Analisa Jaringan

(Network Planning)
 Pembahasan

 Network Planning diperlukan untuk koordinasi dan

pengurutan aktivitas proyek yang kompleks, saling
berhubungan dan saling tergantung satu sama lain
 Bertujuan agar perencanaan dan pengawasan semua
aktivitas dapat dilakukan secara sistematis sehingga dapat
diperoleh efisiensi kerja.
 Jenisnya:
• (1) CPM (Critical Path Method)
• (2) PERT (Project Evaluation and Review Technique)
 Jenis Teknik Analisa Network

 Jaringan Metode Jalur Kritis (CPM)

Memperkirakan waktu pengerjaan proyek dengan cara pasti
atau menggunakan teknik penentuan (deterministic)

 Analisis PERT
Memperkirakan waktu pengerjaan proyek dengan cara
kemungkinan (probabilistic)
 Lambang dalam Pembuatan
Network
1.
Anak panah (Arrow), menyatakan aktivitas (Activity). Panjang anak
panah tidak mempunyai arti khusus. Pada umumnya diberi kode huruf
(A, B,…) atau (a,b…)

2.
Lingkaran kecil atau node, menyatakan kejadian (Event). Kejadian
diartikan sebagai awal atau akhir suatu aktivitas. Umumya diberi kode
angka (1,2,…)

3.
Anak panah terputus-putus, menyatakan aktivitas semu atau dummy.
 Hal yg Perlu Diperhatikan dalam
Analisa Network
 Sebelum aktivitas dimulai, semua aktivitas yg mendahuluinya
harus sudah selesai dikerjakan

 Nodes (lingkaran kejadian) dengan nomor yang lebih kecil

diletakkan di awal anak panah sedang pada akhir anak panah
diberi nomor yang lebih besar

 Dua buah kejadian (events) hanya bisa dihubungkan oleh

satu aktivitas (activity)
 Ketentuan dalam Network

1
A 2
B 3

Aktivitas B hanya dapat dimulai jika aktivitas A telah selesai

1 A
C
B 3 4
2

Aktivitas C hanya dapat dimulai jika aktivitas A dan B telah selesai

 Contoh Network Sederhana

Event Event
Activity
1 2

Membersihkan/
Menghapus
Whiteboard
Whiteboard Kotor
Bersih
 Dummy Activity

Adalah aktivitas yang tidak membutuhkan waktu dan biaya.

Contoh:
Aktivitas A. Membuat bagian bawah
B. Membuat bagian atas
C. Merakit sepatu

A C
1 3 4
B
Dummy
2
 Contoh: Proyek Pembuatan Rumah

Aktivitas Pendahulu Waktu

Aktivitas Deskripsi
(predecessor) (bulan)
A Mendesain Rumah - 2
B Meletakan Pondasi A 2
C Memesan Bahan Bangunan A 1
D Membangun Rumah B,C 6
E Memilih Cat Rumah D 1
F Memilih Perabot Rumah D 3
G Mengecat Rumah E 1
H Mengisi Perabot Rumah F,G 1
 Jawab: Network Pembuatan Rumah

3
6
B Dummy E G
2 1 1
A C D F H
1 2 4 5 7 8
2 1 6 3 1

 JALUR
Satu rangkaian aktivitas dari awal sampai dengan akhir proyek

 JALUR KRITIS
Jalur yang jumlah “waktu” penyelesaian aktivitasnya paling besar
 Jalur Kritis Proyek Pembuatan
Rumah

3 6 7 8
G H
4 11 1 13 1 14
B Dummy E
2 0 1
F
1 A 2 C 4 D 5 3
0 2 2 1 4 6 10
 3 6 7 8
G H
4 4 11 12 1 13 13 1 14 14
B Dummy E
2 0 1
F
1 A 2 C 4 D 5
3
0 0 2 2 2 1 4 4 6 10 10

JALUR KRITIS : A, B, D, F, H
WAKTU KRITIS : 14 bulan
 Istilah dalam Analisa Network

1. ES (Earliest Start Time)

Waktu TERCEPAT untuk MEMULAI suatu aktivitas dalam waktu normal
tanpa mengganggu aktivitas yang lain.

ES (A) =0
ES (B) =2
ES (C) =2
ES (D) =4
ES (E) = 10
ES (F) = 10
ES (G) = 11
ES (H) = 13
2. EF (Earliest Finish Time)
Waktu TERCEPAT untuk MENYELESAIKAN suatu aktivitas dalam
waktu normal tanpa mengganggu aktivitas yang lain.

EF (A) =2
EF (B) =4
EF (C) =3
EF (D) = 10
EF (E) = 11
EF (F) = 13
EF (G) = 12
EF (H) = 14
3. LS (Latest Start Time)
Waktu TERLAMA untuk MEMULAI suatu aktivitas dalam waktu
normal tanpa mengganggu aktivitas yang lain.

LS (A) =0
LS (B) =2
LS (C) =3
LS (D) =4
LS (E) = 10
LS (F) = 10
LS (G) = 12
LS (H) = 13
4. LF (Latest Finish Time)
Waktu TERLAMA untuk MENYELESAIKAN suatu aktivitas dalam
waktu normal tanpa mengganggu aktivitas yang lain.

LF(A) =2
LF(B) =4
LF(C) =4
LF(D) = 10
LF(E) = 11
LF(F) = 13
LF(G) = 13
LF(H) = 14
 Analisis PERT
• Dalam analis CPM untuk membangun sebuah rumah, estimasi
waktu seluruh aktivitas berupa nilai tunggal

• Asumsi CPM waktu aktivitas diketahui secara pasti (dapat

ditentukan)

• Sebagai Alternatif CPM digunakan analisa PERT dengan

menggunakan waktu aktivitas yang bersifat probabilistik
Dalam jaringan PERT ditetapkan 3 waktu estimasi :
• Waktu optimis (a)
Waktu terpendek untuk menyelesaikan suatu aktivitas

• Waktu normal (m)

Waktu normal (sesuai jadwal) untuk menyelesaikan suatu
aktivitas

• Waktu pesimis (b)

Waktu terlama yang dibutuhkan untuk menyelesaikan suatu
aktivitas
Contoh: Proyek Pemasangan Sistem
Informasi Pemesanan
Estimasi Waktu (hari)
Aktivitas Deskripsi Predecessor
a m b
A Intalasi Peralatan - 5 8 17
B Pengujian Peralatan - 7 10 13
C Uji Manual A 3 5 7
D Pelatihan Sistem A 1 3 5
E Percobaan Peralatan B 4 6 8
F Percobaan Terakhir C,E 3 4 5
Rata-rata (waktu yang diperkirakan): te = a + 4m + b
6

2
Varians : v = b - a
6
 Estimasi Waktu (minggu)
Rata-rata Varians
Aktivitas Predecessor
a m b (te) (v)

A - 5 8 17 9 4
B - 7 10 13 10 1
C A 3 5 7 5 0.44
D A 1 3 5 3 0.44
E B 4 6 8 6 0.44
F C,E 3 4 5 4 0.11
 D
2 3 5
A C F
9 5 4
1 4
B E
10 6
3
 2 D
3 5
9 11
A C 20 20
9 5 F
4
1 4

0 0 B 16 16
E
10 3 6
10 10

JALUR KRITIS : B, E, F
WAKTU KRITIS : 20 hari
VARIANS : 1 + 0,44 + 0,11 =1,55
 Kasus: Proyek Desain Notebook

Aktivitas Pendahulu Waktu

Aktivitas Deskripsi
(predecessor) (minggu)
A Mendesain Notebook - 21
B Meletakan Prototype A 5
C Mengevaluasi Peralatan A 7
D Menguji Prototype B 2
Menulis Laporan Evaluasi
E C, D 5
Peralatan
Menulis Laporan Metode yg
F C, D 8
digunakan
G Menulis Final Report E, F 2
 Hopes…..

Jangan pernah berhenti berharap. Karena

kebahagiaan adalah milik mereka yang berharap,
meskipun mereka pernah kecewa sebelumnya.