Anda di halaman 1dari 30

SEJARAH

TEKNOLOGI
KOMUNIKASI
DIAN NURVITA SARI, M.IKOM
TEKNOLOGI KOMUNIKASI
DAN BAHASA
• Teknologi Komunikasi adalah peralatan perangkat keras; struktur-struktur
organisasional dan nilai-nilai sosial yang dikoleksi, diproses dan menjadi
pertukaran informasi individu-individu dengan individu-individu lainnya.
• Teknologi Komunikasi diawali sejarah manusia seperti ditemukannya bahasa
lisan dan bahasa tulisan dalam bentuk photographs yang ditulis pada dinding
gua-gua
• Teknologi Media (secara potensial dapat mencapai khalayak massa) berasal
dari Cloy Robberts (Tulisan pada lembaran-lembaran tanah liat) dalam
peradaban awal seperti bangsa Sumeria di daerah Sungai Eirpat dan Sungai
Tigris serta Bangsa Mesir.
KOMPETENSI INSAN
KOMUNIKASI DALAM
TEKNOLOGI KOMUNIKASI :
1. Users (Pengguna) teknologi komunikasi, Sebagai users,
maka insan komunikasi sebagai ilmuwan sosial harus
berbasis teknologi komunikasi.

2. Content of Technology pada teknologi


komunikasimisalnya teknologi komunikasi berbentuk
televisi atau media online, maka yang mengisinya adalah
orang komunikasi, seperti program berita pada televisi
atau cyber communication pada media online (internet).
3. Riset dampak sosial teknologi komunikasi
Kemampuan meneliti dampak sosial teknologi komunikasi
harus dimiliki oleh orang komunikasi seperti meneliti
dampak sosial pengguna play station terhadap perilaku
belajar anak sekolah dasar.
Menurut Alvin Toffler, tiga gelombang peradaban manusia terdiri dari era
pertanian, industri dan era informasi / komunikasi (Rogers 1986) ;

1.Gelombang pertama (800 SM-1500 M):


gelombang pembaruan dimana manusia menemukan dan menerapkan
teknologi pertanian yaitu manusia berubah dari kebiasaan berpindah-pindah
yang menetap disatu tempat. Ciri masa ini adalah penggunaan “baterai
alamiah” yang dapat menyimpan energi yang dapat diperbaharui dalam
otot-otot binatang, hutan, air terjun, angin atau langsung dan matahari,
banyak sekali menggunakan kincir air dan kincir angin.
Gelombang Peradaban Manusia
2. Gelombang kedua (1500 M-1970 M):

Masyarakat industri, sebagai “manusia ekonomis” yang rakus yang


baru lahir dari Renaissance (pencerahan di Eropa).
Adam Smith dengan bukunya The Wealth of Nations dari Charles
Darwin dengan bukunya The Origin of Species mewarnai budaya
renaissance.
 Imprialisme dan kolonialisme di gelombang kedua ini merupakan
interpretasi yang salah dari Teori Darwin, terutama ideologi Social
Darwinism dan Herbert Species ; The Mights is always Rights.

 Gelombang kedua ini berbudaya produk massa, pendidikan massa,


komunikasi massa dan media massa.

 Budaya Iptek tumbuh dengan pesat

 Terjadi urbanisasi dan pembangunan kota besar, penggunaan energi yang


tidak dapat diperbaharui dan polusi yang menyebabkan kerusakan
lingkungan hidup.
3.GELOMBANG KETIGA (1970-2000M),
MASYARAKAT INFORMASI CIRI-
CIRI :
 Kelangkaan bahan bakar fosil ; kembali ke energi yang dapat diperbaharui
 Proses produksi yang cenderung menjadi produksi massa yang
terkonsentrasi
 Terjadinya deurbanisasi dan globalisasi karena kemajuan teknologi
komunikasi dan informasi.
 Peradaban gelombang ketiga merupakan Sintesa dari gelombang pertama
(tesa) dan gelombang kedua (antitesa).
• Dalam gelombang ketiga ini kadang disebut sebagai Knowledge Age,
dengan digunakannya satelit telekomunikasi, kabel optik dalam jaringan
internet, masyarakat mampu berkomunikasi online

• Era Komunikasi dan Informasi


Masa Puncaknya era komunikasi dan informasi akan segera tercapai 10-20
tahun kedepan.
Lima Gelombang peradaban baru
akan bergantian atau pun kadang-
kadang bersamaan mendominasi
budaya masyarakat dunia
selanjutnya :
1. Era Industri Rekreasi (Hospitality, Recreation, Entertainment)
yang akan mendominasi budaya pada tahun 2015 M.

2. Era Bioteknologi (Bioteknologi, genetics, Cloning) yang akan


mendominasi budaya dunia pada kira-kira tahun 2001 M.

3. Era mega material (Quantum Physics, Nanotechnology high


pressure physics) yang akan mendominasi dunia kira-kira tahun
2200 M dan 2300 M.
4. Era Atom Baru
(fusion, lossers,hydrogen and helium isopes) yang akan mendominasi
budidaya duinia kira-kira pada 2100 – 2500 M.
5. Era Angkasa luar baru
(Specsaft, Exploration, Travel, Resource Gathering, Astrophysics)
yang akan mendominasi sebelum tahun 3000 M (Alisyahbana,
2001).
EVOLUSI MENUJU
MASYARAKAT
INFORMASI
Sampai dua ratus tahun yang lalu ekonomi dunia bersifat agraris
dimana salah satu ciri utamanya adalah tanah merupakan faktor
produksi yang paling dominan. Sesudah terjadi revolusi industri,
dengan ditemukannya mesin uap, ekonomi global ber-evolusi ke
arah ekonomi industri dengan ciri utamanya adalah modal sebagai
faktor produksi yang paling penting.

Menjelang peralihan abad sekarang inl, cenderung manusia


menduduki tempat sentral dalam proses produksi, karena tahap
ekonomi yang sedang kita masuki ini berdasar pada pengetahuan
(knowledge based) dan berfokus pada informasi (information
focused).
Dalam hal ini telekomunikasi dan informatika
memegang peranan sebagai teknologi kunci
(enabler-technology)
Kemajuan teknologi informasi dan telekomunikasi
begitu pesat, sehingga memungkinkan
diterapkannya cara-cara baru yang lebih efisien
untuk produksi, distribusi dan konsumsi barang
dan jasa. Proses inilah yang membawa manusia ke
dalam Masyarakat atau Ekonomi Informasi.
Masyarakat baru ini juga sering disebut sebagai
masyarakat pasca industri.
Apapun namanya, dalam era informasi, jarak fisik atau
jarak geografis tidak lagi menjadi faktor dalam hubungan
antar manusia atau antar lembaga usaha, sehingga jagad ini
menjadi suatu dusun semesta atau “Global village”.
Sehingga sering kita dengar istilah “jarak sudah mati” atau
“distance is dead” makin lama makin nyata kebenarannya.
Terbentuknya masyarakat informasi melalui proses transisi
dari masyarakat sebelumnya yaitu masyarakat pra
pertanian, masyarakat pertanian dan masyarakat industri,
yang dipacu atau dipercepat dengan terjadinya perubahan
teknologi komunikasi
Komunikasi dengan menggunakan media masih
bersifat formal, karena ada fungsi–fungsi tertentu,
misalnya : tentang obat–obatan, pengajaran atau
membuat peralatan sederhana misalnya membuat lilin.
Disini budaya mencatat mulai berkembang. Dengan
terciptanya mesin cetak Guttenberg dari Jerman, maka
mulai ada proses komunikasi masal.
MASYARAKAT INDUSTRI
 Masyarakat industri terwujud pasca terjadinya revolusi Industri
di Inggris sejak ditemukannya mesin uap pada tahun 1712.
Pada era ini mulailah ada penerbitan seperti buku, surat kabar
majalah dll., dengan ciri – ciri harga terjangkau karena adanya
proses masalisasi produk media. Bersamaan dengan masalisasi
produk media cetak, maka terjadi pula penurunan angka buta
huruf, yang ini mendorong pula berkembangnya industri cetak
– mencetak.
Di bidang media, pada tahun 1830-an, dengan
berkurangnya buta huruf dan berkembangnya berbagai
produk baru hasil dari industri baru, maka mulai muncul
pemikiran tentang perlunya iklan, yang berfungsi
menampilkan suatu jenis produk baru. Dan mulai perioda
ini mulailah muncul gagasan – gagasan tentang
pemasangan iklan surat kabar (koran), radio dan film
MASYARAKAT INFORMASI
 Pada akhir 1900, pekerja di bidang informasi atau media hanya
berjumlah sekitar 10%. Pada akhir masyarakat industri dan
merupakan awal era informasi di sekitar tahun 1950-an, pekerja di
bidang media / informasi telah mencapai 30% dari berbagai jenis
pekerjaan.
Pada akhir 50-an dimana mulai berkembang teknologi komunikasi
bersamaan dengan berkembangnya teknologi komputer, maka
pekerja yang bergerak di bidang media dan informasi menjadi
sekitar separuh dari jumlah jenis pekerjaan yang ada, yang ini
dimulai sekitar akhir tahun 60-an.
Konvergensi media ini terwujud melalui beberapa
jalan, antara lain terjadinya integrasi teknologi,
merging dari perusahaan – perusahaan media,
perubahan dari lifestyle, perubahan pola dan jenis
karir, perubahan peraturan – peraturan, perubahan
issue – issue sosial, yang semuanya menyebabkan
terjadinya dinamika sosial.
Dengan berkembangnya Information and Communication
Technology (ICT) pada Masyarakat Informasi, maka
berkembang pula proses – proses komunikasi. Komunikasi
interpersonal se olah – olah lalu menjadi :

Tidak Berjarak; Dapat Dilaksanakan serentak lebih dari


dua orang; Jarak dalam cara berkomunikasi tidak lagi
menjadi kendala
• Terjadi merger kemampuan, baik antara orang yang berkomunikasi dengan
pencipta software yang digunakan dalam berkomunikasi maupun diantara
orang – orang yang berkomunikasi menggunakan fasilitas ICT; Dalam
waktu yang relatif singkat orang yang berkomunikasi akan segera diperkaya
informasinya, sehingga mempunyai kemungkinan merubah pandangan –
pandangannya dalam waktu yang relatif singkat.; Bidang ilmu dan lapangan
kerja di bidang komunikasi lalu berkembang.

• Berbagai perkembangan kondisi yang diungkap diatas, berdampak pula


bagi pola aktivitas komunikasi yang diistilahkan sebagai berkembangnya
pola dan fungsi serta manfaat interaktivitas atau interactivity dalam
kehidupan sosial kemasyarakatan, termasuk ekonomi, keuangan dan bidang
politik.
 KONVERGENSI
Keadaan menuju satu titik pertemuan; memusat; (Ref.
Kamus Besar Bahasa Indonesia, 2001, P 592)

 MERGER TEKNOLOGI
Awalnya : teknologi-teknologi berkembang sendiri-
sendiri, akibat perkembangan teknologi, teknologi-
teknologi tersebut menjadi saling terkait. Perbedaan-
perbedaan di dalam hal pengumpulan, pengiriman,
penyimpanan, dan pengolahan informasi telah dapat
diatasi
Industri komputer berkembang sangat pesat memicu
perkembangan teknologi lain, Komputer juga berperan dalam
perkembangan teknologi telekomunikasi

Koneksi telepon yang sederhana


Koneksi sederhana tidak mencukupi bila manusia yang akan
berkomunikasi mendorong lahirnya jaringanjumlahnya lebih
dari satu pasang komunikasi. Faktor Jarak dalam
berkomunikasi mendorong lahirnya jaringan komunikasi
jarak jauh atau dikenal dengan istilah Jaringan
Telekomunikasi
Perkembangan teknologi komunikasi
Perkembangan teknologi komunikasi adalah bagian penting dari evolusi
teknologi yang terus berlanjut. Teknologi komunikasi terus berkembang
untuk memenuhi kebutuhan manusia dalam berkomunikasi lebih efisien
dan efektif. Berikut adalah beberapa titik penting dalam perkembangan
teknologi komunikasi:
1.Telegraf: Telegraf adalah salah satu terobosan awal dalam komunikasi
jarak jauh. Telegraf menggunakan kode Morse dan kabel untuk
mengirim pesan dalam waktu singkat. Ini menjadi dasar bagi
perkembangan teknologi komunikasi selanjutnya.
2. Telepon: Penemuan telepon oleh Alexander Graham Bell pada
tahun 1876 mengubah cara manusia berkomunikasi. Telepon
mengizinkan suara manusia untuk dikirimkan melalui jarak jauh,
menghubungkan orang-orang di berbagai lokasi.
3. Radio: Radio menjadi populer pada awal abad ke-20,
memungkinkan transmisi suara dan informasi kepada pendengar
yang lebih luas melalui siaran radio. Ini membuka jalan bagi
industri penyiaran.
4. Televisi: Televisi menghadirkan gambar bergerak ke rumah-rumah
orang pada pertengahan abad ke-20. Ini tidak hanya mengubah cara
kita mendapatkan informasi, tetapi juga cara kita menghibur diri.
5. Komunikasi Satelit: Peluncuran satelit komunikasi pada tahun
1960-an memungkinkan komunikasi jarak jauh yang lebih cepat
dan luas, termasuk transmisi televisi global dan layanan
telekomunikasi.
6. Komputer dan Internet: Revolusi komputer dan internet pada akhir abad
ke-20 dan awal abad ke-21 membawa perubahan mendasar dalam cara
kita berkomunikasi. Email, World Wide Web, dan aplikasi pesan instan
mengubah cara kita berinteraksi dan berbagi informasi.
7. Telepon Seluler: Telepon seluler atau ponsel pertama kali diperkenalkan
pada tahun 1970-an dan telah menjadi salah satu alat komunikasi paling
penting di dunia. Mereka tidak hanya digunakan untuk berbicara, tetapi
juga untuk mengirim pesan teks, akses internet, dan berbagai aplikasi.
8. Media Sosial: Perkembangan media sosial seperti Facebook, Twitter, dan
Instagram mengubah cara kita berinteraksi secara online dan berbagi
informasi dengan teman dan keluarga.
9. Teknologi Nirkabel dan 5G: Teknologi nirkabel, seperti Wi-Fi dan 4G,
telah mengubah cara kita terhubung ke internet secara nirkabel.
Perkembangan 5G meningkatkan kecepatan dan kapasitas komunikasi
nirkabel.
10. Internet of Things (IoT): IoT memungkinkan perangkat dan objek
sehari-hari terhubung ke internet dan berkomunikasi satu sama lain,
membuka peluang baru dalam berbagai aplikasi, seperti rumah
pintar, transportasi cerdas, dan kesehatan digital.
11. Kecerdasan Buatan (AI): Teknologi kecerdasan buatan digunakan
dalam berbagai aplikasi komunikasi, termasuk asisten virtual,
chatbot, dan analisis data untuk meningkatkan pengalaman
pengguna.
12. Realitas Virtual (VR) dan Augmented Reality (AR): VR dan AR
telah memperkaya pengalaman komunikasi dengan menyediakan
lingkungan digital yang imersif dan menambahkan informasi digital
ke dunia fisik.
Perkembangan teknologi komunikasi terus berlanjut, dan masa
depannya akan mencakup inovasi-inovasi seperti komunikasi
kuantum, komunikasi berkecepatan tinggi, dan teknologi yang lebih
aman untuk melindungi privasi pengguna. Semua ini akan terus
membentuk cara kita berkomunikasi dan berinteraksi dengan dunia
di sekitar kita.
Thanks 

Anda mungkin juga menyukai