kehidupan modern KELOMPOK 4 •Danang Yogantoro : 1412300125 •M El Islam Ariefillah : 1412300126 •Chahyo Dwi Ardianto : 1412300127 Kebahagiaan Dunia Akhirat Setiap manusia pasti ingin bahagia dan menikmati kebahagian bahkan bila perlu selamanya atau perasaan senang dan tentram bebas dari segala hal yang menyusahkan, Seperti kenyamanan dan kegembiraan yang meluap-luap, maupun aktivitas positif yang tidak memuat emosi apapun, tetapi dalam sebuah kebahagiaan terdapat suatu masalah jika kita kurang bersyukur Masalah Dalam Kebahagiaan
kita sebagai manusia modern terkadang untuk mencapai kondisi bahagia
itu, kita sering terjebak pada makna “bahagia” yang cenderung hedonis- materialistik. Bahagia yang diukur dengan banyaknya materi (uang, deposito, properti, investasi)yang terletak pada Ujung- Ujungnya Duit alias Cuan Solusi Dalam Masalah Kebahagiaan Dunia Akhirat
Untuk menghadapi masalah tersebut para ulama menilai bahwa kunci
kebahagiaan adalah hati yang bersih (qalbun saliim). Ketika hati kita bersih (suci), jiwa kita akan terbebas dari segala hal yang menyusahkan, menyedihkan, dan membuat kita menderita. Pada titik ini, rasa marah, tegang, kesal, dengki, ria, hasud, bakhil, bangga diri, dan sombong akan berkurang, sedangkan emosi yang positif, seperti kasih sayang, kecintaan, dan kedamaian, akan tumbuh dan meningkat. 9 Cara Meraih Kebahagiaan Dunia Akhirat Dalam Islam Mencari Rezeki Yang Halal Menguatkan Takwa Takwa adalah kunci surga. Orang yang Mencari rezeki yang halal akan mengantarkan kita bertakwa akan diberi kebahagiaan di pada keberkahan, dan keberkahan akan membawa dunia dan di akhirat kita pada kebahagiaan dunia dan akhirat.
Bersikap Qana’ah Selalu Bersabar
Qanaah artinya menerima apa pun Orang yang selalu bersabar akan pemberian Allah memperoleh kebahagiaan di dunia dan di akhirat.
Bersikap Ikhlas Selalu Bersyukur
Ikhlas artinya sikap tulus (murni) Orang yang selalu bersyukur ketika berurusan niscaya hidupnya akan dengan pihak lain. berkah dan bahagia. Selalu Berzikir Orang yang selalu berzikir akan mencapai kedamaian batiniah dan kebahagiaan sejati, baik di dunia Memberikan Makanan maupun di akhirat. Kepada Orang Yang Menyebarkan Salam Dan Saling Membutuhkan Berjabat Tangan Hal ini selaras dengan hadist sahabat Hudzaifah yang berbunyi : sesungguhnya seorang mukmin apabila bertemu mukmin lainnya kemudian menyapa dan menjabatkan tangan maka bergugurlah dosanya. Kesimpulan Kebahagiaan sejati mungkin sulit dicapai jika kita terlalu fokus pada hal-hal material dan kurang bersyukur atas apa yang sudah kita miliki. Daftar Pustaka https://www.uinjkt.ac.id/meraih-kebahagiaan-dunia- dan-akhirat/ SEKIAN TERIMAKASIH