K3 Pekerjaan Diketinggian
K3 Pekerjaan Diketinggian
RISUN WEISHAN
INDONESIA
KESELAMATAN DAN
KESEHATAN KERJA DALAM
PEKERJAAN PADA
KETINGGIAN
(PERMENAKER NO.
09/MEN/III/2016)
EN ANSI SNI
REGULASI
bekerja pada Lantai Kerja bekerja pada Lantai Kerja bekerja dan berwenang bekerja pada Lantai Kerja Tetap, Lantai Kerja Sementara, bergerak menuju dan
Tetap dan/atau pada Lantai Tetap dan/atau Lantai Kerja meninggalkan Lantai Kerja Tetap atau Lantai Kerja Sementara secara horizontal atau vertikal pada struktur
Kerja Sementara Sementara bangunan, bekerja pada posisi atau tempat kerja miring, akses tali dan/atau menaikkan dan menurunkan
barang dengan sistim katrol atau dengan bantuan tenaga mesin
bergerak menuju dan serta bekerja atau bergerak •membuat Angkur di bawah •membuat Angkur secara •menyusun perencanaan sistim
meninggalkan Lantai Kerja menuju dan meninggalkan pengawasan Tenaga Kerja mandiri; keselamatan Bekerja Pada Ketinggian;
Tetap atau Lantai Kerja lantai kerja tetap atau pada ketinggian tingkat 2 •mengawasi Tenaga Kerja pada •melakukan pemeriksaan Angkur untuk
Sementara dengan sementara secara horizontal (dua) dan/atau Tenaga Kerja ketinggian tingkat 1 (satu) dalam keperluan internal;
menggunakan tangga atau vertikal pada struktur pada ketinggian tingkat 3 pembuatan Angkur; •mengawasi Tenaga Kerja pada
bangunan atau dengan (tiga); dan •mengawasi Tenaga Kerja pada ketinggian tingkat 2 (dua) dan/atau
posisi atau tempat kerja •melakukan upaya ketinggian tingkat 1 (satu); dan Tenaga Kerja pada ketinggian tingkat 1
miring. pertolongan diri sendiri •melakukan upaya pertolongan (satu); dan
dalam keadaan darurat pada •melakukan upaya pertolongan dalam
ketinggian untuk tim kerja. keadaan darurat pada ketinggian.
ALAT PELINDUNG DIRI, PERANGKAT PELINDUNG JATUH DAN ANGKUR
APD Perangkat Pelindung Jatuh Angkur
(Ps. 21) (Ps. 22) (Ps. 28)
Perangkat Pencegah Jatuh Perangkat Penahan Jatuh
(Ps. 23) (Ps. 26 dan 27)
Kolektif Perorangan Kolektif Perorangan
(Ps. 24) (Ps. 25) (Ps. 26) (ps. 27)
Permenaker 08 Tinggi dinding, tembok, pagar Sabuk tubuh (full body Jaring atau bantalan yang Panjang maks tali lanyard Permanen /
/2010 pembatas min 950 mm harness) terpasang pada angkur + absorber 1,8 m Tidak permanen
Tentang APD yang aman
Mampu menahan beban min 0,9 Tali pembatas gerak (work Mampu menahan beban Mampu menahan beban Mampu menahan
kN/ 91 Kg restrain) & Work Positioning min 15 kN/1.529 Kilo min 15 kN beban min 15 kN
Celah pagar vertikal mak 470 mm Tarik ulur otomatis Pemeriksaan dan
Pengunci otomatis maks Pengujian (Ps. 29)
0,6 m
Adalah sistem dimana pada saat Adalah suatu sistem dimana ada
bekerja melalui suatu struktur pekerja yang naik dan turun Penggunaan akses tali pada
permanen mau pun struktur yang (lifting/lowering), maupun berpindah mulanya berawal dari teknik panjat
tidak permanen, tidak mensyaratkan tempat (traverse) dengan tebing dan penelusuran gua.
perlunya penggunaaan peralatan menggunakan Kemudian seiring perkembangan
pelindung jatuh (fall protection peralatan untuk mengakses atau pembangunan, penggunaan akses
devices) mencapai suatu titik kerja karena tidak tali ini juga digunakan dalam
karena telah terdapat sistem terdapat sistem pengaman kolektif pembangunan gedung, perawatan,
pengaman kolektif (collective (collective protection system). perbaikan menara telekomunikasi,
protection Sistem ini mensyaratkan adanya confined space, dan sebagainya
system). Pada sistem ini perlu ada pengawasan, pelatihan dan pelayanan
supervisi dan pelatihan dasar. operasional yang baik.
Membuat
KonsepPerencanaan
Persyaratan K3 Bekerja pada ketinggian :
Melaksanakan identifikasi bahaya & penilaian resiko
Perencanaan awal ( Membuat jalur perlintasan, Breafing , Izin
Prosedur
kerja )
Kerja Aman
APD, Perangkat
Pelindung Jatuh, Pemeriksaan &
penahan dan Angkur pengecekan rutin
Bahaya : Resiko :
Terjatuh
Terbentur
Perbedaa Sprain/Terkilir
ketinggia n Terhentak
n/elevasi Patah tula
ng
Benda tu
mpul dan
benda taj FATALIT
am Y
Perkembangan Full Body Harness
→ → → →
Belt
→ → → →
Belt
Sabuk tubuh untuk bekerja dengan sistem akses tali terdapat beberapa titik hubung
(D ring attach) yang tiap-tiap titik hubung tersebut memiliki fungsi dengan kesesuaian yang
berbeda serta dilengkapi bantalan pada bagian lingkar pinggang dan lingkar paha untuk alasan
keselamatan dan kenyamanan penggunannya.
Kekuatan tiap titik hubung adalah 15 kN, selain titik hubung (Dring) terdapat gantungan
yang berfungsi untuk mengkaitkan alat tiap gantungan tersebut hanya mampu menahan beban
tidak lebih dari 10kg
APD, Perangkat
Pelindung Jatuh dan
Angkur
CARA PENGELOLAAN BODY WEAR
Pemeriksaan APD WAJIB sebelum di gunakan :
Pemeriksaan sebelum digunakan
1. Periksa bagian pita webbing/ material berbahan tekstil; pastikan
tidak terdapat kerusakan pada bagian webbing karena tergores
sehingga webbing menjadi sobek, terbakar, terpapar bahan kimia
yang mengakibatkan webbing menjadi rapuh periksa seluruh
jahitan yang ada pada harness secara seksama , pastikan tidak ada
kerusakan karena jahitan longgar, terkikis atau terpotong/putus
2. Periksa seluruh d ring, Strap dan gesper / material logam :
pastikan tidak terdapat kerusakan karena aus, retak, korosi atau
deformasi pada bahan tersebut. Serta pastikan seluruh gesper
dapat berfungsi dengan baik.
3. Pastikan sabuk yang akan digunakan masih dalam batas aman
PT. RISUN WEISHAN
INDONESIA
TERIMA
KASIH