Anda di halaman 1dari 30

ANATOMI TELINGA

Preseptor:
dr. Jenny Tri Yuspita Sari, Sp.THT-KL

Rahmawati. Z
Dhealma Cristy Adria
Arif Apri hadi
Siti halimah
M. Haris Redho
• Pendengaran (auditivus / auditus)  untuk komunikasi
• Keseimbangan ( vestibuler)  untuk keseimbangan tubuh / orientasi tubuh
terhadap sekitar
TELINGA
A. AURIS EKSTERNA
1. Aurikula = daun telinga
 Bentuk pipih, berlekuk dengan panjang sekitar 2,5 cm
 Kerangka tulang rawan (kartilago atau kondrium)
Otot - otot Telinga

5
KELAINAN DAUN TELINGA
Kelainan kongenital
Mikrotia
• Deformitas pinna
• berukuran kecil
• Biasanya berhubungan dengan atresia
liang telinga dan kelainan tulang
pendengaran
Fistula Preauricular
• Biasanya terletak anterior dari crus Helix/ depan tragus
• Bentuk bulat atau lonjong, seujung pensil
• Muara sinus sekret dari kel.sebase
Hillocks (Lobulus asesoris)

 Biasanya ditemukan
• anterior dari tragus
Prominent Ear (Bat’s Ear)

– Daun telinga tidak normal, lebih lebar, lebih berdiri


pendengaran normal
– Lipatan antiheliks tidak ada atau minimal
Hematoma Pinna

Penumpukan darah atau serum darah antara


perikondrium dan tulang rawan daun telinga
bagian muka
Perikondritis

• Infeksi dari tulang rawan dan


perikondrium daun telinga
Kista Sebasea
Biasanya ditemukan di belakang telinga, pada
sulkus postaural
Keloid pada lobulus
2. Meatus Akustikus Eksternus (MAE):
Bentuk tabung bengkok, seperti huruf S, panjang ±
2,5 – 3 cm

1/3 lateral rangka tulang rawan (pars kartilago)


 kulit berambut
 kelenjar sebasea
 Kelenjar seruminosa

MembranTimpani
Aurikula
MAE 2/3 medial rangka tulang (pars osseus)
 kulit tidak
berambut
1/3 lateral  isthmus
SERUMEN

• Produksi gl.sebasea dan serumenifera


• 1/3 luar liang telinga
• Konsistensi cair dan keras, hingga spt
batu
• Sebagai proteksi
• Bila produksi >> Serumen Prop
B. Auris media
1. Membran Timpani:
 Selaput putih seperti mutiara
 Bentuk oval – kerucut
 Terdiri dari:
 Pars flaksida (2 lapis)
 Pars tensa (3 lapis)
TULANG PENDENGARAN
 Osikula : maleus, inkus, stapes
 Muskulus : tensor timpani, stapedius
 Lain-lain : ligamen, saraf (korda timpani)

Pada proses mendengar


 membran timpani & osikulae  memperkuat gelombang bunyi 25 – 30 kali (±27
kali)
 M. tensor timpani & m. stapedius  mengurangi gelombang bunyi yang terlalu
keras
OSIKULA
1. Maleus :
- caput (head)
- manubrium malei (handle of
maleus)
- processus brevis

2. Incus :
- corpus
- processus brevis (short process of
incus)
- processus lentikularis
3.Stapes :
- caput (head)
- crus anterior dan posterior
- Basis stapedius
Penyakit pada ossicula auditiva
• Otosklerosis
• Fraktur
• Dislokasi
• Tympano Sclerosis
• Trauma
Otot pada Telinga Tengah
Otot tensor timpani
insersio :manubrium malei,
Origo :dinding depan kavum
timpani
Kontraksi otot ini menyebabkan
MT lebih tegang sehingga
energi bunyi dapat dipantulkan

Otot stapedius
 Insersio :leher stapes, Origo : eminensia piramidalis
 Jika terdapat bunyi yang keras, 70 dB di atas ambang dengar, otot ini akan berkontraksi menarik dasar tulang stapes ke
arah luar dari tingkap lonjong yang dapat mengurangi intensitas bunyi yang masuk ke dalam koklea
Tuba Eustachius
Menghubungkan telinga tengah dgn nasofaring
• 1/3 bagian ke telinga tengah terdiri dari tulang
• 2/3 bagian ke faring terdiri dari tulang rawan

berfungsi untuk:
• drainase
• ventilasi (pertahankan tekanan udara dan oksigenasi)
C. AURIS INTERNA
1. koklea

Rumah siput  2½ lingkaran, panjang ± 3.5 cm


Tiga ruangan :

- skala vestibuli Berisi cairan perilimf


- skala timpani
- skala media Berisi cairan endolimf
dan organ Corti
2. Vestibulum
- Antara kanalis semisirkularis dan kohlea
- Lateral : foramen ovale
- Panjang : 5 mm, tinggi : 5 mm, dalam 3 mm
- Dinding Medial : 2 cekungan : sakulus dan utrikulus
- Dinding Posterior : 5 lubang ke kanalis semisirkularis
- Dinding Anterior : 1 lubang bentuk elips : skala vestibuli
3. Kanalis semi sirkularis
- Superior
- Posterior
- Lateral
- Btk 2/3 lingkaran
- Diameter 0,8 mm
- Salah satu ujung melebar  ampulla (berisi epitel sensoris vestibular)
- Ujung kanalis sup & inf ampulla (-)  bertemu & bersatu (crus communis)
ALIRAN DARAH TELINGA DALAM

• Diperdarahi oleh A.labirint (A.auditiva interna )


• Arteri ini berasal dari a. serebelli inferior anterior atau langsung dari a.basilaris masuk ke
M.A.I dan bercabang:
1.Ramus vestibularis  bagian atas vestibulum
2.Ramus vestibulo kokhlearis
 - bagian bawah vestibulum
- kanalis semisirkularis
- kokhlea bagian basal
3.Ramus kokhlearis propria  bagian kokhlea lainnya
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai