Anda di halaman 1dari 28

Sosialisasi

e-Court
Mahkamah Agung RI
eFiling, ePayment, eSummons
Oleh :
ANDRI FALAHANDIKA ANSYAHRUL, S.H., M.H.

PENGADILAN NEGERI CIBINONG


Kelas I A
e-Court adalah sebuah instrumen Pengadilan
sebagai bentuk pelayanan terhadap masyarakat
dalam hal pendaftaran perkara secara online,
pembayaran secara online, mengirim dokumen
persidangan (Replik, Duplik, Kesimpulan, Jawaban)
dan Pemanggilan secara online
1. Peraturan Mahkamah Agung RI Nomor 3 Tahun 2018 tentang
Administrasi Perkara di Pengadilan Secara Elektronik
2. SK KMA Nomor: 122/KMA/SK/VII/2018 tentang Pedoman
Tatakelola Pengguna Terdaftar Sistem Informasi Pengadilan.
3. SK Dirjen Badilum Nomor: 271/DJU/SK/PS01/4/2018 tentang
Petunjuk Pelaksanaan Peraturan Mahkamah Agung Nomor 3
Tahun 2018 tentang Administrasi Perkara di Pengadilan Secara
Elektronik
Ruang Lingkup aplikasi e-Court adalah :

A. Pendaftaran Perkara Online (e-Filing)


B. Pembayaran Panjar Biaya Online (e-Payment)
C. Pemanggilan Elektronik (e-Summons)
D. Dokumen Persidangan
➢ Advokat
• Persyaratan (Pasal 4 ayat (3) Peraturan Mahkamah Agung RI No. 3 Tahun
2018)
1. KTP;
2. Kartu keanggotaan advokat; dan
3. Bukti berita acara sumpah advokat oleh pengadilan tinggi
• Pendaftaran melalui Sistem Informasi Pengadilan (Pasal 4 ayat (4))-> Dikelola
oleh Mahkamah Agung secara terpusat.
➢ Non Advokat
Akan diatur lebih lanjut oleh Mahkamah Agung (Pasal 4 ayat (2))
➢ Pengguna Terdaftar, akses terhadap fasilitas administrasi pengadilan secara
elektronik berikut fitur pendukungnya (Pasal 5)
➢ Pengguna tidak terdaftar, akses terbatas sepanjang ketentuan hak keterbukaan
informasi pengadilan (putusan, jadual sidang, statistik) Pendaftar hanya dapat
diberikan status terdaftar apabila dapat di verifikasi (Pasal 6 ayat (2)).
➢ Penggunaan Sistem Informasi tunduk kepada syarat dan ketentuan yang berlaku.
Pelanggaran terhadap syarat dan ketentuan:
• teguran;
• penghentian hak akses sementara; dan
• penghentian hak akses permanen (penghapusan akun). (Pasal 6 ayat (3))
https://ecourt.mahkamahagung.go.id
1. Pilih Register Pengguna.
2. Pendaftaran Pengguna
3. Aktivasi Akun melalui E-Mail
4. Login ke Aplikasi E-Court
5. Melengkapi Data Advokat
6. Unggah Dokumen Pendukung Advokat
7. Proses Validasi Data Pengadilan Tingkat
Banding Tempat di Sumpah
8. Akun Terverifikasi
Sebelum melakukan pendaftaran, syarat
wajib yang harus dilakukan adalah harus
memiliki akun pada aplikasi e-Court.

1. Pilih Register Pengguna.


2. Pendaftaran Pengguna
3. Aktivasi Akun melalui E-Mail
4. Login ke Aplikasi E-Court
5. Melengkapi Data Advokat
6. Unggah Dokumen Pendukung Advokat
7. Proses Validasi Data Pengadilan Tingkat Banding Tempat di Sumpah
8. Akun Terverifikasi
Setelah Pengguna Terdaftar dinyatakan
terverifikasi dan valid sebagai Advokat
oleh Pengadilan Tingkat Banding dimana
Advokat Tersebut disumpah, maka
berikutnya adalah Pendaftaran Perkara.
1. Tambah Gugatan
2. Pilih Pengadilan tujuan
3. Mendapatkan Nomor Register Online (Bukan Nomor Perkara)
4. Pendaftaran Kuasa
5. Input data Pihak
6. Upload Berkas Gugatan
7. Komponen Biaya Panjar
8. Elektronik SKUM (e-SKUM)
Pengguna Terdaftar setelah mendapatkan
Taksiran Panjar atau e-SKUM akan mendapatkan
Nomor Pembayaran (Virtual Account) sebagai
rekening virtual untuk pembayaran Biaya Panjar
Perkara
Pengguna Terdaftar akan mendapatkan email
Pemberitahuan dan Tagihan. Email
Pemberitahuan bahwa status pendaftaran, dan
email tagihan dan besaran biaya panjar yang
harus dibayarkan.
1. Melakukan Pembayaran
2. Status Belum Verifikasi
3. Verifikasi Berhasil
4. Belum Terverifikasi / Konfirmasi Pembayaran
1. Era baru beracara di pengadilan melalui
https://ecourt.mahkamahagung.go.id
2. Fasilitas berperkara modern untuk proses peradilan yang
lebih cepat, sederhana dan biaya ringan
o E-Filing
o E-Payment
o E-Summons

Anda mungkin juga menyukai