Anda di halaman 1dari 8

Adminitrasi Perkara

Banding Secara Elektronik


OLEH : DRS. FAKHRURAZI, M.H.
PANITERA PENGADILAN TINGGI AGAMA PAPUA BARAT
Dasar Hukum
Perma 1 Tahun 2019 tentang Administrasi Perkara dan Persidangan di Pengadilan Secara
Elektronik
Perma Nomor 7 Tahun 2022 tentang Perubahan Atas Peraturan Mahkamah Agung Nomor 1
Tahun 2019 tentang Administrasi Perkara dan Persidangan Di Pengadilan Secara Elektronik
SK KMA Nomor 363/KMA/SK/XII/2022 tentang Petunjuk Teknis Administrasi dan Persidangan
Perkara Perdata, Perdata Agama, dan Tata Usaha Negara di Pengadilan Secara Elektronik
Persyaratan Banding Elektronik
Dapat diajukan oleh Pengguna Terdaftar (advokat) dan Pengguna Lain (principal) yang sudah di
daftarkan kedalam perkara
Perkara yang dapat mengajukan banding secara elektronik hanya perkara yang sejak awal
beracara secara elektronik (e-litigasi)
Maksimal diajukan 14 hari kalender setelah putusan
Para pihak telah mendapatkan Salinan putusan secara elektronik (perlu perhatian bagi Panitera
agar segera menandatangani putusan di E-Court setelah di upload ketua majelis)
Prosedur Pendaftaran Banding
Elektronik
OLEH ADVOKAT / PENGGUNA LAIN OLEH PETUGAS PENGADILAN

Menyatakan Banding melalui akun E-Court Register Permohonan Banding melalui SIPP
masing – masing pada kolom E-Court
Melakukan Pembayaran sesuai dengan SKUM
yang sudah otomatis generate Virtual Account
Login menggunakan akun panitera di E-Court
kemudian upload akta banding, buat akta
Banding sesuai fromat yang sudah disediakan
tempalte
Pemberitahuan Pernyataan Banding
Jurusita Perkara yang bersangkutan login di E-Court Kemudian membuat E-Summon yang
ditujukan kepada Terbanding

Pemberitahuan ditujukan ke email principal langsung bukan kepada advokat mengingat


kemungkinan pencabutan kuasa / kuasa berakhir di tingkat pertama
Penting bagi Advokat untuk input Alamat email dan nomor HP principal saat pendaftara tingkat
pertama dan bagi Petugas Meja E-Court untuk memeriksa kebenaran email principal, apabila
belum benar maka wajib untuk di input oleh petugas
Apabila terjadi penggantian kuasa, maka kuasa yang baru dapat menunjukkan surat kuasa
terbaru dan petugas langsung menambahkan kuasa pada perkara banding tersebut
Kelengkapan Bundel A
Sebagian berkas bundel A sudah otomatis ditarik kedalam E-Court Banding, namun jika
terdapat kekurangan dan perubahan dapat di input oleh Akun Meja E-Court dan Panitera
Pengganti perkara tersebut
Apabila masih terdapat berkas yang belum otomatis upload seperti penetapan majelis hakim,
PP, JS, Penetapan Hari Sidang, Mediasi dan Berita Acara Sidang maka dapat diupload manual
oleh PP dan Petugas Meja E-Court
Apabila terdapat kekeliruan setelah upload masih dapat dilakukan perubahan sebelum
verivikasi berkas dan publikasi berkas ke para pihak (inzaghe)
Memori Banding
Pembanding mengupload secara mandiri memori banding pada E-Court dengan tenggang
waktu 7 hari setelah Pernyataan Banding (akta), apabila melewati tenggang waktu maka
dianggap tidak menyerahkan memori dan kolom upload tertutup otomatis
Jurusita perkara yang bersangkutan melakukan Pemberitahuan Memori Banding melalui E-
Court (E-Summon) maksimal 2 hari setelah Pembanding Upload Memori
Kontra Memori Banding

Anda mungkin juga menyukai