Anda di halaman 1dari 9

ADAPTASI BURUNG DENGAN LINGKUNGANNYA

1.Khairul kamal (180207037)


2.Yasir Maulana (180207130)
3.jihan khairunnisa (180207020)
4.Dede Nurheni (170207007)
5.Ajriani (150207041)

Dosen pembimbing :Rizky Ahadi M,Pd.


A. Adaptasi Aves dengan Lingkungannya Adaptasi merupakan proses
penyesuaian diri makhluk hidup dengan keadaan lingkungan
sekitarnya. Masing-masing individu mempunyai cara yang berbeda
dalam penyesuaian diri dengan lingkungannya, ada yang mengalami
perubahan bentuk tubuh (adapatasi Morfologi), ada yang mengalami
perubahan proses metabolisme tubuh (adaptasi Fisiologi) dan ada juga
yang mengalami perubahan sikap dan tingkah laku (adaptasi tingkah
laku).
Ada 3 adaptasi pada aves yaitu :

01 02
Adaptasi morfologi Adaptasi fisiologi

03
Adaptasi tingkah laku
1. Adaptasi Morfologi
Merupakan penyesuaian pada organ tubuh yang disesuaikan dengan kebutuhan
organisme hidup.

Contoh macam-macam bentuk adaptasi morfologi Aves:


• Bentuk Paruh Paruh adalah struktur anatomi luar burung, yang di samping
untuk makan, juga untuk dandan, memanipulasi obyek, membunuh burung pemakan
bangkai, mencari makan, berpacaran, dan memberi makan anak-anaknya.
• Bentuk Kaki Bentuk kaki burung sesuai dengan lingkungan tempat hidupnya
(habitat) dan makanannya.
• Bulu Aves Bulu merupakan rahasia keberhasilan burung, tidak hanya memberikan
daya terbang, melainkan juga memberikankehangatan dalam memelihara suhu badan.
2.Adaptasi fisiologi
Merupakan penyesuaian yang dipengaruhi oleh lingkungan sekitar yang
menyebabkan adanya penyesuaian pada alat-alat tubuh untuk mempertahankan hidup dengan
baik.

A.Sistem Pernafasan (Respirasi) Pada Aves Paru-paru burung diciptakan dengan


rancangan yang jauh berbeda. Pada hewan menyusui, aliran udara adalah dua arah: udara
melalui jaringan saluran- 16 saluran, dan berhenti di kantung-kantung udara yang kecil.
Pertukaran oksigenkarbon dioksida terjadi di sini. Udara yang sudah digunakan mengalir
dalam arah berlawanan meninggalkan paru-paru dan dilepaskan melalui tenggorokan.
B. Sistem Pencernaan Pada Aves Organ pencernaan pada burung terbagi atas
saluran pencernaan dan kelenjar pencernaan. Makanan burung bervariasi berupa biji-bijian,
hewan kecil, dan buahbuahan.
C. stem Reproduksi Pada Aves Kelompok burung merupakan hewan ovipar.
Walaupun kelompok burung tidak memiliki alat kelamin luar, fertilisasi tetap terjadi di dalam
tubuh. Hal ini dilakukan dengan cara saling menempelkan kloaka.
3.Adaptasi tingkah laku
Merupakan penyesuaian mahkluk hidup pada tingkah laku / perilaku terhadap
lingkungannya seperti pada binatang bunglon yang dapat berubah warna kulit sesuai dengan
warna yang ada di lingkungan sekitarnya dengan tujuan untuk menyembunyik an diri.
a. Migrasi Kata migrasi diturunkan dari kata migrat (Latin) yang berarti pergi dari satu
tempat ke tempat lain atau juga bermakna bepergian ke berbagai tempat (Peterson, 1986).
Migrasi dalam kehidupan hewan dapat didefinisikan sebagai pergerakan musiman yang
dilakukan secara terus menerus dari satu tempat ke tempat lain dan kembali ke tempat semula,
biasanya dilakukan dalam dua musim yang meliputi datang dan kembali ke daerah
perkembangbiakan
Sebagai salah satu komponen ekosistem, burung mempunyai hubungan timbal balik dan
saling tergantung dengan lingkungannya atas dasar peran dan manfaat dari kehadiran
burung.

1. Habitat Aves Habitat yang kondisinya baik dan jauh dari gangguan manusia serta di
dalamnya mengandung bermacam-macam sumber pakan memungkinkan jenis burung lebih
banyak. Ekosistem terdapat berbagai macam habitat sebagai tempat hidup bagi hewan dari
jenis aves untuk bertahan hidup.
a. Hutan Aves hutan adalah aves-aves yang tempat hidupnya di dalam hutan. Dalam
mencari pakan dan berkembang biak, aves hutan bergantung dengan kondisi hutan. Umumnya,
aves-aves hutan termasuk aves-aves yang memiliki 26 suara bagus. Murai batu (Copsychus
malabaricus), dan Poksay kuda (Garrulax rufifrons).
b. Sungai Aves sungai adalah aves-aves yang secara spesifik hidup untuk mecari
makan dan berkembang biak di sekitar sungai. spesies yang sering dijumpai yaitu menintin
besar (Enicurus leschenaulti), dan Motacilla cinerea. Umumnya jenis aves yang menempati
pada habitat sungai yang airnya tidak dalam, tidak dangkal, dan banyak terdapat bebatuan.
Lanjtutan……

c.Aves danau adalah aves-aves yang hidup dan mencari pakan di habitat danau atau
kolam-kolam yang besar, di antaranya aves yang secara spesifik dapat berenang di perairan danau
umumnya mencari makan berupa tanaman alga, ikan-ikan kecil dan sejenisnya.
d. Savana Aves-aves di habitat gua memiliki sifat yang sangat spesifik. Hal ini
disebabkan kondisi gua yang gelap dan tidak mudah dijumpai di sembarang tempat. Spesies aves
yang menempati habitat gua di antaranya kelompok walet dari suku Apodidae, yaitu Collocalia
fuchiphaga, yang menempati gua bagian paling gelap atau bagian dalam. Pada bagian luar gua,
terutama tebing biasanya dihuni oleh kelompok Myophonus glaucinus dan Myophonus caeruleus
sebagai tempat bersarangnya.
e. Gua Aves-aves di habitat gua memiliki sifat yang sangat spesifik. Hal ini disebabkan
kondisi gua yang gelap dan tidak mudah dijumpai di sembarang tempat. Spesies aves yang
menempati habitat gua di antaranya kelompok walet dari suku Apodidae, yaitu Collocalia
fuchiphaga, yang menempati gua bagian paling gelap atau bagian dalam. Pada bagian luar gua,
terutama tebing biasanya dihuni oleh kelompok Myophonus glaucinus dan Myophonus caeruleus
sebagai tempat bersarangnya.
Syukran jazakumullah
(terima kasih)
thanks you

Anda mungkin juga menyukai