Anda di halaman 1dari 19

PENJUALAN ANGSURAN

SOAL 2
 PT Osaka telah membeli sebuah tanah di daerah Jakarta dengan
harga perolehan Rp. 170.000.000,00. di samping itu PT Osaka juga
membayar biaya-biaya lainnya seharga Rp. 10.000.000,00
 Pada tanggal 1 Mei 2019, PT Handoko membeli tanah tersebut
seharga Rp. 240.000.000,00. PT Handoko membayar uang muka
sebesar Rp. 40.000.000,00 dan sisanya akan dibayar angsuran
sebanyak 10 kali setengah tahunan, setiap kali angsuran Rp.
20.000.000,00. PT Osaka mengenakan bunga 18% pertahun
terhadap sisa angsuran. Komisi dan beban penjualan dibayar tunai
sebesar 2% dari harga jual. Periode akuntansi perusahaan sama
dengan tahun fiskal.
 Diminta : Catatlah transaksi-transasksi tersebut ke dalam jurnal
untuk tahun 2019 dan 2020, dengan menggunakan metode:
◦ Laba kotor diakui pada saat penjualan
◦ Laba kotor diakui sejalan dengan realisasi penerimaan kas
A. Laba kotor diakui pada saat penjualan

1 Mei 2019
•Penjualan tanah dengan harga jual
Piutang usaha angsuran Rp. 240.000.000,00
Tanah Rp. 180.000.000,00
Laba atas penjualan tanah Rp. 60.000.000,00

•Penerimaan uang muka


Kas Rp. 40.000.000,00
Piutang usaha angsuran Rp. 40.000.000,00

•Dibayar komisi dan beban penjualan (2% x Rp. 240.000.000,00)

Beban komisi dan penjualan Rp. 4.800.000,00


Kas Rp. 4.800.000,00
1 November 2019 (Angsuran 1)

•Dibayar angsuran pertama dan bunga (6/12 x 18% x Rp.


200.000.000,00)= Rp 18.000.000
Kas Rp. 38.000.000,00
Piutang usaha angsuran Rp. 20.000.000,00
Pendapatan bunga Rp. 18.000.000,00

31 Desember 2019
Jurnal penyesuaian bunga (2/12 x 18% x Rp. 180.000.000)= Rp
5.400.000
Piutang Bunga Rp. 5.400.000,00
Pendapatan bunga Rp. 5.400.000,00

Realisasi Laba kotor


Tidak ada jurnal
Ayat jurnal penutup

Laba atas penjualan tanah Rp. 60.000.000,00


Pendapatan bunga Rp. 23.400.000,00
Beban komisi dan penjualan Rp. 4.800.000,00
Ikhtisar Rugi/Laba Rp. 78.600.000,00

1 Januari 2020
Ayat jurnal pembalik
Pendapatan bunga Rp. 5.400.000,00
Piutang bunga Rp. 5.400.000,00

1 Mei 2020 ( Angsuran Ke 2 )


•Penerimaan angsuran dan bunga (6/12 x 18% x Rp. 180.000.000,00)
Kas Rp. 36.200.000,00
Piutang usaha angsuran Rp. 20.000.000,00
Pendapatan bunga Rp. 16.200.000,00
1 November 2020 9Anguran Ke 3)

•Penerimaan angsuran dan bunga (6/12 x 18% x Rp. 160.000.000,00)

Kas Rp. 34.400.000,00


Piutang usaha angsuran Rp. 20.000.000,00
Pendapatan bunga Rp. 14.400.000,00

31 Desember 2020
•Ayat jurnal penyesuaian bunga (2/12 x 18% x 140.000.000,00)
Piutang bunga Rp. 4.200.000,00
Pendapatan bunga Rp. 4.200.000,00
•Realisasi laba kotor
Tidak ada jurnal
•Ayat jurnal penutup
Pendapatan bunga Rp. 29.400.000,00
Ikhtisar rugi laba Rp. 29.400.000,00
B. Laba kotor diakui sejalan dengan penerimaan kas

1 Mei 2019

Penjualan tanah seharga Rp. 240.000.000,00

Piutang usaha angsuran Rp. 240.000.000,00


Tanah Rp. 180.000.000,00
Laba kotor yang belum direalisasi Rp. 60.000.000,00

Penerimaan uang muka

Kas Rp. 40.000.000,00


Piutang usaha angsuran Rp. 40.000.000,00

Dibayar komisi dan beban penjualan (2% x Rp. 240.000.000,00)

Beban komisi dan penjualan Rp. 4.800.000,00


Kas Rp. 4.800.000,00
1 November 2019
•Dibayar angsuran pertama dan bunga (6/12 x 18% x Rp. 200.000.000,00)
Kas Rp. 38.000.000,00
Piutang usaha angsuran Rp. 20.000.000,00
Pendapatan bunga Rp. 18.000.000,00

31 Desember 2019
•Jurnal penyesuaian bunga (2/12 x 18% x Rp.180.000.000,00)
Piutang bunga Rp. 5.400.000,00
Pendapatan bunga Rp. 5.400.000,00
•Realisasi Laba kotor
Laba kotor yang belum direalisasi Rp. 15.000.000,00
Laba kotor direalisasi Rp. 15.000.000,00
•Ayat jurnal penutup
Laba Kotor direalisasi Rp. 15.000.000,00
Pendapatan bunga Rp. 23.400.000,00
Beban komisi dan penjualan Rp. 4.800.000,00
Ikhtisar rugi/laba Rp. 33.600.000,00
1 Januari 2020
•Ayat jurnal pembalik
Pendapatan bunga Rp. 5.400.000,00
Piutang bunga Rp. 5.400.000,00

1 Mei 2020
•Penerimaan angsuran dan bunga (6/12 x 18% x Rp. 180.000.000,00)
Kas Rp. 36.200.000,00
Piutang usaha angsuran Rp. 20.000.000,00
Pendapatan bunga Rp. 16.200.000,00

1 November 2020
•Penerimaan angsuran dan bunga (6/12 x 18% x Rp. 160.000.000,00)
Kas Rp. 34.400.000,00
Piutang usaha angsuran Rp. 20.000.000,00
Pendapatan bunga Rp. 14.400.000,00
31 Desember 2020

•Ayat jurnal penyesuaian bunga (2/12 x 18% x Rp. 140.000.000,00)


Piutang bunga Rp. 4.200.000,00
Pendapatan bunga Rp. 4.200.000,00

•Realisasi laba kotor (6/24x Rp.40.000.000,00)


Laba kotor yang belum direalisasiRp. 10.000.000,00
Laba kotor direalisasi Rp. 10.000.000,00

•Ayat jurnal penutup


Laba kotor direalisasi Rp. 10.000.000,00
Pendapatan bunga Rp. 29.400.000,00
Iktisar rugi/laba Rp. 39.400.000,00
SOAL 2
 PT Bahtera telah membeli sebuah tanah di daerah Jakarta dengan
harga perolehan Rp. 190.000.000,00. di samping itu PT Bahtera juga
membayar biaya-biaya lainnya seharga Rp. 10.000.000,00
 Pada tanggal 1 April 2021 PT Halmahera membeli tanah tersebut
seharga Rp. 280.000.000,00. PT Halmahera membayar uang muka
sebesar Rp. 30.000.000,00 dan sisanya akan dibayar angsuran
sebanyak 10 kali setengah tahunan, setiap kali angsuran Rp.
25.000.000,00. PT Bahtera mengenakan bunga 15% pertahun
terhadap sisa angsuran. Komisi dan beban penjualan dibayar tunai
sebesar 2.5% dari harga jual. Periode akuntansi perusahaan sama
dengan tahun fiskal.
Diminta :
Catatlah transaksi-transasksi tersebut ke dalam jurnal untuk tahun
2021 dan 2022 dengan menggunakan metode:
1. Laba kotor diakui pada saat penjualan
2. Laba kotor diakui sejalan dengan realisasi penerimaan kas
SOAL 3
 PT Bintang telah membeli sebuah tanah di daerah Pekanbaru
Riau dengan harga perolehan Rp. 135.000.000,00. di
samping itu PT Bintang juga membayar biaya-biaya lainnya
seharga Rp. 15.000.000,00
 Pada tanggal 1 Juni 2021, PT Rembulan membeli tanah
tersebut seharga Rp. 200.000.000,00. PT Rembulan
membayar uang muka sebesar Rp. 20.000.000,00 dan
sisanya akan dibayar angsuran sebanyak 10 kali setengah
tahunan, setiap kali angsuran Rp. 18.000.000,00. PT Bintang
mengenakan bunga 12% pertahun terhadap sisa angsuran.
Komisi dan beban penjualan dibayar tunai sebesar 2.5% dari
harga jual. Taahun buku sama dengan tahun fiskal.
 Diminta :
 Catatlah transaksi-transasksi tersebut ke dalam jurnal untuk
tahun 2021 dan 2022, dengan menggunakan metode:
 Laba kotor diakui pada saat penjualan
 Laba kotor diakui sejalan dengan realisasi penerimaan kas
SOAL 4
 Tanah di Sulawesi akan dibeli oleh PT Gadifs. Tanah tersebut
memiliki harga beli Rp. 300.000.000,00 (dengan surat-surat).
PT Gadifs membeli tanah tersebut tanggal 1 Maret 2020
seharga Rp. 400.000.000, dengan metode cicilan yang
mengakui laba kotor pada saat penjualan. PT Gadifs juga
membayar uang muka sebesar Rp. 100.000.000,00 dan
sisanya diangsur 10 kali setengah tahunan dan atas angsuran
tersebut dikenakan bunga 12%. Untuk beban komisi
penjualan PT Surken membayar Rp. 10.000.000,00.
 Diminta :
◦ Hitung penjualan dan jurnal untuk tahun 2020.
◦ Dan tahun 2019 dan 2020 dengan metode proporsional
dan Buat jurnal
SOAL 5
 Bangunan milik PT Mitra di Sumatera berharga pokok Rp.
185.000.000,00 dan akan dibeli oleh PT Halimun Lampung
pada tanggal 1 Juni 2021 seharga Rp. 250.000.000,00.
Disamping itu PT Mitra membayar komisi dan beban
penjualan sebesar 1,5 % dari harga jual. Rencananya
penjualan akan menggunakan metode cicilan yang mangakui
laba kotor sejalan dengan penerimaan kas, PT Halimun akan
mencicil 3 bulan sekali sebanyak 8 kali cicilan dan PT Mitra
mengenakan bunga sebesar 12% atas cicilan tersebut serta PT
Halimun telah membayar Rp. 50.000.000,00. Sebelumnya PT
Mitra juga telah membayar Rp. 15.000.000,00 untuk biaya
pengurusan Bangunan tersebut.
 Diminta :
 Hitung penjualan Angsuran untuk tahun 2021dan 2022
Tukar Tambah atau Trade In
Tukar tambah adalah penjualan dimana
pembeli menyerahkan barangnya sebagai
uang muka (down payment/DP)
kekurangannya dibayar secara angsuran.

Dalam penjualan angsuran sering terjadi cara


tukar tambah untuk menarik pembeli.
Dalam tukar tambah, barang yang diserahkan
sebagai uang muka dicatat berdasar realisasi
bersihnya dengan syarat: nilai realisasi bersih
tidak boleh melebihi nilai pokok pengganti
(current replacement cost).
Nilai realisasi bersih adalah taksiran harga
jual barang dikurangi biaya perbaikan, biaya
pemasaran, dan biaya-biaya lain serta
taksiran laba yang diharapkan. Selisih antara
harga yang disepakati dengan nilai realisasi
bersih dimasukkan ke rekening cadangan
kelebihan harga.
Pada akhir periode rekening cadangan
kelebihan harga mengurangi rekening
penjualan angsuran. Jadi harga penjualan
angsuran sebenarnya adalah sebesar
rekening penjualan dikurangi cadangan
kelebihan harga.

Anda mungkin juga menyukai