“Pencak Silat”
Oleh :
Kelas : XI MIA 1
SMAN 7 MAKASSAR
Nilai-Nilai Yang Terkandung Dalam Olahraga
Pencak Silat
Pencak silat adalah ilmu bela diri asli Indonesia. Pencak silat adalah salah
satu seni budaya warisan nenek moyang atau leluhur bangsa Indonesia.
Olahraga pencak silat mengandung unsur-unsur nilai ketrampilan, budi pekerti,
pembentukan kepribadian yang kuat dan semangat kebangsaan dan patriotisme
yang tinggi terhadap negara republik Indonesia. Semangat itu berguna untuk
membentuk dan membina manusia pembangunan yang diperlukan oleh
masyarakat.
4. Nilai Spiritual
Dalam olahraga pencak silat ditanamkan sikap percaya dan taqwa
kepada Tuhan Yang Maha Esa. Sikap taat beragama, berbudi pekerti
luhur, dan menjunjung nilai-nilai kemanusiaan. Sikap saling tolong
menolong dalam kebaikan, Sikap jujur, Sikap bijaksana, tulus dan iklas
dalam beramal.
5. Nilai Persaudaraan
Semua manusia adalah makhuk Tuhan Yang Maha Esa, Pada
hakikatnya semua manusia adalah saudara, anak cucu Adam. Perintah
Tuhan kepada manusia adalah agar saling berbuat baik, termasuk saling
bersaudara antar sesama manusia dan saling tolong menolong.
Nilai-nilai yang terkandung dalam olahraga pencak silat yang lain adalah:
1. Kesehatan dan kebugaran;
2. Membangkitkan rasa percaya diri;
3. Melatih ketahanan mental;
4. Mengembangkan kewaspadaan diri yang tinggi;
5. Membina sportifitas dan jiwa ksatria;
6. Disiplin dan keuletan yang lebih tinggi.
Teknik Dasar Pencak Silat
1. Teknik Kuda-kuda
Teknik dasar pencak silat yang wajib dikuasai pertama adalah
kuda-kuda. Kuda-kuda merupakan sebuah sikap menapakkan kaki
yang berfungsi untuk menjaga keseimbangan saat akan menyerang
ataupun bertahan.
Di dalam teknik pencak silat sendiri kuda-kuda terbagi menjadi enam,
yaitu:
Kuda-kuda depan.
Kuda-kuda tengah.
Kuda-kuda belakang.
Kuda-kuda samping.
Kuda-kuda silang.
Kuda-kuda depan dan belakang.
4. Teknik Arah
Teknik dasar pencak silat berikutnya adalah arah. Arah
berhubungan dengan kemana pesilat akan melangkah ketika dalam
posisi menyerang ataupun bertahan. Hal ini juga dikenal sebagai
depalan penjuru mata angin di dalam dunia persilatan.
5. Teknik Tendangan
Teknik dasar pencak silat yang tak kalah pentingnya adalah
tendangan. Pada dasarnya terdapat empat jenis tendangan pada pencak
silat yaitu tendangan A yang lurus ke depan, tendangan C yaitu
tendangan dari samping, tengangan T yang menggunakan telapak kaki
dan tendangan melingkar.
6. Teknik Pukulan
Sama seperti beladiri lainnya, pencak silat juga mempunyai
gerakan pukulan. Gerakan pukulan pada pencak silat dapat digunakan
pada saat menyerang ataupun bertahan. Teknik dasar pencak silat
berikutnya adalah pemahaman empat jenis pukulan yaitu pukulan
lurus, tegak, banduldanmelingkar.
7. Teknik Tangkisan
Pencak silat merupakan beladiri menyerang dan juga bertahan.
Salah satu teknik dasar pencak silat penting adalah tangkisan.
Tangkisan merupakan usaha pertahanan dari serangan lawan. Terdapat
empat jenis tangkisan yaitu tangkisan dalam, luar, atas dan bawah.
8. Teknik Kuncian
Pada beladiri pencak silat kita tidak hanya menyerang dan bertahan
saja, namun kita juga bisa mengunci pergerakan lawan. Salah satu
teknik dasar pencak silat yang harus dipelajari adalah kuncian.
Umumnya kuncian menyasar bagian tubuh vital seperti leher,
pergelangan tangan dan dagu untuk melumpuhkan lawan.
9. Teknik Guntingan
Ketika kamu sudah menguasai teknik dasar pencak silat, teknik
lanjutan yang bisa kamu pelajari adalah guntingan. Gerakan guntingan
dilakukan dengan cara tendangan dan jepitan seperti menggunting
bagian tubuh lawan yang bertujuan untuk menjatuhkan sekaligus
mengunci lawan.
10. Teknik Sikap Berbaring
Sikap berbaring biasanya dilakukan oleh petarung pencak silat
ketika bertahan dari serangan lawan dan dalam kondisi terpojok. Jadi,
ketika terjatuh, kita tetap bisa membela diri dan membalikkan
keadaan.
Berikut ini beberapa sikap berbaring yang harus kamu pelajari:
Sikap Miring
Teknik sikap miring dilakukan dengan posisi tubuh miring
dan pandangan lurus sambil menekuk tungkai kaki hingga
mendekati dada. Sementara kaki lainnya digunakan sebagai
penopang badan, serta salah satu siku tangan berada di
permukaan lantai, dan tangan lainnya menopang paha.
Sikap Telentang
Teknik sikap telentang dilakukan dengan tiduran telentang
sambil menekuk satu tungkai kaki dan satu kaki lainnya
diluruskan. Sementara salah satu tangan berada di tanah dengan
membengkokkan siku, dan tangan lainnya bersiap di atas dada.
Sikap telungkup.
Teknik sikap ini dilakukan sambil telungkup dengan
pandangan lurus dan sigap. Kedua kaki diluruskan dan kedua
tangan menyentuh lantai sambil siku dibengkokkan dengan
kokoh.