Baterai terdiri dari susunan beberapa sel / hanya satu sel, tiap sel
terdiri dari elektroda positif (+), elektroda negatif (―), dan elektrolit.
Energi listrik yang dapat disimpan dalam baterai adalah arus searah
(DC)
Fungsi Baterai
SPESIFIKASI BATERAI
Sel : terdiri dari elektroda positif (+) yang
disebut Anoda dan elektroda negatif (―)
yang disebut Katoda.
Elektrolit : Cairan yang berupa asam
sulfat (H2SO4) maupun potasium
hydroside (KOH).
Container : Tempat elektrolit dan
elektroda positif (+) serta elektroda
negatif (―). Setiap satu sel maupun
beberapa sel mempunyai satu container
Prinsip Kerja Baterai
Langkah Kerja
hal ini dilakukan bertujuan agar tidak ada kotoran yang ikut masuk
kedalam sel pada saat membuka tutup lubang pengisian cairan baterai
3. Membuka tutup lubang pengisian cairan baterai
4. Menyambungkan selang air ke valve yang berisi air demineral
5. Memasukan selang air ke dalam lubang cairan baterai sampai batas
level yang di tentukan (6mm diatas permukaan plat sel)
6. Jika sudah selesai, maka tutup kembali lubang pengisian dengan rapat
7. Merapikan alat-alat yang sudah digunakan