Anda di halaman 1dari 15

“ Add your company slogan ”

MINYAK ATSIRI

LOGO
DEFINISI MINYAK ATSIRI
 Minyak atsiri yang dalam bahasa lain disebut
essential oil atau essences adalah suatu zat
yang berkonsentrasi tinggi yang diekstrak dari
berbagai macam bagian tumbuhan yang
memiliki aroma.
 Metabolit Sekunder dari tanaman/hewan
 Zat yang memiliki aroma dengan konsentrasi
tinggi yang dapat menguap dengan mudah
 Bukan Minyak Makan (non edible oil)
SUMBER-SUMBER DI ALAM

 Tanaman dan Hewan


 Bagian Akar : akar wangi
 Bagian Batang : cendana, gaharu
 Bagian Kulit Batang : kayu manis
 Bagian Daun : cengkeh, nilam,
pepermint, kemangi dll
 Bagian Bunga : kenanga, melati,
cengkeh dll.
 Bagian Buah : pala, lemon dll
 Bagian Biji : seledri, anggur dll
 minyak atsiri juga dapat diperoleh dengan
cara lain, seperti dengan cara ekstraksi
dengan menggunakan pelarut organik
maupun dengan cara dipress atau
dikempa dan secara enzimatik
 Minyak atsiri merupakan bahan yang
sangat kompleks yang terdiri dari ratusan
sampai ribuan unsur kimia yang berbeda.
 Rata-rata minyak atsiri berisi 80-400 unsur
kimia yang diketahui. Beberapa minyak
bahkan mengandung lebih, yang
semuanya itu memiliki kontribusi dalam
efek terapi.
KEGUNAAN DALAM INDUSTRI

 Industri parfum (kenanga,


mawar, melati dll)
 Obat-obatan (cengkeh, kayu
putih, anise dll.)
 Bumbu makanan (vanili, alicin
dll).
 Industri pewarna (turmeric
untuk batik)
Minyak atsiri

Minyak dengan Minyak dengan volume


volume besar, kecil yang biasanya
biasanya didestilasi didestilasi dari buah,
dari bagian daun, biji, dan tunas, serta
misalnya bunga. Misalnya :
lemongrass, cengkeh, pala dan
citronella, dan daun ketumbar
kayu manis.
Dari segi kemudahan pemisahan

Minyak atsiri dapat dibagi menjadi dua


kelompok.
 Pertama, minyak atsiri yang dengan
mudah dapat dipisahkan menjadi
komponen-komponen atau penyusun
murninya.
Contoh kelompok pertama adalah: minyak
sereh, minyak daun cengkeh, minyak
permen, dan minyak terpentin.
 Komponen-komponen ini dapat menjadi
bahan dasar untuk diproses menjadi
produk -produk lain.
 Biasanya komponen utama yang terdapat
dalam minyak atsiri tersebut dipisahkan
atau diisolasi dengan penyulingan
bertingkat atau dengan proses kimia yang
sederhana.
 Kedua adalah minyak atsiri yang sukar
dipisahkan menjadi komponen murninya.
Contoh adalah: minyak akar wangi, minyak
kenanga, dan minyak nilam.
 Lazimnya minyak atsiri tersebut langsung
dapat digunakan, tanpa diisolasi
komponen-komponennya, sebagai pewangi
berbagai produk
Beberapa Minyak Atsiri Utama Indonesia

 a. Minyak Atsiri Sirih


 b. Minyak Atsiri Bunga Kenanga
 c. Minyak Atsiri Jahe
 d. Minyak Atsiri Cengkeh
 e. Minyak Atsiri Nilam
 f. Minyak Kayu Putih
 g. Minyak Kayu Manis
 h. Minyak Atsiri Pala
TEKNOLOGI PROSESING
Pemanenan
 Harus tepat waktu pemanenan dan cara
penanganannya.
Pengeringan
 Pengeringan daun dalam tempat teduh atau sebagian
teduh akan menurunkan jumlah minyak yang hilang
Ekstraksi
 Minyak atsiri diekstrak dengan beberapa metode
dan metode-metode tersebut dipilih berdasarkan
jenis dari bahan pertanian yang digunakan dan
minyak apa yang diekstrak
Penyaringan
Penyimpanan
Minyak sebaiknya disimpan dalam botol kaca yang
gelap atau tangki stainless steel.
 Destilasi/penyulingan
Destilasi merubah cairan yang mudah
menguap menjadi uap dan kemudian
mengkondensasi uap kembali menjadi
cairan.
 Expression Extraction
Dalam metode ini tidak ada panas yang
terlibat. Minyak dirubah dari bahan dengan
tekanan mekanik yang besar.
 Solvent extraction.
Menggunakan bahan pelarut seperti
heksana
“ Add your company slogan ”

LOGO

Anda mungkin juga menyukai