarak sebesar 6 cm
dari muatan tersebut ?
3. Jika diketahui muatan q1 = -20µC dan muatan q2 = = -40µC. Jika pada titik P yang
jaraknya 20 cm dari q2,
resultan kuat medan listrik bernilai nol. Berapakah jarak titik P dari muatan q 1 ?
5. Dua buah muatan masing-masing qA bernilai -1µC dan qB bernilai -4µC. Jika jarak
kedua muatan tersebut
adalah 9 cm. Maka letak titik yang kuat medannya nol adalah....?
N E
Jika E tegak lurusr A, maka = 0o. Sehingga :
EAcos0o
EA
q
EA cos 1
0
1 q
E A 4 r 2 (luas bola)
0 A
1 q
E
0 4 r 2
1 q
E
4 0 r 2
q
k
r2
Yang tidak lain adalah persamaan kuat medan listrik.
Dengan persamaan ini, kita dapat menentukan kuat medan listrik di
dalam benda berbentuk bola atau benda berbentuk pelat sejajar.
+ +
+ q
+ r<R EA
+ 0
+ + q
R E q 0
+ 0A
+
r>R 0
+ +
+
Jadi kuat medan (E) di dalam
bola berongga adalah NOL.
0
R r Kuat Medan paling besar
Kurva Medan Listrik pd Bola terdapat di permukaan bola.
Konduktor Bermuatan
Di Luar Bola, kuat medannya
mengecil secara kuadratis.
Untuk Pelat
+ Bermuatan, dengan
kerapatan muatan
, dimana = q/A,
E sesuai dengan hukum
E Gauss:
q
EA
0
q = 2e0EA
q
E E E
2 0 A
E
2 0
q
Dimana : Adalah kerapatan muatan (C m-2)
A
Awal Mundur Kembali Maju Akhir
Kuat Medan di Antara Pelat Bermuatan
+ - Kuat medan E dan E di antara
pelat saling memperkuat, karena
arahnya sama.
E 2
+E -E 2 0
E
0
Dan kuat medan di luar pelat
Saling menguatkan Saling menghilangkan sama dengan nol, karena saling
(arahnya sama) (arahnya berlawanan) menghilangkan.
• Kapasitor
• Rangkaian Kapasitor
• Energi Kapasitor
Awal Mundur Kembali Maju Akhir
Usaha Pemindahan Muatan
Apabila sebuah benda A
bermuatan berada di dalam
medan listrik suatu benda lain B,
A
maka benda A tersebut q
mengalami gaya elektrostatis
dari benda B. Sehingga untuk
memindahkan benda A ke
Q
tempat lain dalam wilayah B
medan benda B diperlukan usaha
( W)
F.dr q
r1
r1
Fr
r2
r1
Q
Qq r2 r2
k 2 r
r r1
r2
Qq
k
r r1
1 1
kQq
r2 r1
Awal Mundur Kembali Maju Akhir
Energi Potensial Listrik
EP2 EP
1 W
1,2
1 1
kQq
r2 r1
Qq Qq
k k
r2 r1
Qq
EP k
r
Nilai energi potensial ini disebut energi potensial mutlak.
N
EPtotal EP
i
i1
EP
1 EP
2 ... EP
N
Q.1 Q.1
V k k
r2 r1 r1
+1
Q Q Q
k k
r2 r1 r2
Q
V k
r
Awal Mundur Kembali Maju Akhir
Potensial Listrik Total
Q1 Q2
N
Vtotal Vi
i1
Q3
V1 V2 ... VN
1+
QN
Seperti halnya energi potensial listrik,
potensial listrik juga merupakan besaran
skalar. Jadi untuk lebih dari 1 sumber
muatan, potensial totalnya dijumlah secara
aljabar biasa.
F
E F qE
q
EP F.r
EP
V EP qV
q
F.r qE.r
V E.r
q q
Qq Qq
F k 2 EP k
r r
Q Q
E k 2 V k
r r
Awal Mundur Kembali Maju Akhir
Potensial Listrik Bola Bermuatan
+ Potensial listrik pada bola konduktor
+ + (berongga) bermuatan dapat dihitung
+ r<R dengan menghitung usaha untuk
+
Dalam bola memindahkan muatan di dalam dan di
+ + sekitar bola tersebut.
R
+ Harus diingat selalu, bahwa muatan listrik
+ terkumpul hanya di permukaan saja. Di
r>R
+ + dalam bola tidak terdapat muatan.
Luar bola
+ Permukaan bola
W Fr qEr
+ + Padahal W = qV.
R
Jadi:
r>R
+ + W qV
+ +
Luar bola
+ Permukaan bola 0 qV
V 0
Yang artinya potensial di dalam bola,
sama dengan potensial di permukaan bola
+ +
Q
R
+ +
r>R
Luar bola + +
+ V k
R
Permukaan bola
Q
R
+ +
r>R
Luar bola + +
+ V k
r
Permukaan bola
0
R r
Beda Potensial Pada Bola Bermuatan
- rB
+
- E.dr
+ rA
A rB
B
d
Er
rA
E(rB rA)
Awal Mundur Kembali Maju Akhir
Beda Potensial Listrik Keping Sejajar
Jika titik A (keping negatif) dijadikan
+
- VA,A VA,A
+
- E(rA rA)
+
- 0
+
- Dan tegangan titik B terhadap titik A adalah
VB,A VB,A
B A
E(rB rA)
d
E(d 0)
Ed
+ -
VC,A VC,A
+
- E(rC rA)
+ C
- d
+
- E( 0)
2
+
-
Ed
2
B A
Makin jauh dari keping negatif (acuan)
d
tegangannya semakin besar.
+
- di”sentuhkan” pada keping B dan keping A.
+
-
Jadi, daerah di luar keping tegangannya
+
- adalah
+
- VB,A VB,A
A
E(rB rA)
B
d E(d 0)
Ed
Di permukaan Keping
0
d r
Beda Potensial Pada Keping Sejajar
• Rangkaian Kapasitor
• Energi Kapasitor
Awal Mundur Kembali Maju Akhir
PengertianKapasitor
Kapasitor adalah suatu benda yang mempunyai kapasitas (kapasitas
penyimpan). Dalam hal ini yang disimpan adalah muatan listrik.
Q CV
- +
- +
- +
R - +
isolator - +
- +
- +
- +
- +
- +
- +
Jadi untuk kapasitor bola, kapasitasnya ditentukan oleh jari-jari bola (R).
Dan untuk kapasitor keping sejajar ditentukan olah luas permukaan keping
(A) dan jarak antara kedua keping (d).
Rk
Awal Mundur Kembali Maju Akhir
Kapasitas dan Potensial Gabungan
Jika dua buah kapasitor bola konduktor digabungkan (dihubungkan)
dengan kawat penghantar (atau disentuhkan satu sama lain), akan terjadi
perpindahan muatan dari bola yang satu ke bola yang lain sampai potensial
kedua bola menjadi sama.
Misalnya kapasitas bola pertama C1 +
++ + + + + +
dengan jari-jari R1 dan kapasitas bola + + +
+ +
kedua C2 dengan jari-jari R2. +
+ C +
1 ++ + C2 +
Jadi:
Cgabungan C1 C2
ka d
tod
a - - -
-
+
+
- - - -
-
+
+
- - + - +
- dielektrikum +
- + +A katoda -
-
+ anoda
+
- + + -
-
-
+
+
+
+
+ ++
+ ano
da
Awal Mundur Kembali Maju Akhir
Kapasitas Lempeng Sejajar
Kedua keping kapasitor dimuati sama besar tetapi berlainan jenis. Jadi
muatannya +Q dan –Q. Jika luas permukaan keping adalah A, maka
rapat muatan pada keping adalah :
- + Q
- +
-
-
-
+
+
+
A
-
Q +
- dielektrikumA + Dari persamaan Gauss, sudah didapatkan
katoda - + anoda
- + bahwa:
- +
- +
- + Q
E
d 0 0A
- + V
Padahal : E r d
-
-
+
+ r
- + V
- +
- + E
- dielektrikum +
- + anoda
d
katoda - +
- +
-
-
+
+ Jadi : V 0 A
Q
d d
Q
- + C
-
-
+
+
V
- +
-
-
+
+
V 0 A
- dielektrikum +
katoda -
-
+ anoda
+ C d
-
-
-
+
+
+
V
d A
C 0
d
Awal Mundur Kembali Maju Akhir
Kapasitas Lempeng Sejajar
Dapat disimpulkan dari persamaan A
C 0
d
- +
Bahwa kapasitas kapasitor keping sejajar:
- +
- + • Sebanding dengan luas keping (A)
- +
- +
- + • Berbanding terbalik dengan jarak antar keping (d)
- dielektrikum +
katoda - + anoda
- + • Sebanding dengan tetapan dielektrikum bahan di
- +
- +
- + antara keping ()
volt
coulomb
meter
Yang mrnyatakan jumlah muatan (C) yang dapat ditampung medium untuk setiap
satu satuan tegangan setiap satu satuan panjang.
• Energi Kapasitor
B C D
A
C1,V1 C2,V2 C3, V3
1
CAD
C1AB C1BC C1CD
1
C11 C12 C13
+ - Cs
A D
Cs,VAD Jadi kapasitas gabungannya menjadi makin
kecil. Bisa dibayangkan bahwa kapasitas
Muatan total yang tersimpan dalam
yang disusun seri, seumpama kapasitor yang
susunan kapasitor Qtotal adalah sama pada
jarak antar kepingnya dijauhkan ( d ,
semua kapasitor.
diperbesar).
Qtotal Q1 Q2 Q3
QAD QAB QBC QCD
Awal Mundur Kembali Maju Akhir
Rangkaian Kapasitor Paralel
Kapasitor yang dirangkai paralel (bercabang) berlaku ketentuan tegangan tiap
kapasitor sama dengan tegangan gabungan. Karena kaki-kaki tiap kapasitor
terhubung ke titik yang sama. Ingat kembali tentang kapasitor bola yang digabung.
+ - Berlaku: Qgabungan Q1 Q2 Q3
C1,V1
B
A + - Padahal:
Q CV
C2,V2
C3, V3 Maka CgabVgab C1V1 C2 V2 C3V3
+ - CpVAB C1VAB C2 VAB C3VAB
+ - Cp C1 C2 C3
A Cp, VAB B
Awal Mundur Kembali Maju Akhir
Rangkaian Kapasitor Paralel
+ -
Jadi pada rangkaian kapasitor paralel, seolah-olah seperti
C1,V1 mengganti kapasitor tersebut dengan luas permukaan
B
A + - keping yang diperbesar.
C2,V2 Ingatlah, bahwa kapasitas kapasitor keping sejajar
adalah :
C3, V3
+ - A
C 0
d
+ -
A Cp, VAB B
+ - + -
B + -
A C1 C2 C
+ -
Ctotal
+ Cs
-
C3
A C
+ -
C3
Awal Mundur Kembali Maju Akhir
Rangkaian Kapasitor Campuran
Untuk kapasitor yang dirangkai campuran (ada seri dan paralel), diselesaikan dengan
menyederhanan rangkaian yang dapat disederhanakan lebih dulu.
+ -
+ -
C1 B
+ - A C
A C
+ -
Ctotal
C2
+ - + -
A C
Cp
Awal Mundur Kembali Maju Akhir
Energi Kapasitor
• Hukum Coulomb
• Medan Listrik
• Menghitung Kuat Medan Listrik
• Energi Potensial Listrik
• Kapasitor
• Rangkaian Kapasitor
• Energi Kapasitor
• Energi yang tersimpan dalam kapasitor
EP QdV
V1
Awal Mundur Kembali Maju Akhir
Energi dalam Kapasitor
Karene Q = CV, maka:
V2
EP QdV
V1
V2
CVdV
V1
2 2
12 CV
2 1
CV
2 1
jikaV1 0 danV2 V
2
12 CV
2 Q
EP CV C
1
2
2
V EP CV 1
2
Q EP 12 QV
2 QV V
1
C 2
Q
Q2 EP 12
12 C
C