Tantangan

Pengelolaan SPAM
Kalimantan Timur
 LATAR BELAKANG SPAM REGIONAL
Ketersediaan Air Baku untuk Air Minum
tidak merata antar wilayah administrasi
Kabupaten/Kota

1. Ketersediaan Air Baku untuk Air Minum secara

geografis tidak merata
2. Pemekaran Wilayah Adminstrasi sebagai dampak
otonomi daerah
Kerjasama Daerah (Kabupaten/Kota/Provinsi) sepakat
membentuk SPAM Regional untuk memanfaatkan sumber
air baku secara bersama

Keuntungan:
1. Efisiensi pembiayaan investasi dan operasional
2. Peningkatan skala ekonomi sehingga menambah daya tarik
masuknya pembiayaan dari luar
3. Peningkatan cakupan layanan
4. Peningkatan kinerja BUMD/PDAM/UPT/UPTD Air Minum
 GAMBARAN UMUM KONSEP DESAIN TEKNIS SPAM
Skema Pengembangan SPAM Regional REGIONAL
SPAM
REGIONAL A
Meter off-take

B
Jaringan Reservoir
Transmisi Reservoir Jaringan (Alternatif)
Air Baku Distribusi
Utama

Meter off-take
Meter
Intake
C
IPA Induk Jaringan
Distribusi
Bagi

Meter off-take

Jaringan
Unit Air Unit Distribusi Jaringan
Baku Produksi Utama Distribusi Bagi
Supply Air dan Pipa
Curah Pelayanan
 GAMBARAN UMUM PROVINSI KALIMANTAN TIMUR
Secara geografis terletak diantara 113035’31” – 119012’48” bujur timur dan 2034’23” lintang utara –
2044’17” lintang selatan.
Terdiri dari 7 wilayah Administasi Kabupaten dan 3 wilayah Administrasi Kota

Luas wilayah 16.732.065 ha yang terdiri dari 12.638.931 ha daratan atau sebesar 75,68% dari total luas wilayah dan
perairan laut seluas 3.300.000 ha atau sebesar 2,59% dari total luas wilayah
Provinsi KalimantanTimur berbatasan dengan :
Sebelah utara : Provinsi Kalimantan Utara,
Sebelah timur : Laut Sulawesi dan Selat Makasar
Sebelah selatan : Provinsi Kalimantan Selatan
Sebelah barat : Provinsi Kalimantan Barat,
Provinsi Kalimantan Tengah dan Negara Malaysia
GAMBARAN UMUM SPAM EKSISTING PROVINSI

No Kategori SPAM Nilai

1 Cakupan pelayanan Administrasi Jaringan Perpipaan 53,11 %

PDAM
2 Cakupan pelayanan Administrasi Jaringan Perpipaan Non 8,77 %
PDAM
Jumlah Cakupan Pelayanan Secara Administrasi 61,88 %
Prov. Kaltim
Jumlah Cakupan Pelayanan Secara Teknis Prov. 68,27 %
Kaltim

Rencana pengembangan SPAM Regional:

1. SPAM Regional Zona 1 (Kota Bontang, Kab Kukar dan
Kab. Kutim)
2. 2. SPAM Regional Zona 2 (Kota Balikpapan dan Kab
Penajam Paser Utara)
3. SPAM Regional Zona 3 (Kab. Penajam Paser Utara
dengan Kab. Paser)
SKEMA SPAM REGIONAL ZONA 1

SPAM Regional Zona 1 (Kota Bontang, Kab Kukar dan Kab. Kutim)
Sumber: Laporan Akhir RISPAM Provinsi Kalimantan Timur 2022
 SKEMA SPAM REGIONAL PPU - BALIKPAPAN

SPAM Regional Zona 2 (Kota Balikpapan dan Kab Penajam Paser Utara)
Sumber: Laporan Akhir RISPAM Provinsi Kalimantan Timur 2022
SKEMA SPAM REGIONAL PPU - PASER

SPAM Regional Zona 3 (Kab. Penajam Paser Utara dengan Kab. Paser)
Sumber: Laporan Akhir RISPAM Provinsi Kalimantan Timur 2022
 Tantangan dalam Penyelenggaraan SPAM Regional
Kependudukan
Demografi penduduk merupakan
hal yang perlu dipertimbangkan
dalam penyediaan air minum.
Pembiayaan
Dana investasi untuk penyediaan air sebagian
besar diperoleh dari pemerintah pusat, baru
0,3% yang berasal dari pemerintah daerah.
Perlu dipertimbangkan alternatif pembiayaan,
sumber pendanaan untuk pengembangan
sistem penyediaan air minum dapat diperoleh
dari sektor privat, bantuan kerja sama, dan
pinjaman luar negeri.
Infrastruktur
• Dengan lokasi daerah pelayanan yang
cukup jauh, diperlukan infrastruktur sistem
yang tidak murah, Capital Expenditure
tinggi;
• Daya beli air offtaker akan menjadi kendala
yang berarti bagi kelangsungan
operasional SPAM Regional dari aspek
harga air curah
Kebijakan dan Koordinasi antar-
stakeholder
• Diperlukan perkuatan dengan kebijakan-
kebijakan di daerah dan koordinasi tingkat
lokal, koordinasi antara BUMD Air Minum
sebagai penyelenggara SPAM dengan
pemerintah daerah maupun pemerintah pusat
agar setiap elemen dapat saling mendukung,
sesuai dengan tugas dan fungsinya masing-
masing, agar pemenuhan akses air minum
dapat tercapai.
 Tantangan dalam Penyelenggaraan SPAM Regional (2)

Lingkungan
● Semakin tinggi jumlah penduduk dan tingkat urbanisasi,
semakin tinggi pula potensi pencemaran lingkungan.
● Kondisi ini perlu diimbangi dengan infrastrukur yang
memadai agar proses penyediaan air minum tidak
terganggu. ● Fenomena El Nino pemanasan Suhu Muka Laut
● SPAM Regional masuk dalam Kategori A yaitu proyek yang (SML) di atas kondisi normalnya yang terjadi di
kemungkinan besar memiliki dampak lingkungan Samudera Pasifik bagian tengah. Pemanasan SML ini
merugikan yang signifikan dan beragam dan dapat
meningkatkan potensi pertumbuhan awan di
mempengaruhi area yang lebih luas daripada lokasi fisik
sehingga diperlukan Dokumen AMDAL dengan tingkatan
mengurangi curah hujan di wilayah Indonesia. El Nino
Level C karena pengabilan air baku lebih dari 250 L/ detik memicu terjadinya kondisi kekeringan untuk wilayah
sesuai dengan Permen LHK No 4 Tahun 2021 Indonesia secara umum.
Terima Kasih!