1.
SISWA”
KELOMPOK 12
Ade Dadang Sunendang
2. Aghni Afyna Yusman
3. Dila Najmi Nurfadilah
4. Rida Khoridatul Bahiyyah
5. Suci Wanti
Pengertian Belajar
Belajar adalah usaha yang dilakukan dengan
sengaja yang dapat menimbulkan tingkah laku
(baik actual/nyata/tidak tampak) dimana
perubahan yang dihasilkan tersebut bersifat positif
dan berlaku dalam waktu yang relatif lama.
Belajar sering juga didefinisikan sebagai
perubahan yang relatif menetap dalam perilaku
yang disebabkan oleh latihan atau pengalaman.
Pengertian Motivasi
Motivasi dapat diartikan sebagai semua tingkah
laku atau perbuatan yang mengarah pada
pemuasan/pemenuhan kebutuhan tertentu.
Motivasi berasal dari kata“motif”, yang berarti
upaya yang mempengaruhi seseorang untuk
bertindak. Motif juga dikatakan sebagai
stimulan dari dalam diri untuk melakukan
kegiatan tertentudemi mencapai suatu tujuan.
“Motivasi belajar adalah suatu dorongan dari dalam diri
individu untuk melakukan kegiatan belajar, sehingga dapat
mencapai tujuan yang dikehendaki. Peran motivasi bagi
peserta didik dalam belajar sangat krusial lantaran dengan
adanya motivasi, peserta didik akan meningkatkan,
memperkuat & mengarahkan proses belajarnya, sehingga
akan diperoleh keefektifan dalam belajar. “
B. Jenis-Jenis
Motivasi Belajar
Jenis-Jenis Motivasi Belajar
Diperuntukan 3
orang penanya
saja. Tidak
???
lebih!
KESIMPULAN
Motivasi belajar adalah suatu dorongan dari dalam diri individu untukmelakukan
kegiatan belajar, sehingga dapat mencapai tujuan yang dikehendaki.
Dilihat dari sifatnya, motivasi dapat dibedakan menjadi dua jenis, yaitu motivasi
intrinsik dan motivasi ekstrinsik. Kemudian, motivasi yang mendorong tingkah
laku, termasuk belajar dibedakan menjadi tiga jenis, yaitu: motivasi untuk
berprestasi, motivasi untuk berkuasa, dan motivasi untuk berafiliasi atau
bersahabat.
Adapun Bentuk-Bentuk Motivasi Belajar Siswa di Sekolah : (1) Memberi Angka,
(2)
Hadiah, (3) Saingan/Kompetisi, (4) Mengetahui Hasil, (5) Pujian, (6) Memberi
Ulangan
Ada beberapa faktor yang mempengaruhi motivasi belajar peserta didik,
antaralain:
cita-cita atau aspirasi peserta didik, kemauan peserta didik, kondisi peserta didik,
dan kondisi lingkungan peserta didik.
Dalam mencapai keberhasilan belajar, motivasi belajar memiliki dua peran penting