Anda di halaman 1dari 35

THE CELL

Organization, Structure and


Function of the Cell I
Darimana Asal Sel?
Setiap sel berasal dari sel yang sudah ada
sel membelah menjadi dua sel

pertumbuhan dan reproduksi sel

prophase metaphase anaphase telophase


Darimana Asal Sel?
 Analisis mikroskopis (hasil penelitian pada
pertengahan abad 19) membuktikan bahwa sel
adalah unit terkecil kehidupan, dan bahwa
kehidupan yang berlangsung terus menerus
berasal dri pertumbuhan dan pembelahan sel
tunggal.
 Konsep-konsep tersebut menjadi teori sel.
Pertumbuhan sel
Jadi ada tiga konsep mengenai sel

 semua organisme tersusun atas satu atau


lebih sel
 sel adalah unit terkecil yang memiliki
semua persyaratan hidup
 keberlangsungan kehidupan secara
langsung berasal dari pertumbuhan dan
pembelahan sel tunggal
Teori Sel
 Schleiden (botanis jerman) & Schwann
(zoologist Jerman)
 1. Sel merupakan unit struktural
 2. Sel adalah unit fungsional
 3. Sel hidup berasal dari sel hidup
sebelumnya
PERBANDINGAN
SEL PROKARYOTA dan EUKARYOTA
Sel Prokariota
 Kurang kompleks dibandingkan eukariot

Struktur prokariota umum


• Sitoplasma
• Materi genetik
• Membran sel
• Ribosom
• Beberapa memiliki flagela untuk bergerak
Tipe struktur sel

 Prokariota
 Tidak memiliki membran nuklear
 Termasuk spesies dalam domain Archaea dan Bakteri
 Eukariota
 Memiliki membran nuklear
 Memiliki organel
 1,000 sampai 10,000 kali lebih besar dibandingkan
sel prokariot
 Termasuk spesies dalam domain eukariot

9
Vibrio cholerae -
causes cholera

ATP drive motor protein complex

E. Coli - normal
inhabitant of human
gut

Sel bakteri adalah prokariot

Tidak ada nukleus, tidak ada membrane yang mengelilingi


subcellular compartments, tidak ada mitokondria, dll.
Comparison of Procaryotic and Eucaryotic Organisms
Procaryotes Eucaryotes
Organisms archaea, bacteria protists, fungi, plants, animals
Cell linear dim. 1-10 :m 10-100 :m
Metabolism anaerobic or aerobic aerobic or anaerobic
Organelles no nucleus, chloroplasts,
mitochondria, endoplasmic
reticulum, etc.
DNA circular, in cytoplasm very long linear molecules
bounded by nuclear envelope
RNA and protein RNA and protein synthesized RNA synthesized in nucleus;
in same compartment protein, in cytoplasm
Cytoplasm no cytoskeleton: cytoskeleton composed of protein
no cytoplasmic streaming, no filaments; cytoplasmic streaming;
endocytosis, no exocytosis endocytosis and exocytosis
Cell division chromosomes pulled apart by chromosomes pulled apart by
attachment to plasma membrane cytoskeletal spindle apparatus
Cellular mainly unicellular mainly multicellular, with
organization differentiation of many cell types

Molecular
11 Biology of the Cell, 2nd Ed.
PERBANDINGAN

SEL HEWAN dan SEL TUMBUHAN


Sel Hewan dan Sel Tumbuhan
Sel tumbuhan Sel hewan
Sel tumbuhan lebih besar Sel hewan lebih kecil daripada
daripada sel hewan. sel tumbuhan.
Mempunyai bentuk yang Tidak mempunyai bentuk yang
tetap. tetap.
Mempunyai dinding sel. Tidak mempunyai dinding sel.
Mempunyai klorofil. Tidak mempunyai klorofil.
Tidak mempunyai vakuola,
walaupun terkadang sel
Mempunyai vakuola atau beberapa hewan uniseluler
rongga sel yang besar. memiliki vakuola (tapi tidak
sebesar yang dimiliki
tumbuhan)
Menyimpan tenaga dalam
Bagian-bagian SEL
Organela
Nukleus
 Pusat kontrol sel
 Mengandung DNA
 Dikelilingi oleh
membran/selubung nukleus
 Merupakan organel yang paling
mudah terlihat dibawah
mikroskop
 Biasanya 1 per sel (kecuali sel
otot).
 Nukleolus: spot gelap di tengah-
tengah nukleus yang membantu
membuat ribosom
The nucleus and the nuclear envelope
SELUBUNG INTI
 Membran rangkap: membran dalam dan membran
luar
 Diantara kedua membran  ruang perinukleus
 Saluran melintasi selubung inti : pori  kompleks
pori
Membran luar ditempeli ribosom
Membran dalam berhubungan
dengan lamina nukleus
Lamina nukleus: jaring2 di
memran inti bag nukleoplasma
Fungsi: penyangga membran
inti bag dalam
Kompleks pori
 Menghubungkan sitoplasma dan
nukleoplasma
 Fungsi: mengimport protein dan
mengeksport RNA
 Anulus : struktur silinder bukan membran
yang mengelilingi bagian dalam pori
 Granula pusat : granula yg berada di
sebelah dalam anulus
ANAK INTI (NUCLEOLUS)
 Fungsi : membuat rRNA (RNA ribosomal)
KROMATIN
 Merupakan nukleoprotein yang berbentuk filamen
(benang-benang halus di dalam nukleus )
 Bila sel siap membelah, benang-benang halus
tersebut itu dipintal dan membentuk kromosom.
 Kromosom adalah suatu struktur padat yang
terdiri dari dua komponen molekul, yaitu protein
dan DNA.
 Selama interfase benang kromatin umumnya
membentang sangat panjang dalam nukelus
 Ketika sel bersiap mitosis, kromatin akan menggulung
dan memadat membentuk kromosom tebal dan
pendek yang dapat dilihat dengan mikroskop cahaya
 Ada 2 macam kromatin saat sel interfase:
 Heterokromatin dan eukromatin
 Heterokromatin: kromatin yg menyerap warna dg kuat
 Eukromatin: kurang kuat menyerap warna
Struktur padat kromosom
hanya dapat terlihat dengan
jelas pada tahap metafase
saat pembelahan sel.
•Kompleks pori terdiri dari
lubang/ pori dan annulus
•Diameter pori tersebut 80 - 90
nm
• Diameter kompleks pori 120 -
140 nm

•Annulus terdiri
dari 8 membran
protein
NUKLEOPLASMA
• Sifat lebih kental dari
sitoplasma
• Berisi butir-butir kromatin,
nukleolus, nukleoprotein
• Asam nukleat : DNA dan RNA
• Protein dan garam2 mineral
NUKLEOLUS
• Nukleolus tidak bermembran
• Bentuk bulat, Ukuran  0,3
mikron
• Fungsi sintesa ribosom
• DNA r RNA
transkrip
S (Svedberg), satuan ini menunjukkan rRNA 18S, 5,8S dan 28S hasil transkripsi dari prekursor
kecepatan pengendapan pada saat sub
47S kemudian dipotong oleh spliceosome dan nucleolin
unit tersebut disentrifugasi
Transkripsi rRNA 5S terjadi dari kromosom yg ada di
luar nukleolus

Sub unit 40S dan 60S


dirakit di nucleolus
kemudian ditransport ke
sitoplasma secara
terpisah

Sub unit 40S disintesis dan


ditransport lebih awal ke
sitoplasma untuk
mencegah bersatunya sub
unit 40S dan 60S di
nukleus
Fungsi RE Kasar:  rantai polipeptida tumbuh dari
ribosom terikat  rantai
1. Membuat protein sekresi polipeptida di lepaskan ke lumen
RE melalui pori (kompleks protein
di membran RE)  di lumen RE,
protein melipat  disekresikan
dg dibungkus membran vesikel
(vesikel transport) yang keluar
dari RE transitional

 Protein yang disekresikan 


glikoprotein (protein yang berikatan
dg karbohidrat)

 Membran RE  menjaga protein


sekresi dari protein yg dihasilkan
ribosom bebas
 Protein hasil ribosom bebas tetap di
sitosol
Fungsi RE Kasar:
2. Membuat membran sel
 Pusat pembuatan, penyimpanan
Apparatus Golgi sementara, pemilahan dan pengiriman
 Protein dimodifikasi, disimpan
kemudian dikirim

lumen

Vesikel  transfer materi


Polaritas: Cis  Trans

Anda mungkin juga menyukai