Anda di halaman 1dari 21

PENCAK SILAT

Manusia selain
diberi
jasmani yang
sempurna juga
mempunyai akal
budi dan daya
untuk
mempertahankan
diri. Oleh karena itu,
terciptalah cara
atau sistem bela diri.
PENCAK SILAT
Pencak silat merupakan seni bela diri
bangsa Indonesia, banyak aliran
Pencak silat terdiri dari 4 unsur
a. Unsur olahraga
b. Unsur kesenian
c. Unsur bela diri
d. Unsur kerohanian
PRINSIP-PRINSIP PENCAKSILAT
• Seorang pesilat tidak berbuat hal-hal yang
dapat merugikan diri sendiri.

• Tidak memancing kericuhan.

• Pembelaan diri merupakan prinsip utama


dalam pencak silat.

Tidak mencari musuh.
Tujuan Pencak Silat

• Pembentukan sikap yang positif dan


sportivitas yang tinggi serta memiliki iman dan
taqwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa
1.Sikap jasmani : kesiapan fisik tubuh untuk
melakukan gerakan gerakandengan kemahiran
teknik yang baik
Contoh :
Sikap berdiri ( tegak ,kangkang ,kuda-kuda )
Sikap jongkok ( jongkok dan jengkeng)
Sikap duduk ,sikap berbaring ,sikap pasang
( tegak satu kakidan merangkak)
2. Sikap Rohani :Kesiapan mental dan pikiran
untuk melakukan dengan tujuan waspada,siap
siaga,praktis dan efisien
Sikap Rohani

1.Sederhana 10. Tengang rasa


2. Sopan 11. Berani
3. Setia 12. Tanggung jawab
4. Sosial 13. Bijaksana
5. Taat 14. Lurus dan jujur
6. Satria 15. Lapang dada
7. Sabar 16. Harmonis
8. Tekun 17. Waspada
9. Tabah 18. Religius ( Agamis)
Faktor kesuksesan dalam
pertandingan

• Teknik
• Taktik
• Strategi
• Pola penyerangan dan pertahanan
Taktik dalam Pencak Silat
• Siasat yang dilakukan pada saat bertanding Pencak
silat
• Akal yang tepat untuk mengalahkan lawan secara
efisien dan efektif
• Menentukan sikap dan tindakan yang cepat ,tepat
dan cermat untuk mengalahkan lawan
• Atlit lebih berperan dari pada pelatih dalam
tindakan taktik
• Dalam penerapan taktik belum tentu selaras
dengan strategi
Faktor yang menetukan baik tidaknya suatu
teknik
• Strategi yang direncanakan sebelum
pertandingan
• Kemampuan akal, daya pikir dan kreativitas
atlet
• Kemampuan fisik ,Teknik dan sikap mental atlet
• Kemampuan adaptasi terhadap lingkungan
• Kemampuan penguasan sitem-sistem,pola-pola
dan tipe-tipe pertandingan
Strategi Pencak Silat

• Siasat dijalankan sebelum pertandingan


• Kondisi,alat ,tempat, asrama dan makanan agar
disesuaikan dengan kadaan pertandingan
• Kecerdasan emosional yangat diperlukan
• Observasi kekuatan dan kelemahan lawan
• Latihan untuk mengoptimalkan sistem, pola
serta tipe bertahan dan menyerang
• Pelatih lebih berberan dari pada pesilat dalm
pembentukan strategi
Faktor yang harus diperhatiakn dalam
penerapan taktik dan strategi
• Kemampuan fisik,teknik,pola-pola serta sistem
mental yang dimiliki diri sendiri dan lawan
• Keadaan lingkungan, alat , perlengkapan,
lapangan dan situasi sosial yang dihadapi
• Peraturan-peraturan pertandingan baik yang
bersifat internasional ,nasional maupun lokal
Kegunaan taktik dan strategi
• Mencari kemenangan bertanding, dengan
penerapan fisik,teknik serta mental dengan
efektif dan efisien
• Menganalisis kebenaran fisik,teknikdan mental
agar lawan melakukan kesalahan
• Pengembangan akal,kreatif dan daya pikir bagi
pesilat
• Mencegah terjadinya cidera,kekalahan dan
mencapai kemenangan
BENTUK SERANGAN DAN PERTAHANAN
MENYERANG DAN MENGHINDAR
MENYERANG DAN MENGHINDAR
MENYERANG TERUS MENGHINDAR
PEMBAGIHAN KELAS PENCAK SILAT

• Remaja (14–17 tahun)

• Taruna (17–21 tahun)

• Dewasa (21–35 tahun )


BERDASARKAN BERAT BADAN
• Kelas A (21–35 tahun)

• Kelas B 36 kg–39 kg

• Kelas C di atas 39 kg–42 kg

• Kelas D di atas 42 kg–45 kg

• Kelas E di atas 45 kg–48 kg

• Kelas F di atas 48 kg–51 kg

• Kelas G di atas 51 kg–54 kg

Kelas H di atas 54 kg–57 kg

Kelas I di atas 57 kg–60 kg


Golongan Taruna dan Dewasa Berdasarkan
Berat Badan

a. Kelas A: 40–45 kg e. Kelas E: 60–65 kg

b. Kelas B: 45–50 kg f. Kelas F: 65–70 kg

c. Kelas C: 50–55 kg g. Kelas G: 70–75 kg

d. Kelas D: 55–60 kg h. Kelas H: 75–80 kg


PENILAIAN PENCAK SILAT

a. Nilai 1: Elakan/tangkisan yang berhasil, dan langsung disusul


serangan yang masuk pada sasaran atau teknik jatuhan yang
berhasil, serta serangan tangan yang masuk pada sasaran.
b. Nilai 2: Serangan kaki yang masuk pada sasaran.
c. Nilai 3: Menjatuhkan lawan.
d. Nilai 4: Mengunci lawan.

• Pertandingan olahraga pencak silat dipimpin seorang wasit


dan dibantu lima orang juri.
• Setiap pertandingan 3 babak,setiap babk 2 menit,tiap babak
mistirahat 1 menit
KESIMPULAN

Anda mungkin juga menyukai