Anda di halaman 1dari 24

PEMBENTUKAN

KELOMPOK
 Secara umum kelompok dapat digolongkan
menjadi:
Kelompok massa = kelompok yang terbentuk
secara tidak sengaja, mereka berkumpul di
tempat tertentu, waktu tertentu, dan tujuan
tertentu
○ Misalnya the mob, a riot, panic
Kelompok sosial = kelompok yang sifatnya
formal, dibentuk secara sengaja untuk
mencapaian suatu tujuan dan lebih terorganisir
○ Kelompok kerja
 Kelompok mempunyai posisi sentral
dalam kehidupan sosial
 Individu dalam kehidupan
Dikelilingi oleh berbagai kelompok
Berada dalam kelompok
Sedang berusaha masuk kelompok
Sedang keluar dari kelompok
PENGERTIAN KELOMPOK
 Forsyth (1983)
 kelompok adalah kumpulan dua orang
atau lebih yang saling mempengaruhi
melalui interaksi
Pengertian Kelompok berdasarkan
penekanannya:
1. Penekanan pada interaksi
Kelompok adalah suatu sistem interaksi
dimana semua tindakan yang ada akan
menentukan struktur dari sistem itu.
2. Penekanan saling ketergantungan
Kelompok adalah sekumpulan orang yang
masing-masing mempunyai relasi sehingga
mereka saling tergantung satu sama lain
dalam tingkat tertentu (Cartwright
&Zander, ’68)
3. Penekanan pada tujuan
Kelompok kecil adalah unit-unit yang terdiri
atas dua atau tiga orang yang melakukan
kontak karena ada maksud tertentu. Kontak
itu mempunyai arti khusus bagi mereka
(Mills, ’67)
4. Penekanan pada motivasi
Kelompok adalah sekumpulan organisme yang
dengan segala hubungan yang terbentuk akan
memberikan reward kepada masing-masing
anggota (Cattell, ’51)
5. Penekanan pada sisi organisasi
Kelompok sosial psikologik adalah sistem
yang terorganisasi dari dua orang atau
lebih yang saling berhubungan sehingga
akan menimbulkan fungsi, timbul aturan
bertindak tertentu, punya norma tertentu
yang mengatur fungsi dari kelompok dan
anggotanya (McDavid & Harari, ’68)
 Dari definisi di atas maka ciri-ciri
kelompok adalah:
Ada interaksi (mutual influece)
Ada tujuan (motivasi)
Ada struktur (roles, norm,intermember
relations)
Groupness (merasa sebagai satu entitas –
kesatuan yang tunggal
Saling ketergantungan
 Bales (’99) mengidentifikasi dua
macam interaksi yang paling umum
terjadi dalam kelompok, yakni:
Task interaction – perilaku setiap anggota
difokuskan pada kerja
Relationship interaction – lebih
memfokuskan pada hubungan interpersonal
 Psikolog dan sosiolog mempunyai paradigma
yang berbeda dalam menganalisis dan
menjelaskan tentang kelompok
 Sosiolog berfokus pada group level
analysis,yang mengasumsikan bahwa setiap
individu merupakan elemen di dalam
sebuah sistem yang lebih luas, seperti
kelompok/masyarakat
 Apa yang dilakukan individu
merefleksikan keseluruhan sistem yang
lebih luas
 Sedangan Psikolog menggunakan
pendekatan individual level analysis
 Psikolog berfokus pada perilaku individu
dalam kelompok
 Pendekatan ini mampu menjelaskan
perilaku masing-masing anggota
kelompok, dan proses-proses psikologis
seperti perilaku, motivasi dan
kepribadian merupakan faktor utama
dalam perilaku sosial
Mengapa terjadi
pembentukan kelompok?
A. Psikodinamik (Psychodinamic perspective)
dengan Teori Replacement (Freud)

 Teori ini melacak pada kebutuhan


psikologis dasar dan kebutuhan yang
ada pada individu
 Freud menyatakan adanya needs
terpendam yang sering tidak disadari
 Menurut pendekatan ini :
Orang bergabung ke dalam kelompok
karena menjadi anggota kelompok akan
memberikan pemuasan terhadap needs,
baik yang biologik, psikologik, sosial
 Pembentukan kelompok terjadi melalui
dua proses yaitu identifikasi &
transference
Identifikasi
○ Upaya seseorang untuk menjadi identik
dengan model
○ Penanaman norma, tak disadari, hubungan
sosial mendalam, mencontoh
Transference
○ Pembentukan kelompok pertama pada masa
kanak-kanak ditransfer pada perilaku
kelompoknya kemudian
○ Teori ini ini memandang orang dapat
melakukan replace kelompok keluarga ke
kelompok yang ada
 Pengalaman dalam keluarga di replace ke kelompok
 Jadi kelompok merupakan pengalihan kelompok
keluarga dengan segala aspeknya
B. Perspektif Sosiobiologi

 Didasari teori evolusi Darwin, adanya


proses seleksi alam secara evolusi
 Ahli sosio-biologi beranggapan bahwa
berada bersama anggota lain dari
spesies yang sama merupakan ekspresi
dari strategi yang menetap secara
evolutif & kultural yang mendukung
keberhasilan reproduksi & pertahanan
diri
C. Proses Komparasi Sosial

 Menolak konsep tentang insting


 Orang cenderung bergabung dengan
orang lain lebih karena situasi yang
mengancam dan lebih karena alasan
informasional
○ Leon Festinger: butuh orang lain karena
individu butuh informasi tentang dirinya dan
lingkungannya dan ini hanya bisa diperoleh
dari orang lain
D. Perspektif Social-exchange

 Pertukaran sosial
 Interaksi yang didasarkan pada
benefits & Cost
 Dorongan
Memasuki
Kelompok
1. Menjadi anggota kelompok dianggap
menguntungkan
1. Menjadi anggota kelompok dianggap
menguntungkan

2. Senang dengan kegiatan kelompok


1. Menjadi anggota kelompok dianggap
menguntungkan

2. Senang dengan kegiatan kelompok

3. Tertarik pada anggota kelompok


1. Menjadi anggota kelompok dianggap
menguntungkan

2. Senang dengan kegiatan kelompok

3. Tertarik pada anggota kelompok

4. Ingin berinteraksi dengan orang lain


1. Menjadi anggota kelompok dianggap menguntungkan

2. Senang dengan kegiatan kelompok

3. Tertarik pada anggota kelompok

4. Ingin berinteraksi dengan orang lain

5. Agar tercapai tujuan sekunder

Anda mungkin juga menyukai