Anda di halaman 1dari 18

Hak Kekayaan

Intelektual
Hukum Kekayaan Intelektual
Hukum Kekayaan Intelektual merupakan bagian dari hukum yang berlaku dan
mempunya fungsi yang umum dan spesifik.
Hukum selain berfungsi sebagai menentukan norma, sanksi, dan penyelesaian
sengketa, hukum berfungsi untuk mendorong masyarakat utnuk menyelesaikan
masalah yang dihadapi bersama berkenan dengan perubahan yang terjadi. (Dodel,
dalam Anthon Susanto, 2010).
HKI juga mempunyai fungsi yang sama, yakni mendorong masyarakat untuk
mengembangkan kemampuan intelektual, imajinasinya untuk menciptakan,
mewujudkan imajinasinya untuk memecahkan persoalan yang ada. Kreativitas itu
dinilai sebagai cara untuk memecahkan masalah sekaligus bernilai ekonomi. HKI
kemudian dirumuskan sebagai perangkat perlindungan atas hak yang eksklusif.
Kekayaan inteletual diwujudkan dengan berbagai upaya sehingga mewujudkan
karya yang bermamfaat bagi kehidupan masyarakat yang selalu berubah.
Hukum Kekayaan Intelektual
Hukum Kekayaan Intelektual merupakan anak kandung teknologi yang
kemudian bersama sama untuk mewujudkan sebagai kerangka keyakinan
dan komitmen untuk menjawab persoalan yang sedang dihadapi
(paradigma, Liek Wilardjo). Masa depan masyarakat diletakkan kepada
kemapuan imajinatif, kreativitas dari mereka yang bergelut di bidang
kekayaan intelektual. Tanpa merendahkan ilmu pengetahuan, imajinasi
jauh lebih penting, kata Einstein.
Pemahaman Filosofis
Suatu Kekayaan berasal dari olah pikir intelektual/otak manusia
bersifat sebagai benda tidak berwujud yang dilindungi hukum sebagai
suatu hak bagi subjek-subjek hukum yang memilikinya seperti: Hak
Cipta, Hak Paten, Hak Merek, Hak Desain Industri, Hak Desain Tata
Letak Sirkuit Terpadu, Hak Rahasia Dagang dan Hak Varietas
Tanaman.

Hukum Kekayaan Intelektual mengatur kreasi, penggunaan dan


eksploitasi mental atau karya kreatif seorang manusia.
Pemahaman Filosofis
◈ Pemikiran filosofis tentang Kekayaan Intelektual. Secara teoritis
dalam abad modern berlatar belakang pada pemikiran. (Albert
Einstein 1879 – 1955)
◈ Imagination is more important than knowledge. (Einstein)
◈ Tanpa mengurangi arti dari “segala sesuatu yang diketahui”
(knowledge/pengetahuan).
◈ Imajinasi para Kreator Dunia telah membawa umat manusia kepada
kemajuan teknologi.
Pemahaman Filosofis
◈ Imajinasi adalah sumber kemajuan seni dan Ilmu Pengetahuan.
◈ Musik, lukisan, pahatan, karya arsitektur, novel dan ciptaan-ciptaan
seni lainnya merupakan karya seseorang individu yang merasa
tidak puas dengan ciptaan lama, mewujudkan ciptaan baru
berdasarkan ide/gagasan baru.

Kekayaan Intelektual adalah suatu istilah berawal dari imajinasi


seseorang dalam bentuk suatu ide/gagasan tentang seni, ilmu
pengetahuan dan teknologi.
Pemahaman Filosofis
Kekayaan Intelektual adalah suatu istilah berawal dari imajinasi seseorang
dalam bentuk suatu ide/gagasan tentang seni, ilmu pengetahuan dan teknologi.
◈ Seperti: musik, karya arsitektur, program komputer dan lain-lain, yang
semula berupa tanpa bentuk berwujud atau intangible pada awal mulanya.
◈ Sebagai suatu produk yang merupakan benda berwujud ide/gagasan
mempunyai nilai keekonomian.
◈ Istilah kekayaan dalam kata-kata kekayaan intelektual menjelaskan nilai
keekonomian dari suatu ide yang diwujudkan dalam bentuk invensi
(penemuan), ciptaan seni yang kepemilikannya menjadi hak eksklusif
pribadi seseorang.
◈ Pada abad digital dewasa ini masyarakat bangsa-bangsa telah mempunyai
perspektif pasti bahwa Kekayaan Intelektual bermanfaat bagi umat manusia.
◈ Kekayaan Intelektual dipahami sebagai
Sarana Pertumbuhan Ekonomi
Power Tool Of Economic Growth
◈ Dengan dijadikannya Kekayaan Intelektual sebagai
Sarana (Tool)
◈ Bagi pertumbuhan ekonomi suatu negara,
◈ Pemanfaatan Kekayaan Intelektual mengabaikan prinsip
Zero Sum Game
(bila salah satu pihak menang, pihak yang lain kalah)
Prinsip Pemanfaatan Kekayaan Intelektual
◈ Sebagai sarana pertumbuhan ekonomi, menghasilkan lebih banyak
inovasi yang berdampak pada tumbuh berkembangnya kreatifitas, dan
pertumbuhan ekonomi.
◈ Kekayaan intelektual merupakan elemen esensial dan penting dari
sebuah industri, dimana pelaku usaha dapat menciptakan sebuah
competitive advantage dalam pasar.
◈ Keunggulan inilah yang dapat menjadikan sebuah perusahaan dapat
memimpin pasar, keunggulan yang lahir dari ide-ide dan inovasi
cemerlang hasil olah fikir serta kreasi dari sumber daya yang dimiliki
oleh masing-masing pelaku usaha inilah yang menjadi objek
pelindungan kekayaan intelektual.
• Istilah K.I. Telah dikenal semenjak
sekitar 150 tahun yang lalu.
• 1883 diatur Konvensi Paris – 1886
Konvensi Bern.
Pemahaman Yuridis
SYARAT DAN PROSEDUR
HAKI PENGERTIAN MASA BELAKU JENIS KETERANGAN
PERMOHONAN
Anda yang dapat 1. Registrasi Akun 10 (sepuluh) tahun 43 klasifikasi merek UNDANG - UNDANG REPUBLIK
ditampilkan secara (merek.dgip.go.id) sejak tanggal Contoh : INDONESIA NOMOR 20 TAHUN
grafis berupa gambar, 2. Isi permohonan baru penerimaan Kelas 1 2016
logo, nama, kata, 3. Pesan kode billing dengan permohonan Bahan kimia yang TENTANG MEREK DAN INDIKASI
GEOGRAFI
huruf, angka, susunan mengisi tipe, jenis dan pendaftaran dan digunakan dalam
warna, dalam bentuk 2 pilihan kelas dapat diperpanjang. industri, dsb
(dua) dimensi dan/atau 4. Lakukan pembayaran Kelas 2 Perubahan Undang – Undang
3 (tiga) dimensi, suara, sesuai tagihan pada aplikasi Cat, pernis, lak; Merek dan Indikasi Geografis
hologram, atau SIMPAKI bahan pencegah terdapat pada Undang – Undang
kombinasi dari 2 (dua) 5. Jika permohonan sudah karatan dan Cipta Kerja yakni:
atau lebih unsur diterima dan semua data kelapukan kayu; 1. Pasal 20
tersebut untuk sudah diisi dengan benar, Kelas 3
Merek membedakan barang unggah data pendukung dan Sediaan-sediaan
2. Pasal 23
3. Pasal 25
dan/atau jasa yang isi semua formulir yang untuk memutihkan
diproduksi oleh orang tersedia dan mencuci;
atau badan hukum Data pendukung yang Dst..
dalam kegiatan diunggah :
perdagangan barang 6. Label merek
dan/atau jasa. 7. Tanda tangan pemohon
8. Surat keterangan UMK (jika
pemohon merupakan usaha
mikro atau usaha kecil)
Pemahaman Yuridis
HAKI PENGERTIAN SYARAT DAN PROSEDUR PERMOHONAN MASA BELAKU JENIS KETERANGAN
Hak eksklusif 1. Registrasi Akun (paten.dgip.go.id) 1. Paten diberikan untuk 1. Paten UNDANG-UNDANG
inventor atas 2. Isi permohonan baru jangka waktu selama 2. Paten REPUBLIK INDONESIA
invensi di bidang 3. Unggah data pendukung, isi seluruh 20 (dua puluh) tahun sederhana NOMOR 13 TAHUN 2016
teknologi untuk formulir yang tersedia. sejak tanggal TENTANG PATEN
selama waktu 4. Lakukan pembayaran dengan klik penerimaan
tertentu pemesanan kode billing paten. permohonan Paten. Perubahan Undang –
melaksanakan 2. Paten sederhana Undang PATEN terdapat
sendiri atau Data pendukung yang diunggah : diberikan untuk jangka pada Undang – Undang
memberikan waktu 10 (sepuluh) Cipta Kerja yakni
persetujuan 5. Deskripsi Permohonan Paten dalam tahun sejak tanggal 1. Pasal 3
kepada pihak lain Bahasa Indonesia; penerimaan 2. Pasal 20
untuk 6. Klaim; permohonan Paten 3. Pasal 82
melaksanakan 7. Abstrak; sederhana. 4. Pasal 122
invensinya. 8. Gambar Invensi (PDF) dan Gambar untuk 5. Pasal 123
Paten Publikasi (JPG); 6. Pasal 124
9. Surat Pernyataan Kepemilikan Invensi oleh
Inventor;
10.Surat Pengalihan Hak (jika inventor dan
pemohon berbeda atau pemohon
merupakan badan hukum);
11.Surat Kuasa (jika diajukan melalui
konsultan);
12.Surat Keterangan UMK (jika pemohon
merupakan usaha mikro atau usaha kecil);
13.SK Akta Pendirian (jika pemohon
merupakan lembaga pendidikan atau
litbang pemerintah);
Pemahaman Yuridis
SYARAT DAN PROSEDUR MASA
HAKI PENGERTIAN JENIS KETERANGAN
PERMOHONAN BELAKU
Desain Industri adalah 1. Registrasi akun 10 (sepuluh) 1. Perlindungan Hak UU NO. 31 TAHUN 2001
suatu kreasi tentang (desainindustri.dgip.go.id) tahun terhitung Cipta : Seumur Hidup TENTANG DESAIN INDUSTRI
bentuk, konfigurasi atau 2. Buat permohonan sejak Tanggal Pencipta + 70 (tujuh
komposisi garis atau 3. Isi formulir dan unggah data Penerimaan. puluh) Tahun. Desain Industri yang memiliki
warna, atau garis dan pendukung 2. Program Komputer : kebaruan (novelty) dengan
warna, atau gabungan 4. Pemesanan kode billing, 50 (lima puluh) tahun catatan jika pada tanggal
daripadanya yang lakukan pembayaran Sejak pertama kali penerimaan permohonan
berbentuk tiga dimensi dipublikasikan. pendaftaran Desain Industri
atau dua dimensi yang Data Dukung yang Diunggah : 3. Pelaku : 50 (lima tersebut tidak sama dengan
memberikan kesan estetis 5. Gambar Desain Industri; puluh) tahun sejak pengungkapan Desain Industri
dan dapat diwujudkan 6. Uraian Desain Industri; pertama kali di yang telah ada sebelumnya
dalam pola tiga dimensi 7. Surat Pernyataan Kepemilikan pertunjukkan.
atau dua dimensi serta Desain Industri; 4. Produser Rekaman :
Desain dapat dipakai untuk 8. Surat Kuasa (jika diajukan 50 (lima puluh) tahun
Industri menghasilkan suatu melalui konsultan); sejak Ciptaan di
produk, barang, 9. Surat Pernyataan Pengalihan fiksasikan.
komoditas industri atau Hak (jika pemohon dan 5. Lembaga Penyiaran :
kerajinan tangan. pendesain berbeda); 20 (dua puluh) tahun
10.Surat Keterangan UMK (jika sejak pertama kali di
pemohon merupakan usaha siarkan.
mikro atau usaha kecil);
11.SK Akta Pendirian (jika
pemohon merupakan lembaga
pendidikan atau litbang
pemerintah);
Pemahaman Yuridis
SYARAT DAN
MASA
HAKI PENGERTIAN PROSEDUR JENIS KETERANGAN
BELAKU
PERMOHONAN
Hak Cipta : 1. Registrasi akun
Berlaku selama 1. Buku, program komputer, pamflet, UNDANG-UNDANG
(hakcipta.dgip.go.id)
hidup pencipta perwajahan (layout) karya tulis yang NOMOR 28 TAHUN 2014
Hak eksklusif pencipta 2. Pilih pengajuandan terus diterbitkan, dan semua hasil karya HAK CIPTA
yang timbul secara pencatatan digital, isi
berlangsung tulis lain;
otomatis berdasarkan seluruh formulir, dan
selama 70 2. Ceramah, kuliah, pidato, dan ciptaan
prinsip deklaratif setelah unggah data
(tujuh puluh) lain yang sejenis dengan itu;
suatu ciptaan diwujudkan Undang-Undang Hak Cipta
pendukung tahun setelah 3. Alat peraga yang dibuat untuk yang memenuhi unsur
dalam bentuk nyata tanpa kemudian lakukan
pencipta kepentingan pendidikan dan ilmu
mengurangi pembatasan pelindungan dan
pembayaran meninggal. pengetahuan; pengembangan ekonomi
sesuai dengan ketentuan 4. Lagu atau musik dengan atau tanpa
peraturan perundang- kreatif maka diharapkan
teks; kontribusi sektor Hak Cipta
undangan. Syarat : 5. Drama atau drama musikal, tari, dan Hak Terkait bagi
3. KTP koreografi, pewayangan, dan perekonomian negara dapat
4. Surat Kuasa (apabila pantomim; lebih optimal
Hak Terkait : 6. Seni rupa dalam segala bentuk
Hak melalui kuasa)
seperti seni lukis, gambar, seni ukir,
Cipta Hak yang berkaitan 5. Akta Perusahaan seni kaligrafi, seni pahat, seni patung,
dengan Hak Cipta yang (apabila melalui
badan hukum) kolase, dan seni terapan;
merupakan hak eksklusif 7. Arsitektur;
bagi pelaku pertunjukan, 8. Peta;
produser fonogram, atau 9. Seni Batik;
lembaga penyiaran 10. Fotografi;
11. Terjemahan, tafsir, saduran, bunga
rampai, dan karya lain dari hasil
pengalihwujudan.
Pemahaman Yuridis
SYARAT DAN PROSEDUR
HAKI PENGERTIAN MASA BELAKU JENIS KETERANGAN
PERMOHONAN
Suatu tanda yang 1. Registrasi Akun : Indikasi Geografis 1. Sumber daya UNDANG - UNDANG
menunjukkan daerah (ig.dgip.go.id) dilindungi selama alam REPUBLIK INDONESIA
asal suatu barang 2. Permohonan diajukan terjaganya reputasi, 2. Barang kerajinan NOMOR 20 TAHUN 2016
dan/atau produk yang secara tertulis dalam kualitas, dan karakteristik tangan TENTANG MEREK DAN
karena faktor bahasa Indonesia oleh yang menjadi dasar 3. Hasil industri INDIKASI GEOGRAFI
lingkungan geografis Pemohon atau melalui diberikannya pelindungan
termasuk faktor alam, Kuasanya dengan mengisi Indikasi Geografis pada
faktor manusia atau formulir dalam rangkap 3 suatu barang.
kombinasi dari kedua (tiga) kepada Direktorat
faktor tersebut Jenderal
3. Surat kuasa khusus,
memberikan reputasi,
Indikasi kualitas, apabila Permohonan
dan
Geografis karakteristik diajukan melalui Kuasa;
tertentu
4. Bukti pembayaran biaya
pada barang dan/atau
5. 10 lembar etiket Indikasi
produk yang dihasilkan.
Geografis (ukuran
maksimal 9x9 cm, minimal
5x5 cm);
Pemahaman Yuridis
SYARAT DAN PROSEDUR
HAKI PENGERTIAN MASA BELAKU JENIS KETERANGAN
PERMOHONAN
Kreasi berupa 1. Registrasi Akun : 10 (sepuluh) tahun, UNDANG-UNDANG NOMOR
rancangan peletakan (loketvirtual.dgip.go.id) yang dihitung sejak 32 TAHUN 2000 TENTANG
tiga dimensi dari 2. Hasil scan Formulir Permohonan Tanggal Penerimaan DTLST (DESAIN TATA LETAK
berbagai elemen, Desain Tata Letak Sirkuit atau sejak tanggal SIRKUIT TERPADU)
sekurang-kurangnya Terpadu yang sudah diisi secara Desain Tata Letak
satu dari elemen lengkap Sirkuit Terpadu
tersebut adalah 3. Gambar atau foto serta uraian tersebut pertama kali
elemen aktif, serta dari Desain Tata Letak Sirkuit dieksploitasi secara
sebagian atau semua Terpadu komersial dan tidak
4. Surat Kuasa Konsultan KI
interkoneksi dalam dapat diperpanjang.
Desain Bermaterai (jika menggunakan
suatu sirkuit terpadu
Tata Letak dan peletakan tiga Konsultan)
Sirkuit 5. Surat Pernyataan Kepemilikan
dimensi tersebut
Terpadu dimaksudkan untuk DTLST
persiapan pembuatan
sirkuit terpadu.
Pemahaman Yuridis

SYARAT DAN
HAKI PENGERTIAN PROSEDUR MASA BELAKU JENIS KETERANGAN
PERMOHONAN
Informasi yang tidak Tidak memiliki batas UNDANG – UNDANG NO 30
diketahui oleh umum di waktu perlindungan TAHUN 2000 TENTANG
bidang teknologi dan/atau RAHASIA DAGANG
Rahasia bisnis, mempunyai nilai
Dagang ekonomi karena berguna
dalam kegiatan usaha, dan
dijaga kerahasiaannya oleh
pemilik Rahasia Dagang.
Eksplanasi Reflektif
1. HKI dalam perubahan masyarakat dan merubah masyarakat, kasus China, Amerika dan
India
2. HKI sebagai bagian ekonomi kreatif yang memberikan sumbangan besar bagi
perekonomian, kasus kuliner
3. HKI sebagai solusi yang selalu dinantikan, kasus vaksin
4. HKI yang selalu diabaikan dan tidak dilindungi, kasus pembajakan lagu dan atau musik
5. HKI dan dunia digital, kasus platform digital, youtubers
6. HKI sebagai bagian diplomasi dunia, kasus paten dalam Omnibus Law
7. HKI sebagai intangible assets, kasus merk terkenal
8. HKI bukan budaya Indonesia, kasus pencipta Indonesia yang selalu miskin
9. HKI dalam paradigma hukum Indonesia, kasus batik, herbal dan obat tradisional
10. HKI dan masa depan dunia, kasus film Amerika, teknologi Jepang, Korea dan China.

Anda mungkin juga menyukai