- Demand (Permintaan) adalah kuantitas barang atau jasa yg. rela atau mampu dibeli
oleh konsumen selama periode waktu tertentu berdasarkan kondisi-kondisi tertentu.
- Model matematis konsep permintaan barang atau jasa :
QDX = F (PX, I, PR, PE, IE, PAE, T, N, A, F, O)
Dimana :
QDX = kunatitas permintaan barang atau jasa
F = fungsi, berarti fungsi dari atau tergantung pada
PX = harga dari barang atau jasa X
I = pendapatan konsumen
PR = harga dari barang lain yang bersangkutan
PE = ekspektasi konsumen terhadap harga dari barang/jasa X di masa mendatang
IE = ekspektasi konsumen terhadap tingkat pendapatan di masa mendatang
PAE = ekspektasi konsumen thdp. ketersediaan barang / jasa X di masa mendatang
T = selera konsumen
N = banyaknya konsumen potensial
A = pengeluaran iklan
F = features atau atribut dari barang / jasa tersebut
O = faktor-faktor spesifik lain dari permintaan barang / jasa tersebut
HUBUNGAN ANTAR VARIABEL DALAM FUNGSI PERMINTAAN
8 Banyaknya N Positif +
konsumen potensial
PX
(0 , 14,47) Q DX = 217,1 – 15 PX
0 (217,1 ; 0) Q X
SUPPLY ANALYSIS
PX
QSX = 100 + 7 PX
0 QX
(100 , 0)
(0 ; -14,28)
ANALISIS KESEIMBANGAN PASAR
Permintaan & Penawaran Kamar Hotel di Surabaya
Lingkungan Produksi
UNIT Y YG PRODUKSI
DIGUNAKAN
10 52 71 87 101 113 122
9 56 74 89 102 111 120
8 59 75 91 99 108 117
7 61 77 87 96 104 112
6 62 72 82 91 99 107
5 55 66 75 84 92 99
4 47 58 68 77 85 91
3 35 49 59 68 76 83
2 15 31 48 59 68 72
1 5 12 35 48 56 55
UNIT X 1 2 3 4 5 6
PRODUKSI ( Lanjutan )
1. PRODUKSI TOTAL (TP) :
Keluaran total yang dihasilkan dari penggunaan sejumlah
faktor produksi dalam suatu sistem produksi.
FP ( x ) TP ( Q ) MP AP
1 15 15 15,0
2 31 16 15,5
3 48 17 16,0
4 59 11 14,8
5 68 9 13,6
6 72 4 12,0
7 73 1 10,4
8 72 -1 9,0
9 70 -2 7,8
10 67 -3 6,7
PRODUKSI ( Lanjutan )
TP
TP
1 2 3 4 5 6 7 8 TK (L)
AP
MP
AP
MP
1 2 3 4 5 6 7 8 TK (L)
KONSEP DASAR TEORI PRODUKSI
TUJUAN J I T
Menghilangkan pemborosan melalui perbaikan terus-menerus.
PRODUKTIVITAS
Merupakan rasio output terhadap penggunaan input
STRATEGI PENINGKATAN PRODUKTIVITAS
1. Program reduksi biaya tanpa mengurangi kualitas (mengurangi
pemborosan)
2. Mengelola pertumbuhan (dengan investasi baru)
3. Bekerja lebih tangkas
4. Bekerja lebih efektif
5. Mengurangi aktivitas
KONSEP PRODUKSI
1. Jangka Pendek
Q=a+bL
Fungsi Produksi Cobb-Douglas jangka pendek Q = α LB
2. Jangka Panjang
- Kurva Isokuan : kurva atau tempat kedudukan titik kombinasi
yang menunjukkan semua kombinasi input yang mungkin
secara fisik mampu menghasilkan kuantitas output yang sama
KURVA ISOKUAN
Konsep isokuan = konsep Indifference Curve
Ciri-ciri isokuan :
1. Tidak saling berpotongan
2. Semua kombinasi input menghasilkan output yang sama
3. Isokuan yang terletak di sebelah atas lebih besar (Q2 > Q1)
K
60
40
30 300 = Q3
20 200 = Q2
10 100 = Q1
0 15 40 75 L
MARGINAL RATE OF TECHNICAL SUBSTITUTION = MRTS
2 7 4 $20
3 10 3 $15
4 12 2 $10
5 13 1 $5
ANALISIS BIAYA
1. BIAYA TOTAL = TOTAL COST = TC
Totalitas dari biaya untuk meproduksi suatu produk
Total Cost = Fixed Cost + Variable Cost TC = FC + VC
- Fixed Cost (FC) = ongkos yang besar kecilnya tidak mempengaruhi produksi
(PBB, bunga modal)
- Variable Cost (VC) = ongkos yang besar kecilnya mempengaruhi produksi
(upah buruh musiman)
L K
1 100 10 7 120
2 200 12 8 140
3 300 20 10 200
4 400 30 15 300
5 500 40 22 420
6 600 52 30 560
7 700 60 42 720
LABA DAN BREAK EVENT POINT (BEP)
Laba = π = TR – TC
Laba Maksimum apabila MR = MC
BEP suatu keadaan dari perusahaan dimana tidak untung
tidak rugi
BEP TC = TR
π=0