Anda di halaman 1dari 30

1 TEKNIK PROYEKSI GAMBAR

G a m b a r R a n c a n ga n Ar s i te k tu ral

10
DEFINISI GAMBAR RANCANGAN ARSITEKTUR

Rancangan Arsitektur adalah hasil dari


penyusunan perencanaan (mulai dari proses
pembuatan sampai tahap TOR/Term Of
Reference atau KAK/Kerangka Acuan Kerja
dan perancangan sampai terbentuknya
karya arsitektur, baik untuk proses perizinan
maupun pelaksanaan konstruksi.

Gambar Rancangan Arsitektur adalah


Dokumen Gambar dan Kelengkapannya yang
merupakan hasil pekerjaan perencanaan dan
perancangan yang terdiri dari tahapan pekerjaan
meliputi : konsep rancangan,
perancangan, pengembangan rancangan
dan gambar kerja, penyiapan dokumen
pelaksanaan dan proses pengadaan
pelaksana konstruksi serta pengawasan
berkala.

MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR


11
STANDAR GRAFIS

Dalam penyajian sebuah gambar perancangan arsitektur, ada standar elemen yang harus dipenuhi, hal ini
bertujuan untuk memudahkan user/pembaca gambar dalam menerjemahkan konsep dan rancangan yang
dituangakan ke dalam gambar sehingga dapat dibangun dengan baik dan sesuai dengan standar yang
berlaku. Standar elemen grafis gambar arsitektur tersebut adalah sebagai berikut:

Kop Gambar Judul dan Skala Orientasi Gambar Ketebalan Garis Jenis Garis Leader

Garis Potong Garis Dimensi Teks Dimensi Legenda Ukuran Kertas

12 MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR


KOP GAMBA
R
Kop gambar merupakan bagian pada lembar gambar yang memberikan informasi tentang hal-hal yang

berkaitan dengan pekerjaan konstruksi yang dilakukan dan juga informasi mengenai gambar yang disajikan pada
lembar tersebut. Kop gambar minimal harus memuat informasi sebagai berikut:

Logo Instansi Pengesahan Skala Gambar

Nama proyek (nama kegiatan) Penanggung Jawab Kode Gambar

Jenis gambar (Konseptual/DED) Tenaga Ahli Nomor Lembar

Keterangan proyek Judul Gambar Jumlah Halaman

Persetujuan

Terkait jenis, jumlah dan perletakan kolom penandatanganan dalam dokumen perencanaan teknis yang
berupa persetujuan dan pengesahan, dapat menyesuaikan dengan kebutuhan dan peraturan
administratif di masing-masing unit kerja.

MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR


13
....
. . . . . . . . . . . . . . .. . .
. ..... ... .... . ........ .. .
. ...
CONTOH KOP GAMBA
. . .. . . . .. . .. . .. . . ... .
.. .. . . .
. . . . . .. . . . . . . . . . . . . . . .... .. ........... .
R
. ........... ..





~.,. f.~ ,.
'11 M~IIMI•

t H • U •
__
••• HI

'Jt •
. .
¥Ml•IN
.
. . . .
~ 'I HII •
.

• ~,, ~~~..;~
•• Untuk kolom
• persetujuan dan

• pengesahan boleh

• dicantumkan pada

• setiap KOP gambar dan
• TID boleh tidak. Jika tidak
tercantum pada setiap
kop gambar, minimal
TID kolom persetujuan dan
pengesahan tercantum
pada cover dokumen
perecanaan teknis atau
-_lM~ pada berita acara
NAMA & LOGO
PERUSAHAAN
pengesahan dokumen
lelang. Hal ini
disesuaikan dengan



_TID
.. ....,...._
kebutuhan dan
peraturan
• ---=-
• administratif

• yang berlaku di
• masing-masing unit

• kerja.

• • I



• •
•• I

14 MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
JUDUL DAN SKALA GAMB
AR

Judul dan Skala gambar umumnya terletak dalam satu tempat. Selain terletak pada kop, judul dan skala juga
dituliskan di dalam area gambar kerja. Skala dapat dituliskan dalam bentuk skala angka dan skala batang. Skala
batang selalu dilampirkan agar tidak terjadi kesalahan ketika gambar akan direproduksi ataupun saat gambar
dilihat secara digital. Letak Judul dan Skala Gambar umumnya di bagian bawah kanan atau bagian bawah kiri
dari gambar.

Contoh skala angka dan skala batang

Contoh skala angka dan skala batang

MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR


15
O R I E N T A S I G A M BR
AR

Orientasi gambar merupakan informasi berbentuk mata angin yang berfungsi untuk mengetahui arah bangunan
beserta ruangan yang ada di dalamnya. Orientasi yang umum untuk gambar denah adalah arah Utara berada di

atas objek gambar. Jika pada kenyataannya posisi objek gambar tidak menghadap benar benar ke arah utara,

maka harus ada symbol yang mengindikasikan arah utara sebenarnya.

Contoh simbol orientasi gambar


Contoh simbol orientasi gambar

16 MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR


. . . . . ... .. . ... . .. .. .
. . . . . .. . . .·.·. .... . . . . -: . . . . .. ... . ..·.· . .. .·.·. . .·.·.·
. . ·.-.-:-:··· . . . .._.·.·.·.·
. . . . . . ... . . . . .. . . . . . . . . . . . . .
.
.. ... .. . ... ... .
CONTOH ORIENTASI GAMBAR •


• •
• •• •
• • ••
•• •• • • •
• • ••
• • • • •• •
• • • • ••
• • ••
• • • • • •
•• • •• • • •••
•• • •
• •• •
• •
• •
• •
• •

JIKA GAMBAR
BERORIENTASI
PADA
ARAH UTARA
u

BlockPlan A
Sumber: Dokumen Perencanaan Teknis Direktorat Pengembangan Kawasan
Permukiman
MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
17
.........
. .
. . .. .. .. .. .. . .. .. . . . . . . . . .........
. . . . .. ... . ..
. . .. . .. . .. .. . .. .
..
. .. . . . .
. ..
CONTOH ORIENTASI
GAMBAR

Site Plan

JIKA GAMBAR
BERORIENTAS
I PADA
JALAN UTAMA
PINTU MASUK TAPAK

\
Sumber: Dokumen Perencanaan Teknis Direktorat Pengembangan Kawasan Permukiman

18 MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR


KE T E B A L A N G A
RIS

Ketebalan garis pada gambar teknik


merepresentasikan keutamaan elemen
gambar dan juga, beberapa ketebalan
garis yang tidak sama, akan
meningkatkan keterbacaan. Tabel
disamping merupakan contoh standar
ketebalan garis dalam mm dan
kegunaannya.

Sumber: Standar Informasi dalam Gambar Manual, ITB, 2015

MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR


19
Tabel Jenis dan Ketebalan Garis

KETEBALAN GAR
IS
Untuk gambar gambar

teknik arsitektural, ketebalan

garis dari 0.18, 0.25, 0.35 dan


0.4 adalah cukup untuk
merepresentasikan semua
elemen dan informasi
gambar. Contoh standar jenis
dan ketebalan garis dapat
dilihat pada tabel disamping
(ukuran dalam mm):

Sumber: Standar Informasi dalam Gambar Manual, ITB, 2015

20 MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR


JENIS GA S
RI
Ada beberapa jenis garis yang bisa
merepresentasikan objek‐ objek
tertentu. Umumnya garis menerus
(continuous) digunakan untuk
menggambarkan apapun yang
terlihat. Jenis garis putus putus

(hidden) digunakan untuk

merepresentasikan garis virtual yang


bisa merupakan proyeksi objek
Sumber: Standar Informasi dalam Gambar Manual, ITB, 2015
tertentu, lintasan pergerakan objek
tertentu, atau simbol tertentu.

MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR


21
LEADE
R

Leader merupakan garis yang menghubungkan titik pada suatu elemen gambar dan notasi atau keterangan
terhadap objek tersebut. Leader biasanya berakhir dengan simbol anak panah atau dot. Penggambaran
Leader harus konsisten, apakah bersudut atau lurus. Harap diperhatikan garis Leader agar tidak memotong
dimensi, dan sebaiknya penggambarannya bersudut agar tidak rancu dengan garis objek gambar.

Posisi leader Posisi leader


dekat dengan terlalu jauh
notasi dengan notasi

22 MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR


GARIS POTONG YANG
MENUJUKKAN TERDAPAT
OBJEK TERPOTONG DI GARIS POTONG
ATASNYA
YANG
MENYEMBUNYIKAN
OBJEK DILUAR
GARIS GA R I S P O T O N
G

Garis potong digunakan untuk memotong


dua bagian gambar yang tidak dapat
dipresentasikan secara utuh dalam satu
lembar gambar. Simbol yang lazim dipakai
contohnya adalah garis potong untuk
‘memperpendek’ gambar dinding pada
gambar detail potongan. Tetapi,
umumnya pada gambar detail tidak
digunakan garis potong.

Beberapa contoh tipe garis potong yang sering digunakan


Sumber: Standar Informasi dalam Gambar Manual, ITB,
2015

MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR


23
GARIS DIMEN
SI
TANDA PEMISAH HARUS
MENGGUNAKAN Garis yang menghubungkan antara dua extension
ORIENTASI YANG SAMA
lines dari titik awal dan titik akhir suatu objek yang
diukur. Tanda akhir dimensi bisa berupa anak
panah atau yang lain. Beberapa hal yang penting
untuk diperhatikan adalah:

• konsistensi dalam memberikan symbol


• posisi garis dimensi pada arah horizontal dan
vertical
TANDA PEMISAH • posisi teks dimensi baik dalam arah vertikal
MENGGUNAKAN
ORIENTASI YANG maupun horizontal.
BERBEDA DENGAN TANDA
YANG LAIN

24 MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR


TEK
S
Dalam gambar teknik, jenis teks yang dipergunakan haruslah konsisten untuk keseluruhan gambar. Umumnya, teks untuk
judul, keterangan, notasi adalah capital dan sanserif (huruf teknik) dengan jenis font yang jelas dibaca dan tersedia di
berbagai OS. Setiap gambar baik berupa denah, detail, potongan, tampak, harus memiliki judul. Judul ini harus singkat
dan jelas dengan semua hurufnya adalah capital. Ukuran teks untuk judul adalah relatif, namun ada beberapa ukuran
yang bisa menjadi referensi, yaitu:

• Teks ukuran 18 point adalah


untuk kertas ukuran A0, A1, A2.
• Teks ukuran 14 point adalah
untuk kertas ukuran A4, A3.
• Teks ukuran tinggi 3mm
digunakan untuk dimensi,
keterangan, notasi pada
gambar.
• Teks ukuran tinggi 5mm – 6mm

digunakan untuk subjudul dan judul.


Sumber: Standar Informasi dalam Gambar Manual, ITB, 2015

MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR


25
TEK
S
Beberapa hal yang harus diperhatikan dalam
penulisan teks:

• Tidak boleh menggunakan singkatan pada


judul.
• Teks dan dimensi pada gambar diletakkan
sedemikian rupa sehingga dapat dibaca dari

atas bawah atau dari kanan kiri lembar


‐ ‐
kertas.

Tabel di samping merupakan referensi


beberapa jenis huruf (font) yang biasa
digunakan dalam gambar.

Sumber: Standar Informasi dalam Gambar Manual, ITB, 2015

26 MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR


DIMEN
SI

Dimensi merupakan informasi yang berisikan


ukuran panjang, lebar, tinggi, ketebalan,
kemiringan atau diameter dalam sebuah objek
gambar. Pemberian dimensi harus konsisten
untuk seluruh gambar. Jika ditentukan unit
gambar adalah mm, maka semua angka
dimensi adalah dalam mm, kecuali ada
keterangan yang menunjukkan lain. Demikian
pula dengan angka desimal yang harus
konsisten. Jika ditetapkan angka desimal
adalah dua (0.00) maka hal ini berlaku untuk
keseluruhan dimensi pada gambar.

Umumnya posisi dimensi terletak di luar area objek gambar agar tidak membingungkan. Dimensi dapat terletak
di atas dan di sebelah kanan area objek gambar. Jarak antara objek terluar dengan garis dimensi sekitar 10mm.

MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR


27
LEGEND
A

Legenda merupakan kumpulan informasi yang menunjukkan nama bangunan dan/atau fitur tapak yang penting
dalam suatu gambar yang biasa terdiri dari symbol dan juga teks. Tidak semua gambar harus memuat legenda,
hanya pada gambar-gambar yang dirasa perlu untuk menampilkannya. Umumnya legenda terletak di pojok
kanan/kiri bawah area gambar. Berikut merupakan beberapa contoh legenda pada gambar kerja.

LEGENDA

Legenda

28 MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR


UKURAN KERT
AS
Standar ukuran kertas yang digunakan dalam pencetakan gambar kerja adalah ukuran A3 (297 mm x 420
mm) atau A2 (420 mm x 594 mm), namun jika skala area perencanaan sangat besar ataupun ada gambar-
gambar detail dengan skala khusus yang diperlukan bisa disajikan pada kertas ukuran A1 yaitu 594 mm x 841
mm.

MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR


29
NOTASI
2 G a m b a r R a n c a n ga n Ar s i te k tu
r

30
NOTAS
I
Notasi adalah keterangan dalam bentuk kata, kalimat dan atau angka yang memberikan informasi pelengkap
atas sajian grafis pada gambar. Notasi menyajikan informasi pelengkap yang tidak cukup dijelaskan dengan arsiran material atau
simbol lain dalam gambar. Notasi sendiri terbagi ke dalam beberapa jenis, namun untuk
gambar arsitektural jenis notasi yang biasa digunakan adalah notasi arsitektural, perpipaan dan sanitair,
penerangan dan kelistrikan serta notasi material.

NOTASI NOTASI NOTASI NOTASI MATERIAL


& LANSEKAP
ARSITEKTURAL SANITAIR PENERANGAN Not bol
asi atau sim
Notasi atau simbol yang PERPIPAA &
yang berkaitan
berkaitan dengan N KELISTRIKAN
dengan informasi
informasi pendukung Notasi atau simbol Notasi atau simbol yang
material yang
kejelasan elemen yang berkaitan berkaitan dengan informasi
digunakan pada
arsitektur, seperti dengan informasi sistem
keterangan garis perpipaan dan pencahayaan buatan bangunan dan juga
lansekap, baik
potongan, jendela, pintu, peralatan sanitasi pada dan juga kelistrikan pada
dll bangunan bangunan, seperti softscape ataupun
hardscape.
titik lampu, saklar, dll.

MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR


31
.........
. ..... .... . .
......... . . . . .
. .. . . . . .. . . . . . . . .. ...
. . . .. . . . . . . ........
. . .. . .. . .. .. .. . . . . . . .. . . ..
. . . . . . . . . . . . . . .
. . . . . . . .. .. . . . . . . . . . ....
. .. . ... . ... .. ... . ... ... .. .. ... . . . .. .. . .. . . ..... ...... ... .. .. .. ..... .. . .. ..... . .. . . . . . . . . . .. .
.
. . . . . . . . . . .
. . . .. .. . . . . . . . . .. . . . . . . . ......... . . .. .. . . ..
. . . .. .. .. . . . . . . .. C.. O. .N T O N. O. T. A. S.. A. .R S I T E.K.. T. ..U.R... . . . ... ....
H
.I AL
NOTASI/SIMBOL PINT\J & JENOELA NOTASI/SIMBOL PINT\J & JENOELA
Jenis Oenah Tampak

'-----Double hung J Kaea mati


windows
Double hung ~
wmdo } I I }
w b§;
'-------- AltemaM double -"&5~_'':_:_)tematif ~
"
hung window notasi kusen
pada dinding
Bukaan pada frame wall
Jendela
tingkap
I ~
/ <,
e=
Jendela tingkap Kls1-kis1 Kaea mat,
~
Partisi~
Jendela
geser
Bukaan pada
dinding lapis bata

D .S
=
''(j
Pmtu Pintu geser 2 unit double
(ekstenor) hung windows

Po

~
Bukaan pada dinding pasangan bata s t,f

Il
altem
a

Pintu
(interior) p~ ~------~~~------i::::==:::J Pocket
slld1ngdoor
2 sis,

lIIIl
=----:J I
Pintu geser ~ndooc:===-
Folding
door I
\/ I
Pintu lipat double

Bukaan pada partisl interior


32 MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
CONTOH NOTAS ARSITEKTUR
I AL
SATU DAUN PINTU, DUA DAUN PINTU,
BUKAAN KE DALAM BUKAAN KE DALAM
Arah panah menujukkan arah
potongan
C: potongan bangunan
A-9: referensi nomor gambar SATU DAUN PINTU, DUA DAUN PINTU,
BUKAAN KE LUAR BUKAAN KE LUAR

SATU DAUN PINTU, DUA DAUN PINTU,


INTERIOR INTERIOR

SATU DAUN PINTU, DUA DAUN PINTU,


BUKAAN DUA BUKAAN MASUK
ARAH DAN KELUAR

PINTU KULKAS PINTU GESER

JENIS-JENIS PINTU

JENDELA DOUBLE SATU DAUN


HUNG JENDELA, BUKAAN
KE DALAM

DUA DAUN JENDELA GESER JENDELA,


KANAN KE KIIRI BUKAAN
KELUAR

JENDELA JENDELA GESER


BERPOROS DAN KIRI KE KANAN
BERVENTILASI

JENIS-JENIS JENDELA

MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR


33
CONTOH NOTASI SANITAIR & PERPIP
AAN

Bathtub

34 MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR


CONTOH NOTASI PENERANGAN & KELISTR
IKAN
Notasi/simbol Definisi Notasi/simbol Definisi

Stop kontak (single) Saklar ganda

Stop kontak (double) Peredup (Dimmer


switch)

Stop kontak Lampu gantung


(double) di atas
level worktop
Lampu downlight
Single switched
fused spur
Lampu sorot
adjustable
TV aerial
Lampu sorot
Saklar tunggal
Lampu tiang
Saklar ganda

MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR


35
CONTOH NOTASI PENERANGAN & KELISTR
IKAN
Notasi/simbol Definisi Notasi/simbol Definisi

Titik telefon Lampu tanam pada jalur


darurat

Lampu taman outdoor Lampu tanam linear

Lampu Lampu tanam linear pada


jalur darurat

Ventilasi pasif
Lampu pendar

Mekanikal Ekshaust fan


Lampu dinding

Lampu tanam Lampu dinding

Lampu tanam tabung Lampu dinding tanam

36 MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR


......... .. . ...... .... .. .
. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . ..... . . . . . . . . . . . . . . ..
. . . . . . . . . :-
. . :- . :..... ..... . . ....JJPU
. . :- ....... .
. . . . . . . -: -: -: . .. (, .
. .
. . . . . .. . . . . . .. . . . . . . .. . . . . . . . . . .
. . . . • • : • : • : • : • : • : • • • • : • : • : • : • : • : • • SIGAP HEHBANGUN NEGERI

. . . . . . ... ... . . . . . .. . . C..O. N


...T.. O. N O. T A S M.A T E R I & L A N S E K A
. . . . . . ... H
. . . . I AL P
NOTASI/SIMBOL MATERIAL NOTASI/SIMBOLMATERIAL
Material Denah Tampak Potongan Material Denah Tampak Potongan

Menyamp,ng Panel
Pada denah
tidak
d1ars1r
Framing hmsh,ng
Plasteran Sama seperti
potongan LJ
~MZZMl
Bata
Face

k/l
ZZZZIZZJ
Common
Face I common
Sama sepertJ
denah Strul<lur
BaJa
LI
Potongan serpman

JJJ
I
I

L
Batu Potongan Lembaran \ MenunJukan

t~ serpman
Potongan serpman
metal kontur

J
Beton

Blok
Beton
·
.. . ...

~...'.•..
Sama sepertJ
padadenah

Sama seperti
pada denah
Keramlk
m• Lantai
1111111111

uo~
Tanah
ls,an
berpon
[] ...
Kaea

L Skala besar

J
Skala kecil
11\llflll'lfl~lll! Plywood
Renggang a au padat
Sama seperti lnsulasi
lnsulasi
potongan ~
Papan

MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR


37
......... .......... ......... ......... .......... .. ....... . . .
. . .
. .. ... . .. . .. .. .. .. .. . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
.
. . . . . .
. . . . . . . .. . . . . . . ... .... . . . .. . . .. . .. . . . . . . . . . . .
. . .
. . .
. . .
. . .. . .. . .. .. . . . . . . . . . .. . ..
. .
........ . . . .. . . . .. . . . . .. .. ... ..... . ... . .. .. . . . . . . . ... .. . . . .
. . . . . ..
. . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
. .. . . . .S. M... .A..T. E. R. .I . .& L. .A. .N..S E.K A . ... . .. . .. .. . . .
....... .C. .
O . N T. O .H N O T .
A . . . . . . . . . .. . •
. . NOTASI/SIMBOL I . . .A L P .
NOTASI/SIMBOL MATERIAL
. . •
• •
MATERIAL Kaea
• •
~ 111111111111111; I I I I I • •
Kaea 1111111
Struktural
• • •
Glass block
Bumi I tanah
padat
Materi
berpori
I gravel Batu
1111111 • • • •
1111111 • • • •
Beton
l'i',!{ ·'B · OX2,~ ' o bJ . j
lnsulasi
1 I• • • • •
·.~ e r. ~ ~ • • • •
• • •
.o
111111111111111111
, 0

I•
1: : ..
Precast Beton ringan

BatMsian renggang
1
Spray/foam
• • • •
Finishing
Padat
I• • • • •
Pasangan Batu
• • • •
1 ~m1mm~ii~i Em I

- -
~ ~ ~ I I I I I• • • • •
Bata merah/jerami Common/face . .:1 Firebrick
I I
ubin akustik
I I Keramik ubin-skala besar • • • •
Keramik ubin - skala kecil
pasir
I I I [VVVV
11111111111111111111111111111111 • • •
• 10091000·.1
/
mort
~liji~li1 • • •
• arrpl ~~~
VVJ • • •
• • • •
Concrete block Gypsumblock ester
Structural facing life Karpet I alas lainnya Gypsum wallboard Selubung metal dan

• •
rcut

ston i~li1i~ll
plesteran

• •
• • • e

!i~li1i
Finishing •
• • l"vc;:, "<"
• • • • (:::::::::::::::::::::::j
• • •
• • •
Batu

~ ~~~
~ = = ====
Pl a s

========~
tik R • esilient
,1
plasti
k
: _.

Terrazz
o
.), ,..I. .... "V r- :

• •
Bluestonelsfatel Serpihan Marmer
denah
• • soapstone/flaggi Petunjuk denah dan potongan
Petunjuk partisi
• • •
ng

• •
llo oringAamin asi
Metal
[2~~ I ~ ~ I r----------
• • • ~ ~ 1
1
1
1
• • Aluminium KuningalVperunggu Baja/metal lainnya
Tlang kayu
I ----J Special ftnish face

• • • Petunjuk elevasi
• • .

~-
Kayu I , .... ,
• • • ~~ l:::><::1 1-------1
Tiang metal
I I
-,.' -,'

• •
• • ••
I I I I I I
Finishing Rough Blocking Bat a . ·: '
:
I I
• •
• • ilJDm ~/d4,#a1
-,"
:.:1
:

• Hardboard Plywood - ska la besar Plywood - ska la kecil


Keramik ubin Seton/plaster


Kaea Lembaran metal Shingles/siding
11111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111
~- ~
38 MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
CONTOH NOTASI MATERIAL & LANSE
KAP
LANSEKAP

MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR


39

Anda mungkin juga menyukai