Anda di halaman 1dari 31

PPT

SEJARAH
TUGAS KELOMPOK
PENDUDUKAN JEPANG DI INDONESIA
(HINDIA BELANDA) TERJADI SELAMA
PERANG DUNIA II, DIMULAI PADA MARET
1942 HINGGA AGUSTUS 1945

• Pada Desember 1941, Jepang menyerang


Pangkalan Udara Amerika Serikat di Pearl Harbor
dan wilayah-wilayah Sekutu di Asia Pasifik.
• Pasukan Jepang kemudian melanjutkan serangan
ke wilayah-wilayah Asia Tenggara, termasuk
Hindia Belanda (sekarang Indonesia).
MISI JEPANG

01 02
Misi utama Jepang adalah Hindia Belanda dianggap sebagai
mengamankan sumber daya alam sumber yang kaya akan minyak,
dan memperluas wilayah karet, dan komoditas lainnya yang
kekuasaannya di Asia. penting untuk perang.
PENDUDUKAN DAN
PEMERINTAHAN JEPANG:

• Jepang cepat merebut kendali atas Hindia Belanda dan


menjajahnya.
• Pemerintah Hindia Belanda diambil alih oleh pemerintah
pendudukan Jepang.
• Jepang membentuk pemerintahan yang disebut "Dai
Nippon Teikoku Nettou Kousa" atau "Pemerintahan
Militer Jepang."
PERLAWANAN DAN
REPRESI:
01 02
Pendudukan Jepang berakhir pada Pendudukan Jepang berakhir pada
Agustus 1945 setelah Jepang Agustus 1945 setelah Jepang
menyerah kepada Sekutu menyerah kepada Sekutu
PENINGGALAN
DAN DAMPAK:
01 02
Pendidikan nasionalisme tumbuh eninggalan ini memainkan peran
selama pendudukan Jepang. penting dalam perjuangan
kemerdekaan Indonesia setelah
Perang Dunia II berakhir.
PERISTIWA-PERISTIWA SEKITAR PROKLAMASI
KEMERDEKAAN INDONESIA PADA TANGGAL 17
AGUSTUS 1945 ADALAH MOMEN KUNCI DALAM
SEJARAH INDONESIA.

onferensi Meja Bundar (KMB):


• Konferensi Meja Bundar merupakan konferensi diplomatik
antara pihak Indonesia dan Belanda yang berlangsung di Den
Haag, Belanda, pada 23 Agustus 1949.
• KMB menghasilkan kesepakatan yang mengakui kemerdekaan
Indonesia secara de facto, meskipun secara de jure, kedaulatan
Indonesia diakui oleh Belanda pada 27 Desember 1949.
PROKLAMASI KEMERDEKAAN
(17 AGUSTUS 1945):

• Pada 17 Agustus 1945, Soekarno dan Mohammad Hatta, dua


pemimpin nasional Indonesia, memproklamasikan kemerdekaan
Indonesia di Jakarta.
• Proklamasi ini diikuti dengan pembentukan Pemerintah Darurat
Republik Indonesia (PDRI).
CONCLUSION
Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur
adipiscing elit. Suspendisse quis enim
pretium, bibendum ante ullamcorper,
tincidunt augue. Nunc sed lorem aliquam,
malesuada lectus eu, placerat lorem. Proin at
aliquet sapien, vitae elementum mi.
PERLAWANAN TERHADAP
SEKUTU DAN BELANDA:

• setelah proklamasi, terjadi pertempuran antara pasukan Indonesia dengan pasukan


Sekutu (terutama Inggris) dan Belanda yang berusaha mengembalikan kendali
kolonial.
• Salah satu konflik terbesar adalah Agresi Militer Belanda I (21 Juli 1947 - 5 Agustus
1947) dan Agresi Militer Belanda II (19 Desember 1948 - 5 Januari 1949).
NEGOSIASI
LINGGARJATI:
• Pada 1947, terjadi negosiasi antara Indonesia dan
Belanda di Linggarjati, yang menghasilkan
Persetujuan Linggarjati pada 25 Maret 1947.
• Persetujuan ini mengakui de facto kemerdekaan
Indonesia di bawah bentuk negara federal yang
tergabung dalam Republik Indonesia Serikat (RIS).
PERTEMPURAN AMBARAWA
DAN SURABAYA

ambarawa surabaya
Pertempuran ini terjadi pada 20 Salah satu pertempuran terbesar pasca-
Desember 1945 antara pasukan proklamasi terjadi di Surabaya pada November
Indonesia dan pasukan Belanda di 1945, dikenal sebagai Pertempuran Surabaya, di
Ambarawa, Jawa Tengah mana pasukan Indonesia melawan pasukan
Inggris dan Belanda.
PEMBENTUKAN PEMERINTAHAN INDONESIA
TERJADI PADA SIDANG PPKI (PANITIA PERSIAPAN
KEMERDEKAAN INDONESIA) PADA TAHUN 1945,
BUKAN 1985.

• Sidang PPKI, yang diadakan antara 18


hingga 22 Agustus 1945 di Jakarta, adalah
forum utama di mana pembentukan
pemerintahan Indonesia diputuskan.
• PPKI dibentuk pada 7 Agustus 1945 melalui
Keputusan Presiden (Kepres) No. 4/1945.
PENETAPAN PEMBAGIAN
KEMENTERIAN
• Pembagian kementerian-kementerian
untuk mengelola berbagai sektor
pemerintahan juga diatur dalam sidang
ini.
• Mohammad Hatta juga diangkat sebagai
Perdana Menteri dan Menteri Keuangan.
PEMBENTUKAN
BPUPKI:
• Sebelum PPKI, terdapat Badan Penyelidik Usaha-Usaha Persiapan
Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI) yang berfungsi menyiapkan
rancangan dasar negara dan konstitusi.
• BPUPKI telah mengadakan beberapa sidang sebelumnya untuk
mempersiapkan kebijakan-kebijakan dasar.
PENETAPAN UUD 1945:

• Pembukaan UUD 1945, yang dikenal sebagai Pembukaan Pancasila, juga disusun
dalam Sidang PPKI.
• Pembukaan ini mengandung nilai-nilai Pancasila sebagai dasar filsafat negara.

• Selain pembentukan pemerintahan, Sidang PPKI juga mengambil langkah-langkah


lain, termasuk menghadapi tantangan dan ancaman dari berbagai pihak yang tidak
mengakui kemerdekaan Indonesia.
DUKUNGAN DAN REAKSI
RAKYAT INDONESIA
TERHADAP PROKLAMASI
KEMERDEKAAN

Bentuk-Bentuk Perlawanan Lokal:


• Di berbagai daerah di Indonesia, muncul
kelompok-kelompok pejuang dan pemberontak
yang berusaha melawan penjajahan asing dan
membela kemerdekaan.
DUKUNGAN DARI TOKOH-TOKOH
NASIONAL DAN PARTISIPASI
PEREMPUAN
• Banyak tokoh nasional, seperti Soekarno, Mohammad Hatta, dan lainnya, memberikan dukungan
penuh terhadap proklamasi kemerdekaan.
• Mereka memainkan peran penting dalam memimpin perjuangan kemerdekaan dan membentuk
pemerintahan Indonesia yang baru.

• Perempuan Indonesia juga aktif terlibat dalam perjuangan kemerdekaan, baik


sebagai pejuang di medan perang, penyandang pesan rahasia, atau dalam
mendukung perjuangan secara moral dan materi.
PARTISIPASI MASSA DAN
PERAN MEDIA MASSA
• Rakyat Indonesia dari berbagai lapisan masyarakat secara aktif terlibat dalam upaya
memproklamasikan dan mempertahankan kemerdekaan.
• Massa rakyat bergabung dalam berbagai pergerakan perlawanan melawan
pendudukan asing.

• Media massa, meskipun terbatas pada waktu itu, memiliki peran penting dalam
menyebarkan berita dan semangat kemerdekaan.
• Radio menjadi alat komunikasi yang vital untuk menyampaikan pesan-pesan
penting kepada rakyat.
Dengan dukungan dan reaksi positif dari rakyat Indonesia,
perjuangan kemerdekaan berhasil membangun fondasi untuk
negara Indonesia yang merdeka dan berdaulat. Semangat dan
perjuangan rakyat pada periode ini menjadi bagian integral dari
identitas nasional Indonesia.
SISTEM PEMERINTAHAN
INDONESIA PADA MASA AWAL
KEMERDEKAAN
Presidensial:
• Sistem pemerintahan awal Indonesia mengadopsi model
presidensial, di mana kepala negara dan kepala
pemerintahan dijabat oleh satu orang, yaitu Presiden.
• Soekarno terpilih sebagai Presiden pertama Indonesia,
sedangkan Mohammad Hatta sebagai Wakil Presiden.
PEMBENTUKAN
PEMERINTAHAN
SEMENTARA:
• Setelah proklamasi, dibentuk Pemerintahan Darurat Republik
Indonesia (PDRI) sebagai badan eksekutif sementara yang
bertugas mengatur pemerintahan.
• PDRI dipimpin oleh Soekarno sebagai Presiden dan Mohammad
Hatta sebagai Wakil Presiden.
Badan Penyelidik Usaha-Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI):
• Sebelum proklamasi, BPUPKI telah dibentuk pada 1 Maret 1945. BPUPKI bertugas merancang
konstitusi dan mengatur persiapan kemerdekaan.
• BPUPKI mengadakan beberapa sidang untuk merumuskan ide-ide dasar negara dan konstitusi.

Pembentukan Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI):


• Setelah proklamasi, BPUPKI bermetamorfosis menjadi PPKI yang memiliki peran penting dalam
menentukan struktur pemerintahan dan meratifikasi proklamasi.
• PPKI membentuk pemerintahan sementara yang lebih terstruktur dan memilih Soekarno sebagai Presiden
dan Mohammad Hatta sebagai Wakil Presiden.
• Pembentukan Kabinet:
⚬ PPKI membentuk kabinet yang pertama, yang dikenal sebagai Kabinet Negara Indonesia, pada
tanggal 19 Agustus 1945.
⚬ Kabinet ini diisi oleh tokoh-tokoh nasional yang berkomitmen pada perjuangan kemerdekaan.
• Pancasila sebagai Dasar Negara:
⚬ Pancasila diterima sebagai dasar negara, dan Pembukaan UUD 1945 mencantumkan lima sila
Pancasila sebagai panduan berbangsa dan bernegara.
⚬ Pancasila menjadi ideologi negara yang harus dijunjung tinggi oleh setiap warga negara.
• UUD 1945:
• UUD 1945 disahkan pada 18 Agustus 1945. Dokumen ini menyusun kerangka dasar negara dan
menjelaskan hak-hak dasar warga negara.
• UUD 1945 telah mengalami beberapa perubahan sepanjang sejarah Indonesia, namun versi aslinya
masih diakui sebagai dasar hukum negara.
• Konflik dengan Belanda:
• Meskipun Indonesia telah memproklamasikan kemerdekaannya, Belanda masih mencoba untuk
mengembalikan kekuasaannya di Indonesia. Ini menyebabkan konflik bersenjata dan perjuangan
diplomatis yang berkepanjangan.
PROKLAMASI KEMERDEKAAN
INDONESIA DAN PERANG DUNIA II

Proklamasi Kemerdekaan Indonesia dan Perang


Dunia II, bersama-sama membentuk landasan
sejarah Indonesia sebagai negara merdeka dan
mengakhiri era penjajahan kolonial di wilayah ini.
Proklamasi Kemerdekaan Indonesia (17 Agustus
1945
• Latar Belakang:
• Proklamasi Kemerdekaan Indonesia terjadi setelah berakhirnya pendudukan Jepang di Indonesia
pada akhir Perang Dunia II.
• Pada saat itu, kekosongan kekuasaan muncul, dan rakyat Indonesia ingin memanfaatkan momen
tersebut untuk mendeklarasikan kemerdekaan.
• Waktu dan Tempat:
• Proklamasi Kemerdekaan diumumkan oleh Soekarno dan Mohammad Hatta pada tanggal 17
Agustus 1945 di Jakarta, di rumah Soekarno, yang sekarang dikenal sebagai Istana Merdeka.
Keterkaitan dengan Perang Dunia II

• Pendudukan Jepang:
• Sebelum Proklamasi Kemerdekaan, Indonesia berada di bawah pemerintahan pendudukan
Jepang selama Perang Dunia II.
• Jepang menduduki Hindia Belanda pada tahun 1942 dan menggantikan pemerintahan
Belanda.
• Perubahan Sosial dan Ekonomi:
• Pendudukan Jepang membawa perubahan sosial dan ekonomi di Indonesia, termasuk dalam
hal pendidikan dan bahasa.
• Pasca-Perang Dunia II, Indonesia mencari jalan untuk mendirikan negara yang merdeka dan
berdaulat.
• Pengaruh Ideologi Kemerdekaan:
• Semangat kemerdekaan yang muncul dari perubahan global akibat Perang Dunia II memotivasi para pemimpin
Indonesia untuk mencapai kemerdekaan.
• Konflik dengan Belanda:
• Setelah proklamasi, Indonesia menghadapi konflik dengan Belanda yang mencoba mengembalikan kendali
kolonial mereka.
• Konflik ini melibatkan perang bersenjata dan serangkaian perundingan internasional.
• Pengakuan Kedaulatan:
• Pengakuan kedaulatan Indonesia terjadi setelah Konferensi Meja Bundar (KMB) pada Desember 1949, yang
menandai pengakuan resmi Belanda terhadap kemerdekaan Indonesia.
THANK
YOU
THANK
YOU

Anda mungkin juga menyukai