Anda di halaman 1dari 7

TUGAS KELOMPOK

PUSKESMAS OEKMURAK
Studi Kasus DBD
Pada hari ini tanggal 22 oktober 2020 jam 09..00 pagi
di puskesmas sungai buluh datang seorang ibu yang
beralamat di desa sukasari membawa anaknya berobat
bernama Andi umur 5 tahun, dengan gejala demam
tinggi mendadak sejak 2 hari yang lalu, setelah
dilakukan pemeriksaan oleh dokter puskesmas di
poliklinik puskesmas suhunya 38,5 C ditemukan ruam
dan bintik merah ditubuhnya dan uji tomique positif,
kondisi Andi saat ini juga mengalami mimisan.
Dokter pusekesmas menduga Andi menderita
Demam Berdarah. Selama ini wilayah puskesmas
sungai buluh belum pernah dilaporkan adanya
kejadian DBD. Berdasarkan informasi ini petugas
survailens segera memverifikasi dugaan KLB DBD
tersebut ke rumah pasien dan mencari kasus
tambahan radius 200m sekitar rumah kasus, dan
ditemukan 1 orang dengan gejala demam tinggi a/n.
Fitri umur 25 tahun.
Pertanyaan
1. Apakah kejadian tersebut sudah masuk
kategori KLB?
Jawaban: KLB
2. Jelaskan apa kriteria KLB untuk studi kasus
di atas?
Jawaban:
 Timbulnya penyakit menular (DBD) yang
sebelumnya tidak ada di wilayah kerja
Puskesmas Sungai Buluh
3. Jelaskan langkah-langkah segera yang harus
dilakukan oleh TGC terhadap informasi dari
kasus tersebut?
Jawaban: Langkah-langkah yang harus dilakukan
tim TGC adalah
1. Setelah menerima informasi adanya indikasi
KLB tsb petugas survailens segera
mengumpulkan informasi awal dari ibu Andi.
2. Petugas menyiapkan kuisoner Form PE DBD
untuk Melakukan Penyelidikan
Epidemiologi(PE)di rumah pasien.
3.Setelah dilakukan PE ditemukan 1 orang dengan gejala
demam tinggi a/n. Fitri berumur 15 tahun. Namun
kasus ini belum bisa dikatakan DBD karna gejala yang
ditunjukan hanya berupa demam tinggi saja.
4. Dari hasil temuan tersebut petugas melaporkan ke
dinkes untuk selanjutnya ditetapkan apakah termasuk
KLB atau tidak.
Sekian
&
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai