Anda di halaman 1dari 9

Alfin hernandes

11950111669
TIF F’19
Akidah Akhlak
Rukun iman Ke 1,5,6 dan
hikmahnya dalam kehidupan
Hikmah Beriman Bagi
Kehidupan
 
 Hikmah Beriman Kepada Allah Swt
Orang – orang yang beriman kepada Allah swt dengan
kesungguhan hati dengan tak ada keraguan sedikitpun
dalam hatinya, maka Allah akan memberikan
kemuliaan kepada mereka baik didunia maupun
diakhirat.
Hikmah Beriman Bagi
Kehidupan
 
 Hikmah Beriman Kepada Hari Akhir
Iman kepada hari ahkir adalah termasuk rukun iman, dan merupakan
akidah Islam yang fundamental. Karena memepercayai hari kebangkitan
di akherat merupakan pilar akidah setelah mengesakan Allah Ta’ala.
Keberadaan hari Kiamat adalah merupakan sesuatu hal yang qoth’i
(pasti) dan tidak perlu memperdebatkan dengan logika sempit dan filsafat
sesat. Sedangkan menging-karinya adalah merupakan kekafiran.

Hari akhir adalah hari kiamat yang hari itu seluruh manusia dibangkitkan
untuk dihisab (diperhitungkan amal-nya) dan diberi balasan. Dikatakan
hari akhir karena tidak ada hari setelahnya, dimana setiap penghuni surga
akan menetap di Surga dan ahli Neraka akan menetap di neraka
Hikmah Beriman Bagi
Kehidupan
 

 Hikmah Beriman Kepada Qada’ dan Qadar


Dengan beriman kepada qadha dan qadar, banyak hikmah
yang amat berharga bagi kita dalam menjalani kehidupan
dunia dan mempersiapkan diri untuk kehidupan akhirat.
Hikmah tersebut antara lain :
Hikmah Beriman Bagi
Kehidupan
 
1. Melatih diri untuk banyak bersyukur dan bersabar
Orang yang beriman kepada qadha dan qadar, apabila mendapat
keberuntungan, maka ia akan bersyukur, karena keberuntungan itu
merupakan nikmat Allah yang harus disyukuri. Sebaliknya apabila terkena
musibah maka ia akan sabar, karena hal tersebut merupakan ujian.

Firman Allah:

Artinya:”dan apa saja nikmat yang ada pada kamu, maka dari
Allah( datangnya), dan bila ditimpa oleh kemudratan, maka hanya kepada-
Nya lah kamu meminta pertolongan. ”( QS. An-Nahl ayat 53).
Hikmah Beriman Bagi
Kehidupan
 
2. Menjauhkan diri dari sifat sombong dan putus asa
Orang yang tidak beriman kepada qadha dan qadar, apabila
memperoleh keberhasilan, ia menganggap keberhasilan itu
adalah semata-mata karena hasil usahanya sendiri. Ia pun
merasa dirinya hebat. Apabila ia mengalami kegagalan, ia
mudah berkeluh kesah dan berputus asa , karena ia
menyadari bahwa kegagalan itu sebenarnya adalah ketentuan
Allah.
Hikmah Beriman Bagi
Kehidupan
 
3. Memupuk sifat optimis dan giat bekerja
Manusia tidak mengetahui takdir apa yang terjadi pada
dirinya. Semua orang tentu menginginkan bernasib baik dan
beruntung. Keberuntungan itu tidak datang begitu saja, tetapi
harus diusahakan. Oleh sebab itu, orang yang beriman
kepada qadha dan qadar senantiasa optimis dan giat bekerja
untuk meraih kebahagiaan dan keberhasilan itu.
Hikmah Beriman Bagi
Kehidupan
 
4. Menenangkan jiwa
Orang yang beriman kepada qadha dan qadar senangtiasa
mengalami ketenangan jiwa dalam hidupnya, sebab ia selalu
merasa senang dengan apa yang ditentukan Allah kepadanya.
Jika beruntung atau berhasil, ia bersyukur. Jika terkena
musibah atau gagal, ia bersabar dan berusaha lagi
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai