PENYELIDIKAN EPIDEMIOLOGI 

OLEH
PESERTA PELATIHAN TGC ANGKATAN 7 KAB.MANDAILING NATAL
dr.RIANI HARNAS NASUTION
ASRINA DIANA HARAHAP
LAILA RAHMADANI
ANISAH
dr.KHAIRUL IKHSAN
ADEK RIANI RANGKUTI
dr.LILA EFRIDA
Hj.NURHAKIMAH
IRMA SURYANI
 KASUS DBD
Pada hari ini tanggal 22 Oktober 2020 jam 9.00 pagi, di
Puskesmas Sungai Buluh datang seorang ibu yang beralamat di
desa Sukasari membawa anaknya berobat bernama Andi umur
5 tahun, dengan gejala demam tinggi mendadak sejak 2 hari
yang lalu, setelah dilakukan pemeriksaan oleh dokter
puskesmas di polikinik puskesmas suhunya 38,5 OC ditemukan
ruam dan bintik merah di tubuhnya, dan uji tornique positif,
kondisi Andi saat ini juga mengalami mimisan. Dokter
Puskesmas menduga Andi menderita demam berdarah. Selama
ini di wilayah puskesmas Sungai Buluh belum pernah
dilaporkan adanya kejadian DBD.
 PERTANYAAN
1. Apakah kejadian tersebut sudah masuk kategori KLB?
Jawaban : Ya
2. Jelaskan apa kriteria KLB untuk studi kasus diatas?
Jawaban : Dikatakan KLB apabila timbulnya suatu penyakit menular
yang sebelumnya tidak ada atau tidak dikenal pada suatu daerah.
Dilihat dari kasus bahwa di wilayah puskesmas Sungai Buluh
belum pernah dilaporkan adanya kejadian DBD dan baru
pertama kali melakukan penangan kasus DBD dan ini
merupankan sebuah KLB
3. Jelaskan langkah2 segera yang harus dilakukan oleh TGC terhadap informasi dari kasus
tersebut
a. Dokter melaporkan ke kepala puskesmas bahwa ada kasus DBD
b. Kepala Puskesmas Menghubungi Surveilans
c. Surveilans melaporkan kasus tersebut kepada dinas kesehatan dan dinas kesehatan menginstruksikan pelacakan
kontak
d. Tim TGC melakukan pertemuan untuk melakukan pelacakan kontak
e. Kemudian melakukan pemeriksaan terhadap anggota kelurga pasien, menanyakan adanya demam, bintik-bintik
merah dan keluhan lainnya
f. Tim melakukan pemeriksaan jentik-jentik nyamuk di kamar mandi, penampungan air, di genangan-genangan air
di rumah pasien
g. Kemudian tim berpencar untuk menanyakan tetangga-tetangga kondisi kesehatannya dan pemeriksaan jentik-
jentik nyamuk di kamar mandi, penampungan air, di genangan-genangan air
h. Tim TGC melakukan pelacakan kasus ke Sekolah anak tersebut
i. Tim melakukan edukasi tentang 3M pada masyarakat sekitar dan juga bagaimana berprilaku bersih dan sehat
j. Tim melakukan fogging di lingkungan sekitar
k. Dan menanam bunga lavender di lingkungan sekitar
l. Surveilans mengisi format PE, dan Formulir pemeriksaan Jentik
m. Surveilans menyusun laporan KLB-DBD
n. Melaporkan hasil pelacakan kepada dinas kesehatan
FORMAT PE DAN JENTIK
FORMAT PE DAN JENTIK
 PERAN

SKENARIO SIMULASI MELAKUKAN PE DAN PENELUSURAN KONTAK

KASUS DBD
PERAN:
KEPALA PUSKESMAS : LAILA RAHMADANI
PASIEN : ADEK RIANI RANGKUTI
IBU PASIEN : dr.RIANI HARNAS
DOKTER : dr.KHAIRUL IKHSAN
PERAWAT : ANISAH
ANALIS : ASRINA DIANA
SURVEILANS : Hj. NURHAKIMAH
KESLING : IRMA SURYANI
PROMKES : dr.LILA EFRIDA
 TANGGUNG JAWAB

Kepala Puskesmas : menerima laporan dari dokter pemeriksa dan melaporkan

kasus kepada Surveilans dan mengarahkan untuk pertemuan tim
Surveilans : Menerima laporan dari kepala puskesmas dan menanyakan
format PE serta ikut dalam penelusuran kasus, membuat laporan dan
mengirimkan laporan ke dinas kesehatan
Dokter : Melakukan pemeriksaan dan mnetapkan diagnosa kasus dan
melaporkan kepada kepala puskesmas
Analis : melakukan pemeriksaan darah pasien dan mempack dan
mengirimkan sampel pasien
Promkes : melakukan edukasi kepada keluarga masyarakat dan anak sekolah
tentang prilaku hidup bersih dan sehat dan cara penanggulangnan DBD
Kesling : memeriksa dan memantau kebersihan lingkungan sekitar
TERIMAKASIH