Anda di halaman 1dari 15

Bab

I
Bab

Bab
II
Usaha dan Energi
III
Bab Khaerina Dwi Agustina
NIM : 2205035014
IV
Bab

V
Chapter Contents Bab

I
WORK
Bab

II WORK AND ENERGY

Bab

III CONSERVATION OF ENERGY

Bab
POWER
IV
Bab

V
PENGERTIAN
PENGERTIAN USAHA Bab

USAHA I
Usaha merupakan energi yang disalurkan sehingga berhasil menggerakkan suatu benda
Bab dengan gaya tertentu. Secara matematis, usaha bisa dinyatakan sebagai hasil perkalian skalar
II antara gaya dan perpindahan, sehingga dirumuskan sebagai berikut.

Bab

III Meskipun besaran skalar, usaha ternyata dibagi


menjadi dua, yaitu usaha positif dan negatif.
Usaha positif adalah usaha yang searah dengan
Bab perpindahan benda, sedangkan usaha negatif
adalah usaha yang berlawanan arah dengan Keterangan:
IV perpindahan benda. Usaha tidak selamanya W = usaha (Joule);
dilakukan pada bidang datar, tetapi juga bisa pada F = gaya (N); dan
bidang miring. Berikut ulasannya. s = perpindahan (m).
Bab

V
MACAM MACAM USAHA Bab

I
Usaha pada bidang miring
Bab 01
II Usaha pada bidang datar

02
Bab

III
Bab

IV
Bab

V
Usaha Bab

I
*Ketika lebih dari satu gaya
Bab bekerja pada suatu benda,
kerja total adalah jumlah kerja
II yang dilakukan oleh masing-
masing gaya secara terpisah.
Bab Wtotal = W1 + W2 + W3 +
*Misalnya, jika F1 bekerja W1, …
III gaya F2 bekerja W2, gaya F3
bekerja W3, dan seterusnya,
total usaha sama dengan
Bab

IV
Bab

V
Usaha dan energi
Bab

I
Ketika usaha dilakukan pada suatu benda, energi benda tersebut berubah.
Misalnya: Bab
Saat Anda mendorong kereta belanja, pekerjaan Anda meningkatkan energi
kinetik kereta. II
Saat Anda mendaki gunung, pekerjaan Anda meningkatkan energi potensial
Anda.
Bab
Jadi, energi kinetik adalah energi gerak; energi potensial adalah energi
III posisi atau kondisi.

Bab

IV
Bab

V
Usaha dan energi
Bab

Hukum Newton dan persamaan gerak dapat digunakan untuk I


menurunkan hubungan antara kerja dan energi.
Pada gambar di bawah, sebuah kotak didorong melintasi arena seluncur
es dengan gaya F. Mari kita lihat bagaimana gaya ini mengubah energi
kotak

Bab

III Bab

Bab
II
IV
Bab

V
Usaha dan energi
Bab

Ba
b

Bab
II
III
Bab

IV
Bab

V
CONSERVATION OF ENERGY
Bab

I
Bab

Energi mengambil banyak bentuk: mekanik, listrik, termal, dan nuklir.


II
Setiap kali pekerjaan dilakukan, energi diubah dari satu bentuk ke
bentuk lainnya.
Bab
Satu proses mungkin mengubah sebagian energi kinetik menjadi
energi potensial listrik; yang lain mungkin mengubah beberapa III
energi potensial pegas menjadi energi kinetik.
Namun, apapun prosesnya, jumlah total energi di alam semesta
Bab
tetap sama. Inilah yang dimaksud dengan kekekalan energi.
IV Mengatakan bahwa energi itu kekal berarti bahwa energi tidak
pernah dapat diciptakan atau dimusnahkan—energi hanya dapat
diubah dari satu bentuk ke bentuk lainnya.
Bab

V
CONSERVATION OF ENERGY
Bab

I
Bab
Ketika gaya gesekan bekerja pada suatu sistem, seperti ketika
rem mobil diterapkan, energi kinetik diubah menjadi energi II
panas.
Dalam situasi di mana semua bentuk gesekan dapat diabaikan,
tidak ada energi potensial atau kinetik yang diubah menjadi Bab
energi panas. Dalam kasus ideal ini, jumlah energi kinetik dan
potensial selalu sama.
III
Jumlah energi kinetik dan potensial suatu benda disebut sebagai
Bab energi mekaniknya. Dengan demikian,
IV energi mekanik = energi potensial + energi kinetik
E = PE + KE
Ini berarti bahwa energi mekanik dilestarikan.
Bab

V
POWER Bab

I
Daya adalah ukuran seberapa cepat Bab
usaha dilakukan. Semakin cepat
pekerjaan dilakukan, semakin besar II
kekuatannya.
Secara formal, daya adalah jumlah
Bab
pekerjaan yang dilakukan dalam
jumlah waktu tertentu. Jika usaha W III
dilakukan dalam waktu t, maka daya
yang diberikan didefinisikan sebagai
berikut: Bab

IV
Bab

V
POWER Bab

I
Output tenaga merupakan faktor penting
dalam performa sebuah mobil.
Bab
Semakin besar tenaga, semakin sedikit
waktu yang dibutuhkan mobil untuk II
berakselerasi.
Kekuatan tergantung pada kekuatan dan
kecepatan. Saat sebuah mobil menempuh Bab
jarak d, usaha yang dilakukan oleh mesin
W = Fd, dan daya yang diberikannya III
adalah
Bab
Oleh karena itu, daya sama dengan gaya IV
kali kecepatan.

Bab

V
Bab

I
Bab

II
Bab

III
Bab

IV
Bab

V
Bab

I
Bab

II
Bab

III
Bab

IV
Bab

V
Bab

I
Bab

II
Bab

Bab
III
THANK
YOU
IV
Bab

Anda mungkin juga menyukai