MODEL PREDIKTIF BARU UNTUK

EVALUASI KOMPRESIF KEKUATAN

BETON MENGGUNAKAN METODE
SONREB

NAMA: AGUSTINUS OLA MUKIN

NPM: 231110017311145
 ABSTRAK
Penilaian yang akurat terhadap kuat
tekan beton merupakan langkah
mendasar menuju evaluasi
struktur beton bertulang yang ada di
bawah beban gravitasi dan gempa.
Hal ini dapat dilakukan dengan
cara destruktif dan non destruktif.
 1.PENDAHULUAN
Lebih dari separuh bangunan yang ada terbuat dari
Beton Bertulang (RC) dan sebagian besar bangunan
dirancang hanya untuk beban gravitasi, tanpa
pedoman seismik khusus.
Dalam melakukan analisis seismik, salah satu isu
yang paling krusial adalah penilaian sifat
Kode Teknis yang paling penting ialah
mengasumsikan bahwa kekuatan beton ditentukan
berdasarkan uji
tekan destruktif, yang dapat diintegrasikan dengan
data lebih lanjut yang disediakan oleh metode non-
2. PENDEKATAN SAAT INI UNTUK
PENILAIAN KEKUATAN BETON
>> Ada dua macam metode untuk melakukan penilaian
kekuatan beton :

1.Metode yang merusak

Metode yang dapat disebut 'destruktif' adalah metode
yang melibatkan penghilangan sebagian material dari
struktur yang sudah ada.

2.Metode SonReb
Metode SonReb adalah pendekatan non-destruktif yang
paling umum untuk penilaian kekuatan beton.
Dalam literatur teknis banyak terdapat rumusan empiris
untuk menentukan kuat tekan beton dengan metode
SonReb
>Berikut tabel dari metode merusak

Formulasi yang ditunjukkan pada Tabel 1

memungkinkan transformasi kekuatan inti menjadi
kubik atau silinder (melalui faktor 0,83) untuk
digunakan selama langkah desain atau verifikasi.
3. PENGUMPULAN DATA
YANG DIPERTIMBANGKAN
3.1. Contoh
Mendefinisikan kampanye investigasi yang akan dilakukan di lapangan
merupakan langkah yang sangat penting.
Sampel beton yang diambil dari suatu sistem struktur dapat dianggap
sebagai bagian dari populasi berdimensi tak
terhingga yang kepatutan mekanisnya merupakan pokok bahasan yang
ingin kita definisikan. Karena tidak mungkin
melakukan pengamatan eksperimental dalam jumlah yang tidak terbatas,
analisis harus dilakukan pada populasi
yang terdiri dari sampel-sampel dalam daftar akhir yang karakteristiknya
secara statistik dapat mewakili seluruh
populasi yang diamati.
3.2. Validasi metode prediksi SonReb yang
dipertimbangkan
Pada Bagian ini hubungan yang tercantum pada
Tabel 2 telah diterapkan ke database yang
diasumsikan.
untuk setiap formulasi tunggal, nilai rata-rata
estimasi kekuatan, Rcub, diperoleh
sebagai rata-rata nilai yang berkaitan dengan
estimasi kuat tekan kubik mengenai keseluruhan
database dan
nilai rata -rata R
 4. MODEL PREDIKTIF
YANG DIUSULKAN
model-model baru diusulkan, dengan mengambil keuntungan
dari banyaknya pengumpulan data yang tersedia.
Model yang diusulkan, yang berbeda satu sama lain karena
struktur matematisnya, ditetapkan dengan
melakukan analisis regresi non-linier. Analisis regresi
memungkinkan untuk mengetahui hubungan matematis
 5. KESIMPULAN
Dapat disimpulkan bahwa model prediktif baru untuk evaluasi
kompresif kekuatan beton menggunakan metode Sonreb
memiliki tingkat akurasi yang tinggi dalam memprediksi
kekuatan beton. Oleh karena itu dapat dijadikan solusi
alternatif dalam industri konstruksi. Saran untuk penelitian ini
adalah untuk dilakukan lebih lanjut dengan menerapkan
metode SonReb pada berbagai jenis beton.
SEKIAN DAN
TERIMAKASIH