PEMANFAATAN CANGKANG

BEKICOT UNTUK PEMBUATAN

NANOKOMPOSIT KITOSAN-
MAGNETIT SEBAGAI PENJERAP
LOGAM BERAT Pb(II)
PKM-PE

Lidya Ghita Asmarani 14/368981/PA/16332

(2014)
Dihliz Zunaim 14/369026/PA/16342 (2014)
Hervina Anhar C.R. 14/369049/PA/16345 (2014)

Dosen Pembimbing :
Dr. Suyanta, M.Si
LATAR BELAKANG

Industri Limbah Logam Berat Air terkontaminasi Gangguan metabolime,

Pb logam Pb ginjal dan syaraf

Adsorben
logam Pb

Bekicot Kitosan Magnetit

TARGET LUARAN

Luaran yang Diharapkan

• Dihasilkan adsorben dari bahan yang mudah diperoleh dan lebih

baik dari kitosan murni
• Publikasi artikel mengenai topik penelitian
PROSEDUR PENELITIAN

Pemurnian Kitin
Persiapan

Dikeringkan
Dihaluskan

Serbuk cangkang
Cangkang bekicot bekicot

Deproteinasi

Serbuk cangkang (1:10 b/v)

+
NaOH 3.5%

Penetralan Dikeringkan
Diaduk 2 jam T=100 oC
T = 65 oC dengan akuades
PROSEDUR PENELITIAN
Pemurnian Kitin

Demineralisasi

Serbuk cangkang (1:10 b/v)

+
HCl 1 M
T=100 oC
Diaduk 2 jam Penetralan
T = 40 oC dengan akuades
Depigmentasi

Serbuk cangkang (1:10 b/v)

+
NaOCl 0,35%
T=100 oC
Diaduk 1 jam Penetralan
T = 40 oC dengan akuades
PROSEDUR PENELITIAN

Pembuatan Kitosan

Serbuk kitin NaOH 60%

Diaduk 2 jam Dinetralkan

T = 100 oC dengan akuades

Karakterisasi FTIR,
XRD dan SEM

Dikeringkan
pada T = 105 oC
PROSEDUR PENELITIAN

Pembuatan Kitosan - magnetit

Serbuk Kitosan Asam

Asetat 1% FeCl3.6H2O + Akuades
FeSO4.7H2O 50 mL

Diaduk 1 jam
T = 60 oC

Diaduk

Kitosan-magnetit

Karakterisasi FTIR, T = 105 oC Penetralan dengan akuades

XRD dan SEM
PROSEDUR PENELITIAN

Uji adsorpsi
Parameter
Parameter Waktu Kontak Parameter pH
Konsentrasi Adsorbat

25 mL larutan Pb2+ 10, 25, 50, 100

25 mL larutan Pb2+ 20 ppm + 25 mL larutan Pb2+ 20 ppm +
dan 200 ppm + kitosan-magnetit
kitosan-magnetit 0.02 g kitosan-magnetit 0.02 g
0.02 g

Diaduk selama variasi waktu 5-140 Diaduk selama 1 jam pada variasi
Diaduk selama 1 jam pada pH max
menit pH 2-8

Filtrat diukur dengan AAS

PROSEDUR PENELITIAN
Uji Desorpsi

Adsorben Larutan EDTA

Diaduk selama 2 jam Disaring Diukur dengan AAS

PERKEMBANGAN KEGIATAN

Persiapan

Cangkang bekicot yang sudah dikeringkan Proses menghaluskan cangkang bekicot

HASIL KEGIATAN

Deproteinasi Demineralisasi
Massa awal : 40 gram Massa awal : 34 gram
Massa akhir : 34 gram Massa akhir : 16 gram
HASIL KEGIATAN

Deasetilasi Pembuatan Kitosan - Magnetit

Massa awal : 16 gram Massa kitosan : 1.0 gram

Massa akhir : 7.3 gram Massa akhir : 4.0 gram

Serbuk kitosan yang dihasilkan Sebelum penambahan Setelah penambahan

NH4OH NH4OH
HASIL KEGIATAN
Identifikasi Gugus Fungsi

Bilangan Gelombang (cm-1)

Gugus Fungsi Kitosan Kitosan
Bekicot Referensi
C=O pada gugus
amida 1627 1660

1 Vibrasi NH-
bending pada - 1560

856
6 gugus amida

1627
2 Vibrasi NH dari
- 3263
NH2
7
Vibrasi asimetris
CH2 stretching 2924 2920
2924

Spektra IR Gugus CH3CHO 856 -

Kitosan

Kitosan belum terbentuk

PERMASALAHAN

1. Proses penetralan membutuhkan waktu yang lama karena konsentrasi NaOH dan HCl yang
digunakan pekat
2. Serbuk yang terbentuk belum membentuk kitosan
3. Penggunaan alat yang harus bergantian dengan peneliti lain
Pencapaian Penelitian
No Nama Kegiatan Persentase (%)
Perencanaan kegiatan dan
1 5
survei tempat                  
2 Pengadaan alat dan bahan   10                
3 Perijinan laboratorium     15              
4 Pembuatan kitosan 25
                 
Pembuatan partikel kitosan
5 30
magnetit
5 Karakterisasi IR, XRD,SEM 35  45
               
Penentuan kondisi optimum
7 70
adsorpsi ion logam Pb              
8 Uji desorpsi 90
                 
Evaluasi hasil produk yang
9 95
dihasilkan                  
10 Penyusunan laporan                   100
RENCANA KE DEPAN

Tanggal Rencana
22 Mei 2018 Kitosan terbentuk
23 Mei 2018 Kitosan-magnetit terbentuk
24 Mei 2018 Karakterisasi IR
25 Mei 2018 Uji parameter pH
29 Mei 2018 Uji parameter waktu kontak
04 Juni 2018 Uji parameter konsentrasi adsorbat
08 Juni 2018 Hasil karakterisasi XRD dan SEM
11 Juni 2018 Uji desorpsi
TERIMA KASIH