Anda di halaman 1dari 4

Pertemuan Keenam

KPK DAN FPB


• Kelipatan Persekutuan Terkecil (KPK) dari dua bilangan a dan b, atau lebih, yaitu mencari semua
kelipatan dari a dan b, kemudian diidentifikasi dan dikumpulkan semua kelipatan yang sama.
Selanjutnya dari kumpulan itu pilihlah yang terkecil.
• KPK dari dua bilangan a dan b ditulis dengan notasi KPK(a, b) atau [a, b]
Contoh:
Tentukan KPK(8, 12)
Jawab:
kelipatan dari 8, yaitu 8, 16, 24, 32, 40,48, . . .
kelipatan dari 12, yaitu 12, 24, 36, 48, . . .
Kelipatan persekutuannya adalah 24, 48, 72, . . .
Karena yang terkecil adalah 24 maka
KPK(8, 12) = 24

• Menentukan kelipatan persekutuan juga dapat dilakukan dengan menentukan faktor prima
dari bilangan yang ditentukan.
Contoh
Tentukan KPK (12, 18) dengan menggunakan faktor primanya!
Penyelesaian:
12 = 22 . 3
18 = 2 . 32
Jadi,
KPK dari 12 dan 18 adalah :
(12, 18) = 22 . 32 = 4 . 9 = 36 atau
[12, 18] = 22 . 32 = 4 . 9 = 36

Sama dengan penentuan KPK, untuk menentukan faktor persekutuan terbesar dari dua bilangan a dan b, tentukan
dulu faktor-faktor dari a dan b, kemudian identifikasi dan kumpulkan faktor yang sama, selanjutnya pilih yang
terbesar.
Contoh:
Tentukan FPB(32, 44).
Jawab:
Faktor dari 32 adalah 1, 2, 4, 8, 16, 32 Faktor dari 44 adalah 1, 4, 11, 44
Faktor persekutuannya adalah 1, 4.
Karena faktor sekutu yang terbesar adalah 4 maka FPB (32, 44) = 4.

Seperti KPK, menentukan FPB dari dua bilangan atau lebih juga dapat
dilakukan melalui faktor prima bilangan-bilangan tersebut. Untuk menentukan FPB dengan
menggunakan faktor prima lebih dahulu bilangan-bilangan yang akan ditentukan FPB-nya diuraikan
menjadi perkalian faktor primanya.

Contoh :
Tentukan FPB (9, 12)
Penyelesaian:
9 = 32
12 = 22 . 3
Calon faktor dari FPB (9, 12) adalah: 3, sebab 3 merupakan faktor sekutu dari 9 dan 12. Karena tidak
ada faktor sekutu yang lain maka FPB (9 . 12) = 3.
TERIMAKASIH
SAMPAI JUMPA

Anda mungkin juga menyukai