Anda di halaman 1dari 8

NAMA : Adnan, M.

Pd
UNIT KERJA : MAN 2 Kepahiang Bengkulu

Tugas 1. Praktik Evaluasi Diri Madrasah


Tujuan penugasan:
Setelah melakukan aktivitas belajar ini Saudara dapat:
1. Menganalisis pencapaian kinerja berdasarkan hasil EDM
2. Merancang alternatif solusi upaya pemenuhan mutu SNP berdasarkan temuan pada
madrasah
3. Membuat rekomendasi kegiatan pengembangan madrasah berdasarkan rekomendasi
program prioritas

Petunjuk:
1. Isilah isntrumen EDM yang diberikan berdasarkan kondisi real madrasah Anda
(gunakan aplikasi EDM Versi 2
2. Cermatilah hasil EDM tsb
3. Buatlah alternative solusi upaya pemenuhan mutu berrdasarkan temuan dan rancanglah
rekomendasi pengembangan madrasah yang akan dilaksanakan
4. Tuliskan hasil pada Format yang tersedia pada LK -01

Format 1. Tabel Hasil Analisis Kasus keterlaksanaan 8 SNP, Alternatif Solusi Pemenuhan Mutu,
Rekomendasi kegiatan Pengembagan sekolah

No Standar Deskripsi Temuan Alternatif Solusi Pemenuhan Rekomendasi Kegiatan


Nasional Berdasar analisis Kasus Mutu Pengembangan Sekolah
Pendidika
n
1 Standar Sebagian Peserta didik 1. Guru-guru/pendidik sudah  Madrasah perlu melakukan
Kompeten memperlihatkan memiliki buku nilai terobosan untuk
si Lulusan kemajuan yang lebih masing-masing pelajaran peningkatan nilai KBM
baik dalam mencapai sesuai dengan standar  Madrasah perlu
target yang ditetapkan penilaian (daftar nilai meningkatkan program
SKL sikap, pengetahuan, dan pengayaan dan remidial
keterampilan).  Madrasah perlu
2. Madrasah sudah memiliki menyelenggarakan
hasil ujian kegiatan pembelajaran
nasional/madrasah, tuntas
penilaian harian,PTS,
PAS ,PAT.
3. Madrasah sudah memiliki
kriteria kelulusan yang
sesuai dengan standar
kelulusan

2 Standar Kurikulum disusun Dalam penyusunan 1. Kurikulum madrasah perlu


Isi mengikuti panduan yang kurikulum madrasah sudah dikembangkan setiap
disusun BSNP namun melibatkan pengawas, kepala tahun.
masih memerlukan madrasah, pendidik, tenaga 2. kurikulum madrasah perlu
pengembangan. kependidikan dan tenaga disosialisasikan kepada
komite. stakeholder.
3. Terpusat pada peserta didik
3 Standar Madrasah memenuhi Madrasah telah Madrasah diharapkan tetap
Sarana SNP dalam hal jumlah memanfaatkan RKB sesuai berinovasi dalam
dan peserta didik pada setiap dengan SNP pemanfaatan sarana dan
Prasarana rombongan belajar. prasarana agar dapat
meningkatkan prestasi siswa

4 Standar Jumlah tenaga Madrasah telah membuat Madrasah diharapkan terus


Pendidik kependidikan di uraian tugas sesuai dengan meningkatkan mutu Pendidik
dan madrasah sudah kualifikasi Pendidik dan TK dan tenaga Pendidikan,
Tenaga memadai sesuai dengan yang dimiliki melalui diklat dan seminar
Kependidi syarat minimal yang
kan ditentukan

5 Standar Sebagian besar silabus 1. Pengembangan silabus di Diharapkan madrsah perlu


Proses madrasah telah dikaji madrasah dilakukan mengembangkansilabus
dan dikembangkan secara berkelompok secara madniri agar
secara teratur oleh guru melalui IHT. berdampak pada peningkatan
secara mandiri atau 2. Madrasah kami sudah mutu peserta didik
berkelompok. menyususn silabus
muatan lokal daerah

6 Standar Sebagian besar guru Guru dalam mengembangkan Madrasah diharapkan


Penilaian belum mengembangkan instrument dan pedoman melaksanakan program In
instrument dan pedoman penilaian sesuai dengan House Training dalam
penilaian sesuai dengan kemampuannya masing- penyusunan soal hots
bentuk dan teknis masing
penilaian

7 Standar Madrasah belum Pengelolaan madrasah Madrasah diharapkan


Pengelola mengembangkan pola dilakukan sesuai dengan mengembangkan pola
an kemandirian dan kemampuan yang ada kemandirian dan kemitraan
kemitraan dengan semua dengan semua pemangku
pemangku kepentingan kepentingan.
untuk meningkatkan
kemampuan dalam
pengelolaan madrasah

8 Standar MAN 2 Kepahiang Madrasah Aliyah Negeri 2 Madrasah perlu menfasilitasi


Pembiaya belum Kepahiang harus penyusunan program
an mempertimbangkan mendapatkan pembiayaan pengembangan
penggunaan sumber tambahan melalui kewirausahaan
daya atau prasarana pemanfaatan sarana dan
madrasah untuk mencari prasarana madrasah.
sumber pembiayaan
tambahan.

Rubrik Penilaian

Nilai Kriteria
apabila peserta dapat menganalisis 7-8
86-100 SNP, membuat alternative solusi dan
rekomendasi dengan tepat
apabila peserta dapat menganalisis 5-6
76-85.99 SNP, membuat alternative solusi dan
rekomendasi dengan tepat
apabila peserta dapat menganalisis 3-4
66-75.99 SNP, membuat alternative solusi dan
rekomendasi dengan tepat
apabila peserta dapat menganalisis 1-2
0-65.99 SNP, membuat alternative solusi dan
rekomendasi dengan tepat
Tugas 2. Membuat Rencana Kegiatan Pengembangan Madrasah berdasarkan 8 SNP
Petunjuk Penugasan
1. Secara individu, Cermati kembali LK-01, fokuslah pada kolom rencana kegiatan
pengembangan sekolah
2. Pilihlah satu indikator pada salah satu SNP yang akan Saudara kembangkan
menjadi rencana Kegiatan Pengembangan sekolah pemenuhan 8 SNP
3. Cermatilah rambu-rambu penulisan rencana Kegiatan pengembangan sekolah
pemenuhan 8 SNP yang terdapat pada lampiran 1.
4. Buatlah rencana Kegiatan Pengembangan sekolah pemenuhan 8 SNP menggunakan
format LK-02 berikut ini.

LK-02. Penyusunan Rencana Pengembangan Sekolah/Madrasah

RENCANA PENGEMBANGAN MADRASAH


TAHUN 2022

Nama Kepala Sekolah/Madrasah : Dra. Abdul Munir, M. Pd


Unit Kerja : MAN 2 Kepahiang Bengkulu
Prov./Kab/Kota : Bengkulu Kab. Kepahiang
Waktu Pelaksanaan : Desember 2022

A. Judul Program Pengembangan Sekolah/Madrasah


Peningkatan komopetensi guru dalam penyusunan soal hots melalui In House
Training

B. Latar Belakang
Evaluasi Diri Madrasah (EDM) merupakan suatu proses penilaian mutu
penyelenggaraan pendidikan yang dilakukan oleh pemangku kepentingan
ditingkat madrasah berdasarkan indikator-indikator kunci yang mengacu pada
Standar Nasional Pendidikan (SNP). Standar Nasional Pendidikan atau
disingkat SNP adalah standar atau kriteria minimal terkait sistem pendidikan
yang diselenggarakan di Indonesia. Ada delapan indikator SNP yang telah
ditetapkan oleh pemerintah dan berlaku bagi seluruh instansi pendidikan yang
ada di Indonesia, mulai dari pendidikan dasar, menengah, hingga pendidikan
program kesetaraan seperti Kejar Paket A, B, dan C.
Delapan SNP menurut Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005
tentang Standar Nasional Pendidikan dan disempurnakan dalam PP Nomor 32
Tahun 2013 meliputi: 1) standar Isi, berkaitan dengan pelaksanaan dan
pengembangan kurikulum, 2) standar proses, berkaitan dengan proses
pelaksanaan pembelajaran, 3) standar penilaian pendidikan, berkaitan dengan
penilaian, analisis, dan evaluasi hasil belajar peserta didik, 4) standar
kompetensi lulusan, berkaitan dengan pencapaian standar, hasil belajar
peserta didik, 5) standar pendidik dan tenaga kependidikan, berkaitan dengan
kualifikasi dan kompetensi tenaga pendidik, 6) standar pengelolaan, berkaitan
dengan pengelolaan seluruh elemen di institusi pendidikan, 7) standar
pembiayaan pendidikan, berkaitan dengan anggaran madrasah, dan 8)
standar sarana dan prasarana, berkaitan dengan infrastruktur institusi .
Pada Pendidikan dan pelatihan calon kepala madrsah, peserta dapat
memilih satu dari tiga standar, yaitu: standar isi, proses, dan penilaian. Pada
RTK ini, penulis memilih standart penilaian didasarkan atas EDM dan hasil
wawancara, serta survey. Hasil EDM 8 standar di Madrasah Aliyah Negeri 2
Kepahiang, didapatkan data untuk standar penilaian masih relatif rendah.
Pada standar penilaian seharusnya untuk beberapa aspek, yaitu pelaporan
hasil penilaian, guru mengembalikan semua hasil penilaian kepada siswa, guru
melaksanakan penilaian (tes dan non tes) secara teratur berdasarkan jadwal
yang sudah dibuat, guru mengembangankan instrumen dan pedoman
penilaian sesuai bentuk dan perdoman penilaian, serta guru mengembangkan
indikator pencapaian KD dan Teknik penilaian. Dari temuan tersebut, terdapat
aspek yang paling urgen, yaitu guru belum mengembangkan instrumen dan
pedoman penilaian.
Berdasarkan wawancara dengan beberapa guru instrumen yang belum
dikembangkan adalah penyusunan soal Higher Order Thinking Skills (HOTS).
Dari hasil wawancara tersebut ternyata sebagian besar guru belum
memahami tentang soal hots. Oleh karena itu maka penulis membuat Rencana
Pengembangan Madrasah melalui program IHT “Peningkatan komopetensi guru
dalam penyusunan soal hots”
C. Tujuan
Kegiatan In House Training bertujuan
a. Memberikan pemahaman kepada guru madrasah tentang konsep dasar
penyusunan soal hots
b. Meningkatkan keterampilan guru Madrasah untuk menyusun Soal HOT
c. Memberikan pedoman bagi pengambil kebijakan baik di tingkat pusat dan
daerah untuk melakukan pembinaan dan sosialisasi tentang penyusunan Soal
HOTS.

D. Indikator
1. Melalui In House Training para guru Madrasah dapat memahami tentang
konsep dasar penyusunan soal hots
2. Melalui In Haose Training pada guru Madrasah dapat meningkatkan
keterampilah dalam penyusunan soal hots
3. Melalui In House Training pengambil kebijakan baik tingkat pusat maupun
daerah dapat melakukan pembinaan dan sosialisasi tentang penyusunan soal
hots

E. Hasil Yang Diharapkan


Sesuai dengan tujuan In House Training di atas, maka hasil yang diharapkan
adalah sebagai berikut.
1. Meningkatnya pemahaman guru Madrasah tentang konsep dasar
penyusunan Soal HOTS.
2. Meningkatnya keterampilan guru Madrasah untuk menyusun Soal HOTS;
3. Terorganisirnya pola pembinaan dan sosialisasi tentang menyusun Soal HOTS.

F. Sumber Daya Yang Diperlukan


Sumber daya yang dibutuhkan adalah sumber daya manusia, yaitu moderator,
nara sumber, peserta. Sumber daya lainnya ; laptop, Hand phone (Hp), paketan
internet, room meeting, materi paparan, daftar hadir, instrumen evaluasi kegiatan
IHT, produk soal HOTS. Tabel RTK disajikan pada Lampiran

G. Langkah-langkah Kegiatan
1. Persiapan
a. Menyusun program Rencana Tindakan Madrasah didasarkan atas hasil
EDM dan analisis kebutuhan.
b. Konsultasi dengan : kepala madrasah, wakil kepala urusan kurikulum,
kepala tata usaha, dan tim pengembang madrasah.
c. Menentukan waktu pelaksanaan IHT dan sistem pelaksanaannya.

d. Merancang susunan acara.


e. Berkoordinasi dengan rekan sejawat sebagai peserta,
moderator
f. pembuatan undangan dan penyampaian undangan ke seluruh guru oleh
Tendik bagian administrasi dan kepala TU.
g. Sosialisasi kegiatan kepada guru.

h. Menyusun materi dan bahan tayang IHT


i. Menyusun administrasi berupa instrumen evaluasi IHT, dan presensi
kehadiran IHT.

2. Persiapan
a. Melaksanakan kegiatan IHT diawali dengan pembukaan
b. Sambutan dan arahan kepala MAN 2 Kepahiang.
c. Pemaparan materi tentang pembelajaran HOTS dan penyusunan soal
HOTS oleh penulis sebagai nara sumber .
d. Sesi tanya jawab peserta ke nara sumber.
e. Praktik penyusunan soal HOTS oleh peserta.
f. Pengumpulan soal HOTS produk dari peserta
g. Presentasi dan pemaparan soal HOTS yang telah disusun oleh peserta.

h. Pengisian daftar hadir


i. Selama kegiatan IHT, penulis memantau kegiatan dan melakukan
pendampingan saat peserta menyusun soal HOTS..

3. Monitoring dan Evaluasi


Saat pelaksanaan kegiatan IHT, calon kepala madrasah memonitoring kegiatan
dibantu oleh moderator. Meliputi:
1) Keaktifan peserta mengikuti IHT.
2) Kemampuan guru menyususn soal HOTS.
3) Mempersilakan peserta untuk bertanya dan mengemukakan
pendapatnya dibantu oleh moderator.
4) Memilih dan mempersilakan peserta yang akan melakukan paparan
dan presentasi soal yang telah disusun.
5) evaluasi tentang produk soal HOTS yang dipaparkan oleh peserta
dan nara sumber.
6) Menganalisis data monitoring dan evaluasi.

4. Monitoring dan Evaluasi


a. Melakukan analisis tentang evaluasi kegiatan IHT
didasarkan produk yang dihasilkan peserta IHT.
b. Menganalisis hasil evaluasi dan tindak lanjut.
c. Menyusun rencana tindak lanjut dari hasil evaluasi.

5. Penutup
a. Kesimpulan

Anda mungkin juga menyukai